Was-was Pedagang Buku Jelang Rencana Revitalisasi Lapangan Merdeka Medan

"Sudah ada sejak tahun 1990-an di Titi Gantung, lalu pindah tahun 2003, 2003 pindah tahun 2013 ke Jalan Pegadaian, 2016 pindah lagi kemari sampai saat ini, dan ini sekarang mau direlokasi lagi," jelasnya.

"Seharusnya lebih diperhatikan, kita minta seperti pasar buku di Bandung-lah, di Jakarta ada Pasar Senen, di Yogyakarta juga ada. Jadi pusat wisata juga," sambungnya.

Pantauan SuaraSumut.id, banyak kios dalam kondisi tutup. Meski demikian, pembeli tampak hilir mudik mencari kios buku yang buka untuk membeli buku yang dicari.

Memasuki Tahap Lelang

Baca Juga: BMKG: Angin Kencang Berpotensi Terjang Lima Pulau di NTT Tiga Hari ke Depan

Kepala Dinas Perumahan, Kawasan Permukiman dan Penataan Ruang (PKP&PR) Endar Sutan Lubis mengatakan, revitalisasi Lapangan Merdeka Medan saat ini sudah memasuki tahapan lelang. Hal ini untuk menentukan siapa yang akan menjadi pelaksana pekerjaan revitalisasi tersebut.

"Sesuai sechedule tahapan lelang, tanggal 22 Juni 2022 sudah diketahui siapa pemenangnya. Jika tidak ada kendala lagi, maka pada 27 Juni sudah dilakukan penandatanganan kontrak," katanya.

Untuk pengerjaan revitalisasi ini, kata Endar, kata dimulai pada 4 Juli.

"Jadi kita rencanakan 4 Juli itu sudah dilakukan pengerjaan fisiknya," tukasnya.

Diketahui, Pemkot Medan telah menganggarkan untuk melakukan revitalisasi Lapangan Merdeka. Sumber anggaran masuk dalam APBD.

Baca Juga: Ganjar Sebut Penggunaan Produk Dalam Negeri di Jawa Tengah Capai 98,26 Persen

Dilihat Suarasumut.id dari LPSE Medan, Rabu 8 Juni 2022, tanggal pembuatan tender pada 2 Juni 2022.