- Bank Mandiri menyalurkan tambahan 9.000 paket bantuan bencana ke Aceh pada Rabu, 17 Desember 2025, sebagai tahap kesepuluh.
- Total lebih dari 82.000 paket bantuan telah disalurkan sejak akhir November di wilayah Aceh, Sumatera Barat, dan Utara.
- Bank Mandiri mendirikan posko BUMN Peduli dilengkapi dapur umum serta fasilitas pendukung di lokasi terdampak bencana.
SuaraSumut.id - Bank Mandiri melanjutkan dukungan penanganan bencana di wilayah Sumatera dengan kembali menyalurkan tambahan paket bantuan ke Aceh, Rabu 17 Desember 2025. Penyaluran bantuan ke Aceh tersebut merupakan tahap ke-10 dari rangkaian distribusi Mandiri Tanggap Bencana.
Pada pengiriman kali ini, dialokasikan 9.000 paket bantuan terdiri dari 5.000 paket untuk Aceh Tamiang, 2.000 paket untuk Aceh Selatan, dan 2.000 paket untuk Kabupaten Gayo Lues, sebagai bagian dari total bantuan yang telah dan akan disalurkan Bank Mandiri di wilayah Sumatera.
Sejak akhir November hingga pertengahan Desember 2025, Bank Mandiri telah menyalurkan dan menyiapkan total lebih dari 82.000 paket bantuan ke wilayah terdampak di Aceh, Sumatera Barat, dan Sumatera Utara.
Untuk memastikan proses distribusi berjalan optimal dan tepat sasaran, Dirut Bank Mandiri Riduan bersama jajaran Direksi Bank Mandiri turun langsung memberikan arahan sekaligus memimpin koordinasi penyaluran bantuan kemanusiaan tersebut.
Pada tahap distribusi ini, Bank Mandiri mengerahkan 10 truk bantuan sebagai bagian dari total 30 truk yang telah disiapkan untuk penyaluran bertahap dalam beberapa hari ke depan. Armada bantuan tersebut akan menjangkau sejumlah wilayah terdampak, termasuk Provinsi Aceh dan Sumatera Utara.
"Mandirian Tanggap Bencana yang pernah terlibat dalam penanganan tsunami Aceh serta gempa bumi, tsunami, dan likuefaksi di Palu kembali kami aktifkan. Dengan pengalaman tersebut, relawan akan diberangkatkan langsung ke Aceh untuk mendukung penyaluran bantuan dan pendampingan di lapangan," kata Riduan saat melepas armada bantuan dan relawan Mandiri Tanggap Bencana di Medan.
Selain penyaluran bantuan, bank berlogo pita emas ini juga mendirikan posko-posko BUMN Peduli Tanggap Bencana di wilayah terdampak, masing-masing berlokasi di Kabupaten Gayo Lues dan Aceh Selatan.
Posko tersebut dilengkapi dengan dapur umum serta fasilitas pendukung untuk layanan pendidikan, kesehatan, psikososial, genset listrik, dan akses internet.
Riduan memastikan seluruh proses distribusi berjalan optimal serta selaras dengan kebutuhan di lapangan.
"Dalam kondisi darurat, kecepatan dan ketepatan distribusi menjadi kunci. Karena itu, Bank Mandiri memastikan seluruh bantuan disalurkan melalui koordinasi yang solid dengan pemerintah daerah dan pemangku kepentingan terkait termasuk Danantara," terang Riduan.
Upaya tersebut merupakan bagian dari komitmen Bank Mandiri dalam menjaga kesiapan penyaluran bantuan di berbagai wilayah terdampak bencana, sejalan dengan implementasi program Tanggung Jawab Sosial Lingkungan (TJSL) yang menjangkau sejumlah daerah di Sumatera.
Melalui sinergi bersama pemerintah pusat dan daerah, BPBD, aparat setempat, Mandiri Amal Insani (MAI), serta relawan karyawan Bank Mandiri (Mandirian), perseroan memastikan setiap bantuan dapat disalurkan secara efektif dan akuntabel.
Riduan menambahkan, ke depan Bank Mandiri menegaskan komitmennya untuk terus mendampingi masyarakat terdampak melalui langkah-langkah pemulihan pascabencana yang terukur dan berkelanjutan meliputi bantuan fisik, revitalisasi lingkungan, sarana pendidikan dan rumah ibadah yang terdampak bencana.
Selain dukungan kemanusiaan, Bank Mandiri juga menyiapkan dukungan relaksasi pembiayaan sesuai ketentuan yang berlaku sebagai bagian dari upaya membantu meringankan beban dan mendukung pemulihan aktivitas masyarakat secara bertahap.
Berita Terkait
-
Di Tengah Puing Bencana, Warga Aceh Barat Kibarkan Bendera Putih
-
Beda dengan SBY saat Tsunami Aceh, Butuh Nyali Besar Presiden Tetapkan Status Bencana Nasional
-
Gubernur Bobby Nasution Serahkan Bantuan KORPRI Sumut Rp2 Miliar untuk Korban Bencana
-
Gubernur Bobby Nasution Siapkan Lahan Pembangunan 1.000 Rumah untuk Korban Bencana
-
Dampak Banjir dan Longsor Sumut Kian Parah, 360 Orang Meninggal dan Puluhan Ribu Mengungsi
Terpopuler
- JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
- Nikmati Belanja Hemat F&B dan Home Living, Potongan Harga s/d Rp1,3 Juta Rayakan HUT ke-130 BRI
- 5 Mobil Diesel Bekas di Bawah 100 Juta, Mobil Badak yang Siap Diajak Liburan Akhir Tahun 2025
- 9 Mobil Bekas dengan Rem Paling Pakem untuk Keamanan Pengguna Harian
- Sambut HUT ke-130 BRI: Nikmati Promo Hemat Hingga Rp1,3 Juta untuk Upgrade Gaya dan Hobi Cerdas Anda
Pilihan
-
Kelangsungan Usaha Tidak Jelas, Saham Toba Pulp Lestari (INRU) Digembok BEI Usai Titah Prabowo
-
Satu Calon Pelatih Timnas Indonesia Tak Hadiri Proses Wawancara PSSI, Siapa?
-
5 HP Tahan Air Paling Murah untuk Keamanan Maksimal bagi Pencinta Traveling
-
Rupiah Dijamin Stabil di Akhir Tahun, Ini Obat Kuatnya
-
Kehabisan Gas dan Bahan Baku, Dapur MBG Aceh Bertahan dengan Menu Lokal
Terkini
-
Para Petinggi Bank Mandiri Salurkan Bantuan bagi Masyarakat Terdampak Bencana di Sumatera
-
Jangan Salah Pilih! Ini Tips Memilih Lokasi Rumah yang Aman dan Strategis
-
Diskon 20 Persen Tarif Tol Pangkalan Brandan-Sinaksak dan Kisaran-Sinaksak, Ini Rinciannya
-
Korban Bencana di Sumut Terus Bertambah, Terbaru 366 Orang Tewas
-
2 Pejabat PT Inalum Diduga Korupsi Penjualan Aluminium 2018-2024 Ditahan