SuaraSumut.id - Video yang menunjukkan seorang pria dengan tubuh diduga luka lebam beredar dan viral di media sosial (medsos).
Dalam video disebutkan peristiwa itu terjadi di Lapas Tanjung Gusta Medan, Sumatera Utara (Sumut).
"Inilah tindakan pegawai Lapas Kelas I Medan. Kami bukan binatang, kami manusia Pak," kata pria dalam video.
Pria dalam video juga menyebut adanya pemerasan. Mereka diminta uang Rp 30 hingga 40 juta.
"Kami di deren sampai bertahun-tahun di sini masalah kecil saja. Diminta uang Rp 30 juta, Rp 40 juta, baru bisa keluar. Kalau nggak kami dipukuli seperti ini," kata pria dalam video.
Erwedi, Kepala Lapas Kelas I Tanjung Gusta Medan mengatakan, dugaan sementara video itu direkam di Lapas Kelas I Tanjung Gusta Medan.
"Dugaan sementara video direkam di Lapas Kelas I Medan. Sampai saat ini tim kami, lapas dan kanwil sedang lakukan pendalaman, pemeriksaan dan penyelidikan sesuai perintah," katanya, saat dikonfirmasi, Sabtu (18/9/2021).
"Kita periksa lebih lanjut terkait orang-orang siapa saja dalam video itu," ujarnya.
Ia menjelaskan, diduga video itu direkam di trap cell. Sel untuk orang-orang yang ada masalah dan beresiko tinggi.
Baca Juga: Bayern Munich Mengamuk di Allianz Arena, Pesta Tujuh Gol ke Gawang Bochum
"Itu memang trap cell bagi orang yang berisiko tinggi, kita tempatkan di situ. Orang-orang bermasalah dan sebagainya, dianggap bisa menimbulkan gangguan keamanan," paparnya.
Terkait dugaan kutipan yang disebut dalam video, pihak lapas akan mendalami dan memeriksa apakah benar atau tidak dilakukan oleh petugas.
"Nanti kita lihat hasil pemeriksaannya. Jika benar dilalukan petugas kita, mau tau apa penyebabnya. Jika memang itu dilakukan petugas tentu kita lakukan pemeriksaan lebih lanjut dan pasti akan diberikan hukuman dengan ketentuan yang berlaku," tukasnya.
Kontributor : Budi warsito
Tag
Berita Terkait
-
Viral TikTok! Polisi Diduga Aniaya Pengendara Mobil di Tol Jakarta - Cikampek
-
Viral Kekeyi Bikin Cover Dance LALISA, Banjir Komentar Ngakak
-
Viral Toko di Yogyakarta Diduga Jual Masker Bekas, Begini Penjelasan Pihak Penjual
-
Viral Modus Penjualan Masker Bekas di Yogyakarta, Kondisinya Bikin Publik Ngeri
-
Viral Pria Kuliah S1 di Usia Kepala 5, Kisah di Baliknya Bikin Publik Angkat Topi
Terpopuler
- Naksir Avanza Tahun 2015? Harga Tinggal Segini, Intip Pajak dan Spesifikasi Lengkap
- 5 Krim Kolagen Terbaik yang Bikin Wajah Kencang, Cocok untuk Usia 30 Tahun ke Atas
- 7 Rekomendasi Ban Motor Anti Slip dan Tidak Cepat Botak, Cocok Buat Ojol
- 5 Mobil Bekas Senyaman Karimun Budget Rp60 Jutaan untuk Anak Kuliah
- 5 Rekomendasi Bedak Waterproof Terbaik, Anti Luntur Saat Musim Hujan
Pilihan
-
Google Munculkan Peringatan saat Pencarian Bencana Banjir dan Longsor
-
Google Year in Search 2025: Dari Budaya Timur hingga AI, Purbaya dan Ahmad Sahroni Ikut Jadi Sorotan
-
Seberapa Kaya Haji Halim? Crazy Rich dengan Kerajaan Kekayaan tapi Didakwa Rp127 Miliar
-
Toba Pulp Lestari Dituding Biang Kerok Bencana, Ini Fakta Perusahaan, Pemilik dan Reaksi Luhut
-
Viral Bupati Bireuen Sebut Tanah Banjir Cocok Ditanami Sawit, Tuai Kecaman Publik
Terkini
-
Gubernur Aceh: Bupati Cengeng Hadapi Bencana Lebih Baik Mundur!
-
Benarkah 250 Warga Kampung Dalam Meninggal Akibat Banjir Aceh Tamiang?
-
Benarkah Aparat Menjual Beras Bantuan Bencana di Aceh Tengah?
-
Tim SAR Gabungan Temukan 1 Korban Banjir Lagi di Tapsel
-
Daftar Sneakers Lokal Indonesia untuk Gaya Harian dan Olahraga