SuaraSumut.id - Video syur yang diduga dilakukan oknum kepala desa (kades) di Kabupaten Asahan, Sumatera Utara beredar di masyarakat.
Pemeran dalam video tersebut diduga adalah MA, Kepala Desa Sei Alim Hasak bersama seorang janda.
Setelah video tersebut viral, sejumlah orang sempat menggeruduk kantor Bupati Asahan, pada Senin (31/5/2021). Mereka meminta Bupati Asahan Surya untuk menindak tegas seorang oknum kades tersebut.
Kepala Desa Sei Alim Hassak Muhammad Arifin pun angkat bicara terkait video yang beredar tersebut. Ia mengaku bahwa apa yang disangkakan kepada dirinya tidak benar.
"Terkait video porno yang dituduhkan, saya Kades Sei Alim Hassak membantah dan menyatakan itu tidak benar atau hoaks. Sepengetahuan saya, tidak ada beredar di masyarakat di Desa Sei Alim Hassak," kata Muhammad Arifin saat ditemui di Kantor Desa Sei Alim Hassak, Rabu (2/6/2021).
Ia mengaku, sampai saat ini tidak warga desanya yang merasa keberatan dan menyampaikan kepadanya terkait apa yang disangkakan kepada dirinya. Bahkan ia sendiri penasaran seperti apa video yang di maksud.
"Tuduhan yang diberikan kepada saya secara psikis tentu merugikan saya kemudian keluarga saya. Menimbulkan kegaduhan di keluarga saya. Kalau pun memang ada itu, dan bisa membuktikan ya silahkan," terangnya.
"Saya pengen liat juga kan, mana videonya ini. Videonya seperti apa biar saya bisa menjelaskan kepada keluarga saya. Benar gak itu video ku apa tidak. Kalau dikatakan saya buat sendiri, mana videonya seperti apa," imbuhnya.
Ditanya soal langkah apa yang akan diambil selanjutnya, Arifin mengaku masih akan berembuk. Dirinya juga belum ada menerima panggilan dari pihak kepolisian.
Baca Juga: Cerita di Balik Ustaz Khalid Basalamah Sebut Jangan Nyanyi Indonesia Raya
"Kami masih berdiskusi bersama keluarga untuk tindakan kami selanjutnya. Apakah akan melaporkan balik ke jalur hukum, atau kita berikan klarifikasi ke masyarakat. Belum ada dipanggil kepolisian. Jika dilaporkan sah-sah saja, itukan dumas. Saya akan secara koperatif mengikuti proses hukumnya," katanya.
Masih Menjalankan Tugas
Arifin juga mengaku masih melaksanakan tugasnya sebagai Kepala Desa Sei Alim Hassak. Ia tetap melayani warganya dengan dengan hadir di kantor.
"Sampai saat ini saya masih melaksanakan tugas saya sebagai kepala desa. Nah kemudian saat pendemo datang saya memang tidak berada di tempat. Saya sedang di Polsek Air Batu mengurus keperluan warga saya," paparnya.
Ia mengaku tidak tahu akan ada demo di kantornya, karena tidak ada pemberitahuan kepada dirinya.
" Saya juga tidak mengetahui bahwa akan ada aksi demo. Gak ada pemberitahuan kepada saya,"imbuhnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Ban Motor Anti Slip dan Tidak Cepat Botak, Cocok Buat Ojol
- 5 Shio yang Diprediksi Paling Beruntung di Tahun 2026, Ada Naga dan Anjing!
- Jordi Cruyff Sudah Tinggalkan Indonesia, Tinggal Tandatangan Kontrak dengan Ajax
- 5 Mobil Bekas Senyaman Karimun Budget Rp60 Jutaan untuk Anak Kuliah
- 5 Sabun Cuci Muka Wardah untuk Usia 50-an, Bikin Kulit Sehat dan Awet Muda
Pilihan
-
Orang Pintar Ramal Kans Argentina Masuk Grup Neraka di Piala Dunia 2026, Begini Hasilnya
-
6 Rekomendasi HP Rp 3 Jutaan Terbaik Desember 2025, Siap Gaming Berat Tanpa Ngelag
-
Listrik Aceh, Sumut, Sumbar Dipulihkan Bertahap Usai Banjir dan Longsor: Berikut Progresnya!
-
Google Munculkan Peringatan saat Pencarian Bencana Banjir dan Longsor
-
Google Year in Search 2025: Dari Budaya Timur hingga AI, Purbaya dan Ahmad Sahroni Ikut Jadi Sorotan
Terkini
-
Angka Korban Hilang Turun Jadi 160 Jiwa, Tapanuli Tengah Masih Ground Zero Pencarian
-
Pertamina Percepat Pemulihan Layanan Energi di Aceh, Sumut, dan Sumbar
-
Gerindra Sumut-Yayasan Hati Emas Indonesia Kirim 10 Ton Bantuan Sembako ke Tapteng
-
Kades di Taput Tersangka Korupsi Dana Desa Ditahan
-
5 Sepatu Lari Wanita Paling Nyaman dan Modis, Cocok untuk Millennial