SuaraSumut.id - Video yang menarasikan istri Serka HS (40), Juariah dilepas dari tahanan Polrestabes Medan. Polisi pun membantah hal tersebut.
Kasat Reskrim Polrestabes Medan AKBP Bayu Putro Wijayanto mengatakan bahwa Juariah bukan dilepaskan, melainkan penahanannya ditangguhkan.
"Pada intinya terhadap perkara ini masih bergulir," kata Bayu ketika dikonfirmasi SuaraSumut.id, Rabu (19/2/2025).
Bayu mengaku ada beberapa pertimbangan pihaknya mengabulkan permohonan penangguhan penahanan Juariah. Pertama, kondisi anak Juariah yang berusia enam tahun mengalami cacat di bagian tangan. Kemudian, Juariah juga memiliki anak yang masih balita.
"Alasan kemanusiaan. Mohon maaf, anak yang masih umur enam tahun catat tangan permanen, berkebutuhan khusus. Lalu mempunyai balita, sehingga dari keluarga yang merawat ini tidak sanggup, sehingga memohon kami untuk penangguhan penahan," ujarnya.
"Dia sebagai tulang punggung karena suaminya ditahan di Pomdam. Jadi salah satu tulang punggung Juariah," sambungnya.
Bayu menegaskan kasus pembunuhan yang menjerat Juariah tetap dilanjutkan ke Kejaksaan.
"Kasusnya masih dilanjutkan sampai saat ini. Bisa dicek di Kejaksaan," ungkapnya.
Selain Juariah, polisi menetapkan empat tersangka lain yang telah ditahan, yaitu CJS (23), MFIH (25), F dan FA (37). Motif pembunuhan ini diduga karena korban Andreas Sianipar (44) tidak mengembalikan mobil rental milik oknum TNI tersebut.
Sebelumnya, video seorang pria menyebut bahwa istri Serka HS, Juariah dilepas oleh pihak kepolisian viral di media sosial. Diketahui, Juariah merupakan salah satu tersangka pembunuhan mantan prajurit TNI Andreas Rury Stein Sianipar (44).
Dilihat dari video yang diunggah akun Instagram @apacerita_medan, pria itu terlihat berada d halaman Polrestabes Medan. Pria yang mengaku sebagai Adik Andreas Sianipar tampak berbicara dengan nada tinggi.
Kedatangan TikTokers Tato Medan atau diketahui bernama Tono Sianipar ini untuk mengklarifikasi soal kabar Juariah yang dilepas oleh polisi.
Aku selaku adik korban, mewakili anakku, anak dari korban atas nama Nicholas Saputra mendatangi Polrestabes Medan untuk mempertanyakan kebenaran berita Juariah ini, istri oknum TNI lepas atau keluar dari kandang sana (sambil menunjuk ke ruang tahanan)," katanya, dilihat Rabu (19/2/2025).
"Ternyata benar kawan-kawan, ku cek atas nama Juariah sudah keluar dari tanggal 13 (Februari)," katanya.
Kontributor : M. Aribowo
Berita Terkait
-
Tangan Terikat, Kaki Diseret di Aspal: Teka-teki Kematian Wanita Jaksel di Bogor
-
Jenazah Alvaro Kiano Nugroho Diserahkan Kembali ke Keluarga
-
Bukan Dimutilasi, Polisi Beberkan Mengapa Kerangka Bocah Alvaro Berceceran di Tenjo
-
Tersangka Bundir, Polisi Tegaskan Kasus Alvaro Tak Berhenti: 21 Saksi Diperiksa, Pelaku Lain Diburu
-
Alasan LPSK Tolak Permohonan Perlindungan Tersangka Pembunuhan Brigadir Nurhadi
Terpopuler
- 5 Body Lotion dengan Kolagen untuk Usia 50-an, Kulit Kencang dan Halus
- 8 Bedak Translucent untuk Usia 50-an, Wajah Jadi Flawless dan Natural
- Sepatu On Cloud Ori Berapa Harganya? Cek 5 Rekomendasi Paling Empuk buat Harian
- 6 Sabun Cuci Muka dengan Kolagen agar Kulit Tetap Kenyal dan Awet Muda
- Pemain Keturunan Jerman Ogah Kembali ke Indonesia, Bongkar 2 Faktor
Pilihan
-
Hasil SEA Games 2025: Mutiara Ayu Pahlawan, Indonesia Siap Hajar Thailand di Final
-
Stok BBM Shell Mulai Tersedia, Cek Lokasi SPBU dan Harganya
-
Kekuatan Tersembunyi Mangrove: Bisakah Jadi Solusi Iklim Jangka Panjang?
-
Orang Pintar Ramal Kans Argentina Masuk Grup Neraka di Piala Dunia 2026, Begini Hasilnya
-
6 Rekomendasi HP Rp 3 Jutaan Terbaik Desember 2025, Siap Gaming Berat Tanpa Ngelag
Terkini
-
Sejumlah Wilayah di Aceh Belum Teraliri Listrik Sejak Bencana November 2025
-
2 Relawan Tewas Kecelakaan Saat Antar Bantuan Air Bersih untuk Korban Bencana Aceh Timur
-
3 Sepatu Converse Rp 300 Ribuan di Sports Station, Diskon hingga 50 Persen
-
Raffi Ahmad Beri Bantuan Rp 5 Miliar untuk Penanganan Bencana di Sumut
-
11.010 Hektare Sawah di Aceh Timur Terendam Banjir, Kerugian Rp 88 Miliar