SuaraSumut.id - Bank Indonesia (BI) kembali membuka layanan uang rupiah untuk masyarakat mulai 1 November 2021, di tiga kantor perwakilan BI yakni Provinsi Sumatera Barat, Kalimantan Utara, dan Kalimantan Selatan.
"Pembukaan ini sebagai upaya BI dalam memastikan ketersediaan uang rupiah yang layak edar di masyarakat," kata Direktur Eksekutif Kepala Departemen Komunikasi BI Erwin Haryono, melansir Antara, Kamis (28/10/2021).
Dengan demikian, layanan uang rupiah kini sudah dapat dilakukan di seluruh kantor BI, baik di kantor pusat maupun 45 kantor perwakilan di seluruh Indonesia.
Masyarakat yang akan menggunakan layanan uang rupiah di kantor pusat BI wajib menggunakan aplikasi peduliLindungi dan melakukan scanning barcode sebagai bukti telah melakukan vaksin minimal dosis pertama.
Baca Juga: Daftar Biaya Perpanjang SIM Online Terbaru Tahun 2021
"Sementara di kantor perwakilan BI, penukar dapat menunjukkan surat keterangan/sertifikat vaksinasi Covid-19 minimal dosis pertama," katanya.
Bagi masyarakat yang karena kondisi tertentu tidak dapat melakukan vaksinasi dapat menunjukkan surat keterangan negatif rapid test antigen dengan masa berlaku 1x24 jam atau surat keterangan negatif PCR dengan masa berlaku 2x24 jam.
Pihaknya mengimbau masyarakat yang akan menggunakan layanan uang rupiah di seluruh kantor BI untuk tetap menjalankan protokol Covid-19.
Berikut jadwal layanan uang Rupiah BI di Sumbar, Kaltara, dan Kalsel:
- Layanan penukaran uang rusak setiap Kamis pukul 08.00-11.30 waktu setempat.
- Layanan penggantian uang yang dicabut dan ditarik dari peredaran setiap Kamis pukul 08.00-11.30 waktu setempat.
- Layanan klarifikasi uang rupiah yang diragukan keasliannya setiap Selasa dan Kamis pukul 08.00-11.30.
- Layanan penjualan uang rupiah khusus (URK) uncut banknotes dari ditiadakan menjadi setiap Senin pukul 08.00-11.30 waktu setempat.
Baca Juga: Apakah Meminta Doa kepada Ustadz Termasuk Syirik? Ini Jawaban Buya Yahya
Berita Terkait
-
Cara Kirim Uang dari ShopeePay ke DANA dan Sebaliknya, Mudah dan Praktis!
-
"Gali Lubang Tutup Lubang", Cara Sri Mulyani Bayar Utang Jatuh Tempo Rp800 T di 2025
-
Menggali Tradisi Sosial dengan Dinamika Tak Terduga Melalui Arisan
-
Beda dari Nagita Slavina, Ashanty Takut Terima Hadiah saat Suami Jadi Pejabat
-
5 Fakta Valhalla Spectaclub Surabaya, Klub Malam Ivan Sugianto Diduga Terlibat Kasus Pencucian Uang
Tag
Terpopuler
- Vanessa Nabila Bantah Jadi Simpanan Cagub Ahmad Luthfi, tapi Dipinjami Mobil Mewah, Warganet: Sebodoh Itu Kah Rakyat?
- Reaksi Tajam Lex Wu usai Ivan Sugianto Nangis Minta Maaf Gegara Paksa Siswa SMA Menggonggong
- Kini Rekening Ivan Sugianto Diblokir PPATK, Sahroni: Selain Kelakuan Buruk, Dia juga Cari Uang Diduga Ilegal
- TikToker Intan Srinita Minta Maaf Usai Sebut Roy Suryo Pemilik Fufufafa, Netizen: Tetap Proses Hukum!
- Adu Pendidikan Zeda Salim dan Irish Bella, Siap Gantikan Irish Jadi Istri Ammar Zoni?
Pilihan
-
Kekerasan di Pos Hauling Paser, JATAM Desak Pencabutan Izin PT MCM
-
Jelajah Gizi 2024: Telusur Pangan Lokal Hingga Ikan Lemuru Banyuwangi Setara Salmon Cegah Anemia dan Stunting
-
Pembunuhan Tokoh Adat di Paser: LBH Samarinda Sebut Pelanggaran HAM Serius
-
Kenapa Erick Thohir Tunjuk Bos Lion Air jadi Dirut Garuda Indonesia?
-
Sah! BYD Kini Jadi Mobil Listrik Paling Laku di Indonesia, Kalahkan Wuling
Terkini
-
Waspada! Gelombang Tinggi Samudera Hindia Barat Nias Berpotensi 2,5 Meter, Perairan Aceh Juga Terancam
-
Penasehat Hukum Edy Rahmayadi Peringatkan Tim Bobby-Surya Jangan Asal Ngomong soal Situs Benteng Putri Hijau
-
Korban Pelanggaran HAM Aceh Tolak Pembubaran KKR: Jaga Keadilan dan Perdamaian!
-
Pj Gubernur Sumut Ajak Masyarakat Kawal Pilkada 2024: Laporkan ASN yang Tak Netral!
-
Kasus Judi Online Naik di Sumut Naik 300 Persen, Ahmad Sahroni Minta Kapolda Fokus Pemberantasan: Kasihan yang Main!