Scroll untuk membaca artikel
Ronald Seger Prabowo
Sabtu, 26 Desember 2020 | 15:29 WIB
Tim SAR lalukan evakuasi terhadap warga. [Foto: Istimewa]

SuaraSumut.id - Warga di kawasan Desa Paya Geli, Kecamatan Sunggal, Deliserdang berjibaku menghadapi banjir yang terjadi sejak dini hari tadi.

Dilansir dari Digtara.com jaringan informasi Suara.com, jujan deras yang mengguyur sejak, Jum’at (25/12/2020) pukul 21.00 WIB membuat air menggenangi rumah warga di sekitaran Gang Danai sekitarnya, Desa Paya Geli, Kecamatan Sunggal.

Salah satu warga, Damseria Sitompul mengakui banjir yang melanda kali ini masih menimbulkan trauma.

"Kami masih trauma, takut kalau banjir besar seperti awal bulan Desember 2020. Jadi, subuh tadi kami sudah berkemas-kemas menyelamatkan barang-barang," ujar dia dilansir Posmetro-Medan.com.

Baca Juga: Pasteur Bandung Banjir, Mobil Terendam dan Macet Parah

Warga pun kelimpungan untuk menyelamatkan barang berharga akibat diteror banjir semalaman.

"Belum hilang rasa capek akibat banjir pada awal bulan Desember kemarin, sekarang sudah datang lagi," paparnya.

Damseria dan puluhan warga yang semuanya tinggal di Gg.Damai, Desa Paya Geli, Kec.Sunggal, terpaksa mengungsi di area SPBU Jalan Medan-Binjai Km 10,5.

Saat ditanya tentang bantuan, dirinya mengaku belum ada bantuan dalam bentuk apa pun yang mereka terima.

Banjir juga sudah merendam Pajak Sunggal, Pinang Baris. Air juga merendam badan jalan kampung lalang hingga arah ke Kelambir Lima.

Baca Juga: Banjir Mulai Surut, Jalan Pasteur Bisa Dilalui Kembali

Ratusan rumah warga yang tinggal di belakang pasar, kondisinya sudah terendam banjir meski tidak separah banjir yang terjadi pada awal bulan ini.

Load More