SuaraSumut.id - Minimnya minat pemuda dalam pertanian di era saat ini, membuat Yayasan Fajar Sejahtera Indonesia (YAFSI) mendorong puluhan pemuda di Desa Denai Lama, Kecamatan Pantai Labu, Deli Serdang, Sumatera Utara, menjadi petani pemuda yang berkarakter, Sabtu (6/11/2021).
Ketua YAFSI Badriyah mengatakan, peran pemuda dalam sektor pertanian sangat diharapkan. Karena salah satu masalah pertanian saat ini adalah kurangnya minta para pemuda di sektor pertanian.
"Untuk mendukung potensi pemuda dalam bidang pertanian ini, YAFSI memberikan pelatihan pertanian, manajemen, dan kepemimpinan," katanya.
Dalam kegiatan pelatihan pertanian, manajemen dan kepemimpinan ada 30 peserta dari 4 desa yang dilatih.
Baca Juga: Tak Ajak Anak, Nikita Mirzani Akan Bertolak ke Eropa Temui Pacar
"Selama 2 hari mereka akan kamping bersama di sini (Denai Lama) dengan memperhatikan protokol kesehatan, seluruh peserta dan panitia yang terlibat juga dilakukan swab," katanya.
Ia mengaku, Desa Denai Lama memiliki potensi menjadi desa wisata berbasis agrowisata.
"Kita mendorong pemuda setempat untuk berperan aktif dalam bidang pertanian. Harus ada regenerasi petani saat ini, harapannya mereka menjadi petani millenial berkarakter," jelasnya.
Dalam kegiatan ini juga puluhan pemuda yang dilatih turun ke sawah untuk menanam padi, dan belajar mengolah padi mulai dari menyemai, pembibitan, menanam, perawatan dan panen.
YAFSI turut serta mewujudkan Generasi Muda Pertanian yang berkarakter dan berdaya saing dengan dukungan Corporate Social Responsibility (CSR) PT Corteva Agriscience Manufacturing Indonesia tahun 2021.
Baca Juga: Selamat! Clara Bernadeth Resmi Menikah
Berita Terkait
-
Bobby Nasution Pastikan Program Kerja Sumut Aman Meski Anggaran Diefisiensi
-
Panen Perdana di Lahan Baru Dadahup, Bukti Nyata Keberhasilan Ekstensifikasi Lahan Pertanian
-
Revolusi Teknologi di Lahan Pertanian: Mendorong Produksi dan Inovasi
-
Mau Kuliah di IPB? Simak Prediksi Nilai Rapor SNBP 2025!
-
Biomassa dari Limbah Pertanian Bisa Jadi Pengganti Bahan Bakar PLTU: Indonesia Butuh Swasembada Energi
Terpopuler
- PIK Tutup Jalan Akses Warga Sejak 2015, Menteri Nusron: Tanya Maruarar Sirait
- Honda PCX Jadi Korban Curanmor, Sistem Keyless Dipertanyakan
- Lolly Banjir Air Mata Penuh Haru saat Bertemu Adik-adiknya Lagi: Setiap Tahun Saya Tidak Pernah Tahu...
- Ketajaman Jairo Beerens: Bisa Geser Posisi Romeny, Struick hingga Jens Raven
- Tangis Indro Warkop Pecah Dengar Ucapan Anak Bungsu Dono Soal HKI: Ayah Kirim Uang Sekolah Walau Sudah Tiada!
Pilihan
-
Akhiri Piala Asia U-20 2025: Prestasi Timnas Indonesia U-20 Anjlok Dibanding Era STY
-
Bak Bumi dan Langit! Indra Sjafri Redup, Dua Orang Indonesia Ini Bersinar di Piala Asia U-20 2025
-
Megawati Hangestri Cetak 12 Poin, AI Peppers Tekuk Red Sparks 3-0
-
Pekerjaan Terakhir Brian Yuliarto, Mendikti Saintek Baru dengan Kekayaan Rp18 M
-
Sanken Tutup Pabrik di RI Juni 2025
Terkini
-
Bobby Resmikan Lapangan Merdeka Medan di Akhir Jabatan: di Sini Dibacakan Teks Proklamasi Kemerdekaan
-
Eks Pimpinan KPK Minta MK Diskualifikasi Cabup Madina, Apa Sebabnya?
-
Polisi Bantah Lepaskan Istri Serka HS Tersangka Pembunuhan Eks TNI
-
Inspirasi Cokelat Ndalem: Dari Sekadar Hobi, Jadi Bisnis yang Tahan Banting
-
Gawat! Website Wamendes Riza Patria Dipakai untuk Judi Online