Scroll untuk membaca artikel
Suhardiman
Senin, 15 November 2021 | 08:58 WIB
Wali Kota Medan Bobby Nasution. [Ist]

SuaraSumut.id - Pemkot Medan bakal menerapkan buku panduan aktivitas masyarakat menjelang Natal dan Tahun Baru. Hal ini guna mencegah gelombang ketiga penularan Covid-19.

"Tentunya apa pun panduan dari pemerintah pusat dan kementerian terkait, kita pemerintah daerah harus mengikuti pedoman itu," kata Wali Kota Medan Bobby Nasution, melansir Antara, Senin (15/11/2021).

Selain itu, Pemkot Medan terus mendisiplinkan masyarakat agar tetap mematuhi penerapan protokol kesehatan dalam aktivitas sehari-hari.

Tim Satgas Penanganan Covid-19 Kota Medan telah mempelajari saat libur panjang terlihat masyarakat abai protokol kesehatan sehingga memicu lonjakan kasus di daerah ini.

Baca Juga: 5 Wisata Magelang Hits 2021 yang Tawarkan Pemandangan Alam Amazing

Hingga saat ini Pemkot Medan terus menggenjot pelaksanaan vaksinasi, baik di 50 rumah sakit maupun 41 puskesmas, dan beberapa pihak swasta.

Selain itu, menggencarkan 3T, yakni testing (pengetesan), tracing (pelacakan), dan treatment (perawatan) bagi sembilan atau 15 orang kontak erat terhadap seorang pasien terkonfirmasi.

"Karena sudah ada aturannya dan kita juga mengikuti skema untuk menurunkan atau mengantisipasi gelombang ketiga," kata Bobby.

Laporan Satgas Covid-19 Kota Medan hingga Minggu menyebut, jumlah kasus konfirmasi Covid-19 tercatat 48.058 kasus, di antaranya sembuh 47.076 kasus, dirawat 65 kasus, dan meninggal 917 kasus.

Pemerintah pusat memprediksi gelombang ketiga penularan Covid-19 terjadi setelah Natal dan Tahun Baru, yakni akhir Desember 2021 hingga Januari 2022.

Baca Juga: Banjir di Sintang Kalbar Rendam 12 Kecamatan

Load More