SuaraSumut.id - Pemerintah diminta untuk melakukan tindakan tegas tegas terhadap kelompok teroris, radikal dan intoleran. Hal ini terkait aksi penyerangan yang terjadi di Sigi, Sulawesi Tengah, Jumat (27/11/2020).
Ketua Umum DPP Horas Bangso Batak Lamsiang Sitompul menyebut, peristiwa itu harus menjadi momentum bagi pemerintah untuk menumpas gerakan teroris, radikal dan intoleran sampai ke akar-akarnya.
Menurut Lamsiang, tindakan teroris selalu muncul dan dimulai dari tindakan radikal maupun intoleran.
"Pemerintah harus betul-betul melakukan upaya yang maksimal. Sehingga tidak ada lagi tindakan yang seperti itu di kemudian hari," kata Lamsiang kepada SuaraSumut.id (Suara.com), Senin (30/11/2020).
Baca Juga: Kasus Corona Seminggu Terakhir Naik Pesat, Jokowi: Ini Memburuk Semua
Ia menilai, tindakan yang dilakukan pemerintah dalam mencegah dan menekan kelompok teroris, radikal dan intoleran belum maksimal.
Sehingga, kata Lamsiang, peristiwa penyerangan oleh kelompok teroris terhadap masyarakat kembali terjadi.
Lamsiang meminta pemerintah menjadikan peristiwa tersebut sebagai langkah menumpas kelompok-kelompok teroris dengan berbagai instansi yang terlibat didalamnya.
"Ada banyak instansi yang harus dilibatkan, ada polisi, TNI, BIN, BNPT, Densus 88. Saya pikir dalam hal ini aparat keamanan tentu sudah kecolongan, sehingga hal itu bisa terjadi," pungkasnya.
Penyerangan itu dilakukan oleh kelompok Teroris MIT pimpinan Ali Kalora sekitar pukul 08.00 WITA. Dalam insiden tersebut, empat orang tewas mengenaskan, diantaranya dipenggal dan satu dibakar. Kekinian, polisi masih melakukan pengejaran terhadap kelompok teroris tersebut.
Baca Juga: Kementerian PPPA Ungkap 34 Ribu Anak Minta Nikah Muda Akibat Pandemi Corona
Kontributor : Muhlis
Tag
Terpopuler
- Vanessa Nabila Bantah Jadi Simpanan Cagub Ahmad Luthfi, tapi Dipinjami Mobil Mewah, Warganet: Sebodoh Itu Kah Rakyat?
- Reaksi Tajam Lex Wu usai Ivan Sugianto Nangis Minta Maaf Gegara Paksa Siswa SMA Menggonggong
- Kini Rekening Ivan Sugianto Diblokir PPATK, Sahroni: Selain Kelakuan Buruk, Dia juga Cari Uang Diduga Ilegal
- TikToker Intan Srinita Minta Maaf Usai Sebut Roy Suryo Pemilik Fufufafa, Netizen: Tetap Proses Hukum!
- Adu Pendidikan Zeda Salim dan Irish Bella, Siap Gantikan Irish Jadi Istri Ammar Zoni?
Pilihan
-
Pembunuhan Tokoh Adat di Paser: LBH Samarinda Sebut Pelanggaran HAM Serius
-
Kenapa Erick Thohir Tunjuk Bos Lion Air jadi Dirut Garuda Indonesia?
-
Sah! BYD Kini Jadi Mobil Listrik Paling Laku di Indonesia, Kalahkan Wuling
-
Penyerangan Brutal di Muara Komam: Dua Korban Dibacok, Satu Tewas di Tempat
-
Kata Irfan Setiaputra Usai Dicopot Erick Thohir dari Dirut Garuda Indonesia
Terkini
-
Penasehat Hukum Edy Rahmayadi Peringatkan Tim Bobby-Surya Jangan Asal Ngomong soal Situs Benteng Putri Hijau
-
Korban Pelanggaran HAM Aceh Tolak Pembubaran KKR: Jaga Keadilan dan Perdamaian!
-
Pj Gubernur Sumut Ajak Masyarakat Kawal Pilkada 2024: Laporkan ASN yang Tak Netral!
-
Kasus Judi Online Naik di Sumut Naik 300 Persen, Ahmad Sahroni Minta Kapolda Fokus Pemberantasan: Kasihan yang Main!
-
Libur Nataru Makin Lancar! Tol Sibanceh Seksi 1 Dibuka Fungsional 25 Km