SuaraSumut.id - Aksi demo menolak kehadiran Imam Besar FPI, Habib Rizieq Shihab (HRS) di Medan diwarnai dengan pembakaran poster dan spanduk bergambar Rizieq.
Spanduk bergambar Rizieq dibakar di dekat tugu Kantor Pos Medan, Lapangan Merdeka Medan, Jumat (20/11/2020).
Spanduk diletakkan diatas sebuah ban bekas yang telah disediakan dan siap untuk di bakar. Setelah disiram minyak, spanduk tersebut tak kunjung mau terbakar.
"Kok payah kali terbakar spanduknya. Siram minyak lagi," ujar massa.
Setelah beberapa kali disulut api, akhirnya spanduk tersebut terbakar setelah dituangi minyak.
Massa bersorak sambil meneriakkan penolakan terhadap rencana kedatangan Rizieq Shihab ke Medan, Sumatera Utara setelah api mulai berkobar.
"Tolak kehadiran Habib Rizieq," begitu teriakan dari massa.
Selain membakar spanduk, beberapa poster bertulis "Habib Rizieq Jangan Buat Resah Masyarakat Sumatera Utara!!!" turut dibakar setelah diinjak-injak oleh massa.
Sebelumnya, massa yang mengatasnamakan Laskar Front Pembela Pancasila (FPP) ini menggelar aksi penolakan terhadap HRS di depan kantor Gubernur Sumatera Utara.
Baca Juga: Klaster Kerumunan Rizieq: Bogor 20 Positif Corona, Petamburan 7, Tebet 50
Di kantor gubernur, massa membentangkan spanduk besar Habib Rizieq tepat didepan gerbang utama yang dijaga beberapa personel polisi.
Salah satu alasan menolak kedatangan HRS, kata Ketua aliansi FPP, Zulkarnain lantaran menilai kedatangan Imam Besar FPI itu akan memecah belah umat di Sumut.
"Kita selama ini hidup damai, rukun. Jangan akibat kedatangan dia (Rizieq), terbelah umat ini dan terganggu kerukunan di Sumatera Utara ini," ujarnya.
Menurut Zulkarnain, kedatangan HRS dianggap akan menyebabkan terjadinya kluster baru penyebaran virus Covid-19.
Dia mencontohkan seperti halnya yang terjadi di Jakarta beberapa waktu lalu yang menyebabkan orang berkerumun.
"Kita tahu negara saat ini sedang dalam keadaan darurat Covid-19. Kita tidak mau Sumatera Utara menjadi kluster baru penyebaran Covid-19," ungkapnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- Naksir Avanza Tahun 2015? Harga Tinggal Segini, Intip Pajak dan Spesifikasi Lengkap
- 5 Krim Kolagen Terbaik yang Bikin Wajah Kencang, Cocok untuk Usia 30 Tahun ke Atas
- 7 Rekomendasi Ban Motor Anti Slip dan Tidak Cepat Botak, Cocok Buat Ojol
- 5 Mobil Bekas Senyaman Karimun Budget Rp60 Jutaan untuk Anak Kuliah
- 5 Rekomendasi Bedak Waterproof Terbaik, Anti Luntur Saat Musim Hujan
Pilihan
-
Google Munculkan Peringatan saat Pencarian Bencana Banjir dan Longsor
-
Google Year in Search 2025: Dari Budaya Timur hingga AI, Purbaya dan Ahmad Sahroni Ikut Jadi Sorotan
-
Seberapa Kaya Haji Halim? Crazy Rich dengan Kerajaan Kekayaan tapi Didakwa Rp127 Miliar
-
Toba Pulp Lestari Dituding Biang Kerok Bencana, Ini Fakta Perusahaan, Pemilik dan Reaksi Luhut
-
Viral Bupati Bireuen Sebut Tanah Banjir Cocok Ditanami Sawit, Tuai Kecaman Publik
Terkini
-
5 Sepatu Lari Wanita Paling Nyaman dan Modis, Cocok untuk Millennial
-
3 Sepatu Lari Lokal Berteknologi Tinggi dengan Harga Terjangkau
-
3 Sepatu Lari Eiger Adventure untuk Segala Medan
-
5 Sepatu Lari Murah Berkualitas Mulai 300 Ribuan, Cocok untuk Pemula
-
GoTo Salurkan Bantuan untuk Ribuan Mitra Driver Terdampak Banjir di Aceh, Sumatra Utara, dan Sumatra