SuaraSumut.id -
Wali Kota Medan Bobby Nasution turun langsung memimpin patroli protokol kesehatan (prokes) di kawasan Medan bagian Utara, beberapa waktu lalu.
Langkah ini dilakukan Bobby sebagai bentuk perhatiannya agar masyarakat merasa aman dan nyaman di tengah pandemi Covid-19 yang belum tahu kapan berakhirnya.
Dengan mengendarai motor, menantu Presiden Joko Widodo itu mengelilingi kawasan Medan bagian Utara untuk mengingatkan masyarakat maupun pelaku usaha agar senantiasa melaksanakan prokes.
"Tugas kita mengingatkan masyarakat akan bahaya Covid-19. Guna menghindari terjadinya penularan, masyarakat harus disiplin melaksanakan prokes, terutama pemakaian masker guna mencegah penyebaran Covid-19," kata Bobby.
Baca Juga: Begini Cara Menanam Pohon Tabebuya Warna-warni di Rumah, Cantiknya Mirip Bunga Sakura Jepang
Sebagai upaya menekan penyebaran Covid-19, orang nomor satu di Pemko Medan ini juga mengungkapkan, Pemkot Medan melalui OPD terkait fokus meningkatkan capai vaksinasi guna percepatan terbentuknya herd immunity di tengah masyarakat.
Langkah Bobby turun langsung ke lapangan melakukan patroli prokes mendapat dukungan dan apresiasi dari akademisi Sosiolog UINSU Rholand Muary.
Ia mengaku, langkah Bobby sudah on the track. Sebab, peningkatan angka Covid-19 di Medan meningkat sehingga perlu kesiapan untuk mengatasinya.
"Langkah Pak Wali yang turun langsung ke lapangan sebagai bentuk kepedulian beliau sangat diapresiasi dan saya mendukungnya. Kita juga sedikit khawatir karena saat ini Kota Medan sudah masuk ke Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Level 3. Untuk itu semua pihak harus saling berkolaborasi, untuk mengatasinya," katanya.
Disamping itu, salah satu kunci yang harus dilakukan untuk melawan Covid-19 dengan cara mematuhi prokes. Jadi masyarakat harus percaya kepada pemerintah, sebab jika masyarakat taat akan prokes tentunya Covid-19 dapat diminimalisir penyebarannya sehingga berdampak pada pemulihan ekonomi nantinya.
Baca Juga: 7 Potret Kemiripan Mawar Eva dan Lee Se Young, Pesona Kecantikan Beda Negara!
Berita Terkait
-
Berapa Tinggi Ole Romeny? Makin Santer Bergabung Timnas Indonesia Usai Terlihat di SUGBK
-
Surga Satwa Berubah Jadi Medan Perang: Perang Israel-Hizbullah Ancam Migrasi Burung
-
Skandal Nebeng Pesawat Jet, KPK Ngaku Pernah Mau Periksa Bobby Nasution tapi Batal, Kenapa?
-
Bobby Nasution Ungkap Edy Pernah Minta Tolong Dijumpakan dengan Menteri
-
Lowongan Kerja Host Live Olshop di Medan
Tag
Terpopuler
- Vanessa Nabila Bantah Jadi Simpanan Cagub Ahmad Luthfi, tapi Dipinjami Mobil Mewah, Warganet: Sebodoh Itu Kah Rakyat?
- Reaksi Tajam Lex Wu usai Ivan Sugianto Nangis Minta Maaf Gegara Paksa Siswa SMA Menggonggong
- Kini Rekening Ivan Sugianto Diblokir PPATK, Sahroni: Selain Kelakuan Buruk, Dia juga Cari Uang Diduga Ilegal
- TikToker Intan Srinita Minta Maaf Usai Sebut Roy Suryo Pemilik Fufufafa, Netizen: Tetap Proses Hukum!
- Adu Pendidikan Zeda Salim dan Irish Bella, Siap Gantikan Irish Jadi Istri Ammar Zoni?
Pilihan
-
Kekerasan di Pos Hauling Paser, JATAM Desak Pencabutan Izin PT MCM
-
Jelajah Gizi 2024: Telusur Pangan Lokal Hingga Ikan Lemuru Banyuwangi Setara Salmon Cegah Anemia dan Stunting
-
Pembunuhan Tokoh Adat di Paser: LBH Samarinda Sebut Pelanggaran HAM Serius
-
Kenapa Erick Thohir Tunjuk Bos Lion Air jadi Dirut Garuda Indonesia?
-
Sah! BYD Kini Jadi Mobil Listrik Paling Laku di Indonesia, Kalahkan Wuling
Terkini
-
Waspada! Gelombang Tinggi Samudera Hindia Barat Nias Berpotensi 2,5 Meter, Perairan Aceh Juga Terancam
-
Penasehat Hukum Edy Rahmayadi Peringatkan Tim Bobby-Surya Jangan Asal Ngomong soal Situs Benteng Putri Hijau
-
Korban Pelanggaran HAM Aceh Tolak Pembubaran KKR: Jaga Keadilan dan Perdamaian!
-
Pj Gubernur Sumut Ajak Masyarakat Kawal Pilkada 2024: Laporkan ASN yang Tak Netral!
-
Kasus Judi Online Naik di Sumut Naik 300 Persen, Ahmad Sahroni Minta Kapolda Fokus Pemberantasan: Kasihan yang Main!