SuaraSumut.id - Alat kontrol traffic light di perempatan Jalan KH Zainul Arifin dan Jalan Pangeran Diponegoro Medan hilang. Alat yang digunakan untuk mengatur waktu pergantian warna lampu setiap persimpangan itu diduga dicuri.
Dilihat dari akun Instagram @inimedanbung, Kamis (2/9/2021), tampak alat kontrol traffic light tinggal rangka besi dan kondisi kabel putus.
Alat pengontrol perpindahan lampu merah, kuning dan hijau itu tinggal kabel, meski telah dipasangi pagar rangka besi.
"Darurat kali Medan ini bah. Alat control traffic light bisa Dimaling dengan enteng bah," tulis dalam postingan itu.
Baca Juga: Kisah Cewek Punya Pacar Royal, Warganet: Boleh Gabung ke Hubungannya, Nggak?
"Info dari orang dalam Dishub, Hebat bah malingnya. Da keras kali mereka itu," tulisanya.
Kepala Dinas Perhubungan (Kadishub) Kota Medan, Iswar Lubis membenarkan informasi hilangnya alat kontrol traffic light tersebut.
"Iya benar, ada masuk laporan ke kita. Hal seperti ini sebenarnya sering terjadi, meski sudah kita lakukan upaya dengan memasang rangka besi tapi masih juga terjadi (hilang)," katanya, saat dikonfirmasi.
Iswar mengatakan, hilangnya alat itu selain mengganggu kelancaran lalulintas bagi pengguna jalan juga memberikan dampak kerugian kepada Pemkot Medan.
Meski pihaknya masih memiliki alat untuk mengganti alat yang hilang, namun untuk menggantinya memerlukan waktu.
Baca Juga: Saipul Jamil Mau ke Laut usai Bebas, Buang Sial Lagi?
"Kita lihat dulu apa yang dicuri, apakah kabelnya atau alatnya. Iya kita memang punya alat tapi kan memerlukan waktu untuk memperbaikinya. Kan jadi terganggu pengguna jalan," ungkapnya.
Dirinya mengatakan, pihaknya masih mendalami apa saja yang hilang dari alat kontrol traffic light tersebut. Pihaknya juga akan melaporkan hal itu kepada pihak kepolisian.
Selain itu, masyarakat juga diimbau untuk menjaga fasilitas umum untuk kepentingan bersama.
"Kita minta kepada masyarakat yang melihat ada fasilitas umum di rusak atau dicuri segera laporkan ke kami atau kalau bisa dicegah. Kan itu pakai uang kita, untuk kepentingan kita. Tentu ini akan kita laporkan ke polisi," tukasnya.
Kontributor : Muhlis
Berita Terkait
-
Misteri Kematian Rico Pasaribu Terkuak? Sidang Perdana Besok, Peran Koptu HB Jadi Sorotan
-
Satu Orang Tarik Pinjaman Rp330 Miliar dengan 279 KTP di Pinjol KoinWorks
-
Ulasan Buku Pencurian Terbesar Abad Ini, Puisi dengan Perspektif Tak Biasa
-
Viral Minimarket Pakai 'Cara Unik' Untuk Hindari Pencurian Susu
-
Berapa Tinggi Ole Romeny? Makin Santer Bergabung Timnas Indonesia Usai Terlihat di SUGBK
Terpopuler
- Diminta Cetak Uang Kertas Bergambar Jokowi, Reaksi Bank Indonesia di Luar Prediksi: Kalau Gitu...
- Ragnar Oratmangoen Akui Lebih Nyaman di Belanda Ketimbang Indonesia: Saya Tidak Menonjol saat...
- Warga Jakarta Jangan Salah Nyoblos Besok, YLBHI Bongkar 'Dosa-dosa' Cagub Nomor Urut 2 Dharma Pongrekun
- Pelatih Jay Idzes: Saya Tidak Senang, Ini Memalukan!
- Pratiwi Noviyanthi Ditinggal Pengacara Usai Tak Mau Selesaikan Kisruh Donasi Pengobatan Agus Salim
Pilihan
-
Jelang Akhir Pekan, Harga Emas Antam Berbalik Merosot
-
Maskapai Rela Turunkan Harga Tiket Pesawat Selama Libur Nataru
-
Review Hidup Peternak Lele: Game Simulasi Bagaimana Rasanya Jadi Juragan Ikan
-
Jangan Lewatkan! Lowongan Kerja OJK 2024 Terbaru, Cek Syaratnya Di Sini
-
4 Rekomendasi HP Gaming Murah Rp 2 jutaan Memori Besar Performa Handal, Terbaik November 2024
Terkini
-
110 TPS di Sumut Gelar Pemungutan Suara Susulan Akibat Banjir
-
Edy-Hasan Keok di TPS Bobby Nasution, Ini Hasilnya
-
Hasil Pilgub Sumut 2024: Edy Rahmayadi Unggul di TPS Kediamannya
-
Tim SAR Brimob Polda Sumut Evakuasi Warga Terjebak Banjir di Medan
-
5 Warga Diduga Terlibat Politik Uang di Pilkada Banda Aceh 2024 Ditangkap