SuaraSumut.id - Kemacetan terjadi di jalur Medan-Berastagi, tepatnya di kawasan Kecamatan Sibolangit, Kabupaten Deli Serdang, Sumatera Utara (Sumut), Minggu (28/8/2022).
Informasi yang dihimpun, kemacetan terjadi sore hingga malam hari. Arus kendaraan baik roda dua maupun roda empat tersendat di jalur wisata yang menghubungkan Kota Medan menuju daerah wisata Berastagi.
"Saat ini terjadi kemacetan di seputaran Sibolangit," kata Kanit Lantas Polsek Pancur Batu Iptu Rizal kepada SuaraSumut.id.
Ia mengatakan, saat ini personel sedang melakukan pengaturan di lokasi untuk mengurai kemacetan.
Baca Juga:Ditengah Iisu Kenaikan Harga BBM, Jokowi Sebut harga Telur Akan Turun Dalam Dua Pekan Kedepan
"Memang tadi ada kecelakaan tadi siang, satu orang korban jiwa pengendara sepeda motor, tapi penyebab macet bukan karena itu," kata Rizal.
Kemacetan yang terjadi karena membludaknya volume kendaraan dari arah Berastagi menuju ke Medan.
"Pengendara selip-selipan, kan yang dari bawah (Medan ke Berastagi) sepi, yang turun (dari Berastagi ke Medan) ramai, karena sepi masuk (jalur) kananlah semua," ungkapnya.
Karena membludaknya volume kendaraan ditambah lagi pengendara yang saling selip, membuat jalur menjadi berlapis-lapis.
Kondisi ini membuat arus kendaraan yang mengambil jalur kanan tidak bisa melintas. Kemacetan panjang pun tak terhindarkan.
Baca Juga:Penyebab Aliando Syarief Idap OCD Terungkap: Gue Dipaksa Kerja, Gue Disiksa
Dirinya mengimbau kepada masyarakat untuk tidak saling mendahului dan mengutamakan keselamatan dibandingkan kecepatan.
"Ini kita sedang mengurai kemacetan, pengendara diharapkan bersabar," katanya.
Terkait kemacetan parah yang terjadi di jalur Medan-Berastagi ini ramai masyarakat membagikannya di media sosial.
"Macet total yang mau balik ke Medan," kata warganet dilihat dari akun Instagram @medantalk.
Sementara warga yang lain juga merekam adanya pengendara yang memaksa menyalip dari jalur sebelah kanan di tengah kondisi macet.
"Udah macet total datang si bodxxxx ini (pengendara mobil memaksa menyalip) jadi buat tambah macat," kesal warganet @dodxxxxx.
Kontributor : M. Aribowo
