SuaraSumut.id - Ekonomi Sumatera Utara (Sumut) diperkirakan tumbuh lebih besar pada triwulan IV dibandingkan triwulan III sebesar 3,67 persen.
"Ekonomi Sumut terus bertumbuh positif triwulan II hingga III mencapai 3,67 persen, sehingga triwulan IV diharapkan bisa lebih tinggi lagi," kata Kepala Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Sumut, Soekowardojo, melansir Antara, Kamis (25/11/2021).
Ia menjelaskan, pertumbuhan ekonomi Sumut selama 2021 diharapkan tumbuh positif sekitar 2,3 - 3,3 persen. Ke depan masih banyak tantangan yang dihadapi dalam menggerakkan perekonomian.
Dinamika terkini yang mengindikasikan risiko terkait perkembangan Covid-19 masih terjadi bisa menahan perbaikan kinerja perekonomian Sumut.
Baca Juga: DPMPTSP DKI Fasilitasi Proyek Investasi Rp 357,25 Triliun Melalui JIF
Dari aspek konsumsi, permintaan yang kian pulih ke depan di tengah suplai yang belum stabil dapat berpengaruh pada lonjakan harga, sehingga berpotensi juga meningkatkan tekanan inflasi yang mengganggu perkembangan ekonomi.
Termasuk perubahan iklim yang dapat mengganggu produksi pertanian yang merupakan salah satu sektor utama perekonomian Sumut.
"Sumut harus memperkuat sinergi untuk membangun optimisme pemulihan ekonomi di tengah tantangan yang besar itu," jelasnya.
Asisten Perekonomian dan Pembangunan Sekretariat Daerah Provinsi Sumut, Arief Sudarto Trinugroho, mengatakan, pertemuan tahunan BI merupakan kegiatan yang penting untuk pemerintah.
Dalam pertemuan tahunan itu, pemerintah dan juga masyarakat mendapat kan informasi perkembangan ekonomi tahun berjalan dan ke depannya.
Baca Juga: Polisi Tingkatkan Patroli di Wilayah Rawan Longsor Trenggalek
"Dengan mengetahui informasi BI, maka pemerintah provinsi bisa ikut menyelaraskan berbagai kebijakan," tukasnya.
Berita Terkait
-
"Gali Lubang Tutup Lubang", Cara Sri Mulyani Bayar Utang Jatuh Tempo Rp800 T di 2025
-
Luhut Yakin Prabowo Bisa Capai Pertumbuhan Ekonomi 8%, Ini Strateginya
-
Bank Indonesia Dorong Literasi Ekonomi untuk Jakarta Global
-
Viral Ayah di Padangsidimpuan Minta Bantuan Prabowo, Anaknya Jadi Tersangka Gegara Terima Video Asusila
-
Investor Asing Bawa Kabur Uangnya Rp10,23 Triliun dari RI pada Pekan Ini
Terpopuler
- Vanessa Nabila Bantah Jadi Simpanan Cagub Ahmad Luthfi, tapi Dipinjami Mobil Mewah, Warganet: Sebodoh Itu Kah Rakyat?
- Reaksi Tajam Lex Wu usai Ivan Sugianto Nangis Minta Maaf Gegara Paksa Siswa SMA Menggonggong
- Kini Rekening Ivan Sugianto Diblokir PPATK, Sahroni: Selain Kelakuan Buruk, Dia juga Cari Uang Diduga Ilegal
- TikToker Intan Srinita Minta Maaf Usai Sebut Roy Suryo Pemilik Fufufafa, Netizen: Tetap Proses Hukum!
- Adu Pendidikan Zeda Salim dan Irish Bella, Siap Gantikan Irish Jadi Istri Ammar Zoni?
Pilihan
-
Kekerasan di Pos Hauling Paser, JATAM Desak Pencabutan Izin PT MCM
-
Jelajah Gizi 2024: Telusur Pangan Lokal Hingga Ikan Lemuru Banyuwangi Setara Salmon Cegah Anemia dan Stunting
-
Pembunuhan Tokoh Adat di Paser: LBH Samarinda Sebut Pelanggaran HAM Serius
-
Kenapa Erick Thohir Tunjuk Bos Lion Air jadi Dirut Garuda Indonesia?
-
Sah! BYD Kini Jadi Mobil Listrik Paling Laku di Indonesia, Kalahkan Wuling
Terkini
-
Waspada! Gelombang Tinggi Samudera Hindia Barat Nias Berpotensi 2,5 Meter, Perairan Aceh Juga Terancam
-
Penasehat Hukum Edy Rahmayadi Peringatkan Tim Bobby-Surya Jangan Asal Ngomong soal Situs Benteng Putri Hijau
-
Korban Pelanggaran HAM Aceh Tolak Pembubaran KKR: Jaga Keadilan dan Perdamaian!
-
Pj Gubernur Sumut Ajak Masyarakat Kawal Pilkada 2024: Laporkan ASN yang Tak Netral!
-
Kasus Judi Online Naik di Sumut Naik 300 Persen, Ahmad Sahroni Minta Kapolda Fokus Pemberantasan: Kasihan yang Main!