SuaraSumut.id - Mejelis Ulama Indonesia (MUI) Medan mengajak umat Islam menonton film Gerakan 30 September Partai Komunis Indonesia atau G30S PKI.
Hal ini agar seluruh umat, khususnya generasi muda paham dan mengerti bagaimana kezaliman yang dilakukan oleh PKI pada 1948 dan 1965.
Demikian dikatakan ketua MUI Kota Medan, Dr Hasan Matsum, melansir dari digtara.com--jaringan suara.com, pada Kamis (30/9/2021).
"Ini sangat penting agar generasi muda memahami betul data-data sejarah dan perjuangan, sehingga timbul tindakan dalam diri untuk menghalangi tumbuh kembalinya gerakan partai komunis yang secara ideologis bertentangan dengan ideologi Pancasila yakni menempatkan Tuhan sebagai sila pertama, sedangkan faham komunis menyatakan Tuhan itu tidak ada," katanya.
Ia mengatakan, ungkapan-ungkapan yang muncul seperti mabuk agama sulit dipungkiri jika itu berasal dari komunis. Pasalnya, ungkapan itu identik dengan pernyataan Karl Marx, penggagas faham komunisme yang menyatakan bahwa agama adalah candu (membuat mabuk) masyarakat.
"Bahasa seperti itu kita harap tidak muncul karena menimbulkan persepsi bahwa komunis itu ada dan dapat memicu perpecahan di tubuh generasi bangsa," katanya.
Ia berharap, dengan menonton film G30S PKI dapat menanamkan rasa kecintaan terhadap negara dan mengetahui sejarah bangsa.
Pihaknya juga berharap aparat penegak hukum perlu mengantisipasi agar tidak ada pihak-pihak yang memanfaatkan situasi menjelang G30S PKI.
Karena belakangan ini viral penganiayaan terhadap tokoh-tokoh agama muslim seperti terjadi di Batam, Riau dan penganiayaan muazin di Kota Medan.
Baca Juga: Platform Multichannel Chat Qiscus Rilis Rangkaian Fitur Baru
Berita Terkait
-
Survei Median: 42 Persen Publik Ingin Film G30S PKI Kembali Diputar
-
Profil AH Nasution, Selamat dari Kekejaman G30S PKI, Sembunyi di Kedutaan Irak
-
Kumpulan 30 Link Download Twibbon Peringatan G30S PKI
-
Kisah Warga Sumbar Dipaksa Jadi Simpatisan PKI Demi Bertahan Hidup dan Akhirnya Dihabisi
-
Dor! Dor! Suara Tembakan Terdengar Saat Satimin Melihat Wayang, PKI Dieksekusi di Cilacap
Terpopuler
- JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
- Nikmati Belanja Hemat F&B dan Home Living, Potongan Harga s/d Rp1,3 Juta Rayakan HUT ke-130 BRI
- 5 Mobil Diesel Bekas di Bawah 100 Juta, Mobil Badak yang Siap Diajak Liburan Akhir Tahun 2025
- 9 Mobil Bekas dengan Rem Paling Pakem untuk Keamanan Pengguna Harian
- Sambut HUT ke-130 BRI: Nikmati Promo Hemat Hingga Rp1,3 Juta untuk Upgrade Gaya dan Hobi Cerdas Anda
Pilihan
-
Kehabisan Gas dan Bahan Baku, Dapur MBG Aceh Bertahan dengan Menu Lokal
-
Saham Entitas Grup Astra Anjlok 5,87% Sepekan, Terseret Sentimen Penutupan Tambang Emas Martabe
-
Pemerintah Naikkan Rentang Alpha Penentuan UMP Jadi 0,5 hingga 0,9, Ini Alasannya
-
Prabowo Perintahkan Tanam Sawit di Papua, Ini Penjelasan Bahlil
-
Peresmian Proyek RDMP Kilang Balikpapan Ditunda, Bahlil Beri Penjelasan
Terkini
-
Warga Desa Poncowarno Langkat Tuntut Ganti Rugi Lahan ke USU
-
Jasa Marga Prediksi Puncak Arus Mudik Nataru 2025-2026 di Sumut: 1,4 Juta Kendaraan Keluar Medan
-
Telkomsel Hadirkan Pendampingan Psikososial untuk Ribuan Anak Terdampak Bencana Sumatera
-
Dirut hingga Jajaran Direksi Bank Mandiri Pastikan Langsung Bantuan di Sumatera
-
4 Warna Lipstik yang Terbukti Membuat Wajah Cerah Seketika