Suhardiman
Jum'at, 26 November 2021 | 15:16 WIB
Suasana di Bandara Kualanamu, Deli Serdang. [Ist]

"AP II sebagai pemegang saham mayoritas dengan menguasai 51 persen dan GMR Airports 49 persen. Jadi, tidak ada penjualan aset atau penjualan saham. Kepemilikan Bandara Kualanamu beserta asetnya 100 persen tetap milik AP II," katanya.

Ia mengaku, JVCo hanya akan menyewa aset kepada AP II untuk dikelola selama 25 Tahun. Setelah periode kerja sama berakhir, JVCo tidak berhak lagi mengelola Kualanamu dan semua aset hasil pengembangan akan dikembalikan kepada AP II.

"Kemitraan dapat dianggap seperti perjanjian sewa menyewa dengan para tenant di terminal Bandara," tukasnya.

Load More