SuaraSumut.id - Hobi merawat tanaman hias tak hanya ramai digeluti masyarakat negara tropis seperi Indonesia tetapi juga di negara empat musim seperti Inggris dan Amerika Serikat lho.
Tapi sayangnya, tak semua orang tahu cara merawat tanaman hias hingga akhirnya gagal bertahan hidup. Terlebih di musim dingin atau penghujan seperti sekarang.
"Selama musim dingin tanaman hias kami mati, tidak aktif dan seolah tertidur. Ini karena cuaca yang dingin, udara menjadi lebih kering dan minim sinar matahari," ujar Angela Dobson, Pendiri Green & Wild, mengutip situs Metro beberapa waktu lalu.
Itulah mengapa saat musim dingin atau musim hujan, kita tidak perlu menyiram tanaman secara berlebihan. Jangan menyamakan intensitas siraman air seperti saat musim panas atau musim semi, dan menyebabkan tanaman hias mati.
"Penting untuk mengurangi intensitas siraman air selama musim dingin, untuk mencegah akar tanaman yang membusuk, tapi cobalah tingkatkan kelembapan tanaman dan letakkan tanaman hias di kamar mandi," tutur Angela.
Sehingga alih-alih membuat tanaman mati karena terlalu banyak menerima air, lebih baik tempatkan tanaman di kamar mandi.
Angela juga menjelaskan beberapa tanaman kerap sensitif terhadap dingin. Jadi pastikan tanaman dijauhi dari sumber hembusan angin.
Ingat bahwa tanaman sangat suka terhadap cahaya matahari, sehingga bantu tanaman untuk mendapatkan lebih banyak cahaya matahari, seperti letakkan tanaman hias dekat jendela.
Jika Anda termasuk orang yang malas merawat tanaman, pastikan memilih tanaman yang 'tahan banting' alias mereka sangat kuat dan bisa bertahan di berbagai cuaca.
Baca Juga: 20 Aglonema Dicuri, Pemilik Tanaman Hias di Pekanbaru Lapor Polisi
"Lakukan riset jika ingin membeli tanaman baru, khususnya cari tanaman yang lebih kuat untuk bertahan hidup seperti Devil's Ivy (sirih gading). Dinamakan Devil (iblis) karena tanaman ini sangat sulit untuk mati," tutup Angela.
Berita Terkait
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- 7 Sunscreen Anti Aging untuk Ibu Rumah Tangga agar Wajah Awet Muda
- Mobil Bekas BYD Atto 1 Berapa Harganya? Ini 5 Alternatif untuk Milenial dan Gen Z
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
Pabrik VinFast di Subang Resmi Beroperasi, Ekosistem Kendaraan Listrik Semakin Lengkap
-
ASUS Vivobook 14 A1404VAP, Laptop Ringkas dan Kencang untuk Kerja Sehari-hari
-
JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
Terkini
-
Pertamina Bersihkan Puskesmas Rantau di Aceh untuk Pulihkan Layanan Kesehatan Masyarakat
-
Lokasi SIM Keliling Medan Pekan Ini, Lengkap dengan Syarat dan Jam Operasionalnya
-
Kerugian Banjir di Aceh Timur Capai Rp 5,39 Triliun, Ribuan Rumah Rusak
-
1.955 Kantong Darah Didistribusikan ke Wilayah Bencana di Aceh
-
ARTKARO 2025, dari Kegelisahan Lokal Menuju Ekosistem Seni Rupa Nasional