SuaraSumut.id - Mengembangkan imajinasi sangat penting untuk mengasah pola pikir si kecil pada masa pertumbuhan dan perkembangannya.
Anak dapat belajar melalui mengamati, membayangkan dan melakukan sesuatu. Belajar melalui bermain telah diakui secara luas oleh para praktisi sebagai metode dan kontributor penting untuk perkembangan anak.
Mohit Nigam, Brand General Manager Early Learning Centre Indonesia mengungkapkan, menjadi bagian dari tumbuh kembang anak merupakan prioritas utama Early Learning Centre.
"Early Learning Centre menghadirkan rangkaian mainan imajinasi untuk menunjang proses belajar, memberikan kesempatan anak untuk berimajinasi tentang dunia khayalan mereka, mengembangkan kreativitas serta perkembangan sosial anak," katanya, Selasa (13/4/2021).
Imaginative Play atau 'bermain peran' menjadi salah satu jenis permainan yang penting untuk mendukung tumbuh kembang anak. Berikut ini 5 alasannya:
Mendorong imajinasi dan kreativitas
Anak-anak diberi kesempatan untuk berlatih menggunakan imajinasi mereka, melatih otak mereka dan melatihnya untuk berfikir kreatif, dan belajar bagaimana berfikir untuk diri mereka sendiri.
Mendorong perkembangan sosial dan emosional
Ini tentang mempelajari siapa diri mereka sebagai individu dan bagimana mereka menyesuaikan diri dengan dunia di sekitar mereka, bagaimana dunia bekerja dan bagaimana berjalan dalam posisi orang lain. Mereka mengembangkan empati dan belajar bekerja sama dan bertanggung jawab serta berbagi tanggung jawab.
Baca Juga: Bikin Terenyuh, Bayi Ini Lahir dengan Tangan Menadah Seolah Berdoa
Meningkatkan kemampuan berbahasa dan komunikasi
Bermain imajinasi menawarkan kesempatan sempurna untuk memperkenalkan anak-anak pada kosakata baru, dan semakin banyak skenario berbeda yang diperkenalkan kepada mereka, semakin banyak ruang untuk memperluas kosakata meraka.
Mengembangkan kemampuan berpikir, belajar, dan memecahkan masalah
Permainan imajinasi memberikan anak berbagai masalah yang berbeda untuk dipecahkan dan skenario untuk dipikirkan dengan hati-hati. Memutuskan mainan apa yang akan dimainkan, peran apa yang akan diambil, siapa yang akan terlibat dan bagaimana cara bermainnya.
Berpartisipasi dalam permainan imajinasi membutuhkan seorang anak untuk menggunakan keterampilan berfikir kognitif yang akan mereka gunakan dalam setiap aspek kehidupan sehari-hari.
Meningkatkan perkembangan fisik
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Motor Matic Paling Nyaman & Kuat Nanjak untuk Liburan Naik Gunung Berboncengan
- 4 Rekomendasi Cushion dengan Hasil Akhir Dewy, Diperkaya Skincare Infused
- Diminta Selawat di Depan Jamaah Majelis Rasulullah, Ruben Onsu: Kaki Saya Gemetar
- 5 HP OPPO RAM 8 GB Terbaik di Kelas Menengah, Harga Mulai Rp2 Jutaan
- Daftar Promo Alfamart Akhir Tahun 2025, Banyak yang Beli 2 Gratis 1
Pilihan
-
Seni Perang Unai Emery: Mengupas Transformasi Radikal Aston Villa
-
Senjakala di Molineux: Nestapa Wolves yang Menulis Ulang Rekor Terburuk Liga Inggris
-
Live Sore Ini! Sriwijaya FC vs PSMS Medan di Jakabaring
-
Strategi Ngawur atau Pasar yang Lesu? Mengurai Misteri Rp2.509 Triliun Kredit Nganggur
-
Libur Nataru di Kota Solo: Volume Kendaraan Menurun, Rumah Jokowi Ramai Dikunjungi Wisatawan
Terkini
-
Kementerian PU Kerja Siang-Malam Bersihkan Jalan dan Akses Warga di Aceh Tamiang Pascabencana
-
Jalan Nasional di Aceh Tamiang Akhirnya Berfungsi Lagi, Kementerian PU Optimis Kondisi Segera Pulih
-
Kementerian PU Buka Kembali Jembatan Krueng Tamiang, Mobilitas Warga Mulai Pulih
-
Bencana Alam Sumut: 209 Orang Luka-Luka, 60 Masih Hilang!
-
Jalan Nasional Medan-Aceh Tamiang Kembali Dibuka, Warga Bersyukur: Alhamdulillah!