Scroll untuk membaca artikel
Suhardiman
Minggu, 22 November 2020 | 19:51 WIB
Kapolres Sergai, AKBP Robinson Simatupang. [Foto: Istimewa]

SuaraSumut.id - Polres Serdang Bedagai melakukan penyisiran untuk mencari delapan tahanan yang kabur, pada Minggu (22/11/2020) dini hari tadi. Penyisiran dilakukan hingga ke kawasan pesisir di perbatasan Kabupaten Batubara.

"Saat ini seluruh personel Polres dan Polsek sejajaran sedang melakukan penyisiran dan pencarian. Kita terus melakukan kordinasi. Bahkan, saya dan Kasat Lantas baru saja kembali dari kawasan pesisir di perbatasan Batubara," kata Kapolres Sergai, AKBP Robinson Simatupang, kepada wartawan.

Ia mengatakan, dari delapan orang yang kabur, lima merupakan tahanan dan tiga orang lainnya telah putus vonisnya.

"Kita berharap para tersangka dapat ditangkap. Tahanan Polres ada 5 orang dan tiga orang lagi sudah putus vonisnya. Padahal, yang sudah vonis beberapa bulan lagi bisa menjalani asimilasi. Kan ini perbuatan bodoh," ujarnya.

Baca Juga: Jadi Ketua Golkar Sumut, Ini Target Musa Rajekshah di Pilkada

Diketahui, peristiwa kaburnya delapan tahanan terjadi pada Minggu (22/11/2020) dini hari. Mereka kabur dengan cara menggergaji besi di atas kamar mandi. 

Para tahanan lalu kabur dari plafon. Polisi kemudian memburu para tahanan yang kabur tersebut.

"Benar dan kejadian ini diketahui oleh salah satu tahanan bernama Haryadi sekitar pukul 03.30 WIB saat mau berwudhu. Ia melihat pecahan plafon dan saat melihat ke atas besi beton sudah terbuka, selanjutnya memberi tahu kepada tahanan yang lain serta piket jaga," kata Robin.

Load More