SuaraSumut.id - Pasar Modal Indonesia bekerjasama dengan dengan Ikatan Alumni ITB (IA-ITB) menyelenggarakan sentra vaksinasi Covid-19 digelar di Sumatera Utara (Sumut).
Adapun target 100 ribu akseptor atau total 200 ribu dosis vaksin di empat kabupaten, yaitu Dairi, Karo, Simalungun dan Toba. Kegiatan ini dilaksanakan serentak digelar pada 13 hingga 20 November 2021.
Kegiatan vaksinasi dilaksanakan di 62 titik di empat kabupaten, dengan rincian Kabupaten Dairi 18 titik, Kabupaten Karo 15 titik, Simalungun 22 titik dan Toba 7 titik.
Staf Ahli Gubernur Agus Tri Priono mengatakan, saat ini pencapaian vaksin Covid-19 di Sumut masih sekitar 50 persen, meski di beberapa daerah sudah melebihi 50 persen.
"Program vaksinasi memang perlu dikejar karena untuk mencapai herd immunity, maka jumlah masyarakat yang divaksin harus mencapai lebih dari 70 persen," katanya, dalam keterangannya, Selasa (16/11/2021).
Wakil Bupati Karo Theopilus Ginting mengatakan, vaksin Covid-19 sangat berarti bagi masyarakat Kabupaten Karo.
"Dengan dilaksanakannya program vaksinasi maka menjadi solusi bagi Kabupaten Karo untuk membuat masyarakatnya sehat," katanya.
Kepala Kantor OJK Regional 5 Sumatera Bagian Utara, Yusup Ansori mengatakan, pihaknya berkomitmen melakukan vaksinasi 10 juta vaksin, baik yang ditujukan bagi pegawai OJK, pelaku industri keuangan, maupun masyarakat umum.
"Khusus untuk Kabupaten Karo, OJK akan terus berkoordinasi untuk percepatan program vaksinasi sehingga diharapkan dapat mempercepat pemulihan ekonomi di Sumatera Utara, khususnya di Kabupaten Karo," jelasnya.
Baca Juga: Ribuan Orang Terinfeksi, CDC Selidiki Wabah Flu Aneh di Universitas Michigan Amerika
Direktur KSEI Syafruddin mengatakan, kegiatan ini merupakan rangkaian CSR dalam memperingati 44 tahun diaktifkannya kembali Pasar Modal Indonesia.
"Dengan percepatan dan pemerataan vaksinasi diharapkan terwujud dapat herd immunity sehingga pada akhirnya masyarakat dapat kembali beraktivitas dengan normal, dan roda perekonomian kembali berjalan dan pulih kembali seperti sedia kala," jelasnya.
Berita Terkait
-
Suku Mori Minta Demonstran Anti Vaksin di Australia Tak Pakai Gerakan Haka
-
Info Vaksin Surabaya 16 November 2021, Ada di Gelanggan Pemuda Unesa
-
Uji Klinis Vaksin Hipra di Spanyol Libatkan 1.000 Relawan
-
Gegara Tak Mau Disuntik Vaksin COVID-19, 2 Juta Warga Australia Wajib Lockdown
-
Hati-hati, Menkes Ungkap Vaksin Covid-19 di Tiga Provinsi Ini Mendekati Kedaluwarsa
Terpopuler
- 7 Motor Matic Paling Nyaman Buat Touring di 2026: Badan Anti Pegal, Pas Buat Bapak-bapak
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Sambut HUT ke-130 BRI: Nikmati Promo Hemat Hingga Rp1,3 Juta untuk Upgrade Gaya dan Hobi Cerdas Anda
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- 3 Pilihan Mobil Bekas Rp60 Jutaan: Irit BBM, Nyaman untuk Perjalanan Luar Kota
Pilihan
-
6 Mobil Bekas Paling Cocok untuk Wanita: Lincah, Irit, dan Punya Bagasi Cukup
-
OJK Awasi Ketat Pembayaran Pinjol Dana Syariah Indonesia yang Gagal Bayar
-
Jejak Emas Rakyat Aceh Bagi RI: Patungan Beli Pesawat, Penghasil Devisa & Lahirnya Garuda Indonesia
-
Pabrik Toba Pulp Lestari Tutup Operasional dan Reaksi Keras Luhut Binsar Pandjaitan
-
Kuota Pemasangan PLTS Atap 2026 Dibuka, Ini Ketentuan yang Harus Diketahui!
Terkini
-
Heboh Rumah Terduga Bandar Narkoba Dibakar Emak-emak di Mandailing Natal
-
Festival Semarak Pergantian Tahun 2025 di Medan Dibatalkan
-
Operasi Lilin Toba 2025 di Sumut Dimulai 20 Desember
-
Hunian Sementara untuk Korban Banjir di Aceh Mulai Dibangun
-
Para Petinggi Bank Mandiri Salurkan Bantuan bagi Masyarakat Terdampak Bencana di Sumatera