SuaraSumut.id - Dua orang siswa Madrasah Tsanawiyah (MTS) menjadi korban keganasan diduga geng motor di Jalan Garu VII, Kelurahan Harjosari I, Kecamatan Medan Amplas.
Akibatnya korban MF (16) dan MR (16) mengalami luka lebam di bagian leher, perut, pinggang dan kepala.
Salah seorang keluarga korban, Susandi mengaku, peristiwa terjadi pada Sabtu (18/12/2021). Saat itu keduanya sedang berjalan kaki usai pulang sekolah.
Sesampainya di lokasi, kata Susandi, datang enam pelaku dari arah belakang dan menghampiri kedua korban.
Baca Juga: Daftar Huruf Hijaiyah dan Arti yang Terkandung di Dalamnya
"Pelaku diduga anggota geng motor turun dari motor langsung menendang, memukul dan melibaskan ikat pinggang kepada korban," katanya, Senin (20/12/2021).
Lantaran kalah jumlah, kedua korban hanya bisa pasrah dihajar. Usai melakukan aksinya, para pelaku meninggalkan korban dan kondisi babak belur.
Kedua korban lalu melapor ke SPKT Polsek Patumbak dengan ditemani pihak keluarga. Pihak polsek lalu membuat surat pengantar visum. Pada Senin 20 Desember kedua korban kembali ke polsek.
"Pihak Polsek Patumbak menolak dan menyarankan agar keduanya buat LP ke Polrestabes Medan. Alasan petugas karena kedua korban merupakan anak di bawah umur," katanya.
Dari Polsek Patumbak, kedua korban kemudian membuat laporan pengaduan ke SPKT Polrestabes Medan.
Baca Juga: Polisi Lepas Lagi Manajer dan Sekuriti Embassy Club SCBD Kasus Pelanggaran Prokes
Pihak keluarga berharap agar polisi bertindak menindaklanjuti laporan korban. Hal ini untuk memberikan rasa aman dan nyaman kepada anak sekolah yang menuntut ilmu.
Berita Terkait
-
Viral Warga Tak Minta Selfie Saat Gibran Lewat, Netizen: Pantesan Suka Pergi ke SMP
-
Warga Tewas Usai Ditembak Oknum Aparat, Susi Pudjiastuti Sentil Isu Tambang Ilegal: Tutup!
-
Iklan Esemka Tahun 2012 Viral Lagi, Netizen: Satu Negara Kena Prank
-
Viral! Warga Sweeping Warung Saat Ramadan, Netizen Geram dengan Aksi Perusakan
-
Kisah Absurd STNK Kekaisaran, Polisi Sampai 'Diperas' Rp5 Triliun
Terpopuler
- Sejak Dulu Dituntut ke Universitas, Kunjungan Gibran ke Kampus Jadi Sorotan: Malah Belum Buka
- Maharani Dituduh Rogoh Rp 10 Miliar Agar Nikita Mirzani Dipenjara, Bunda Corla Nangis
- Ditahan Atas Dugaan Pemerasan, Beredar Rekaman Suara Reza Gladys Sebut Mail Syahputra Tolak Transferan
- Kini Ngekos, Nunung Harus Bayar Cicilan Puluhan Juta Rupiah ke Bank
- Maharani Kemala Jawab Kabar Guyur Rp10 Miliar Biar Nikita Mirzani Ditahan: Kalian Pikir Gak Capek?
Pilihan
-
Harga Emas Antam Ngegaspol, Naik Tinggi Lagi Hari Ini
-
Rahasia Mudik Lebaran Lancar: Tips Pesan Tiket Bus Sinar Jaya Online Tanpa Ribet!
-
Dompet Aman, Perut Kenyang: 7 Rekomendasi Bukber Hemat di Jogja
-
Steve Saerang: Revolusi AI Setara Penemuan Mesin Uap!
-
Prediksi Nomor Punggung Pemain Timnas Indonesia: Emil Audero-Ole Romeny Saling Sikut?
Terkini
-
Bobby Nasution soal Kadis Pariwisata Sumut Ditahan Kasus Korupsi: Kalau Salah Ya Ditahan
-
Festival Nommensen 2025, Effendi Simbolon: Memberikan Dampak Positif untuk Semua
-
Curi Motor Pendeta di Medan, Acil Ditembak Polisi
-
Harta Kekayaan Zumri Sulthony, Kadis Pariwisata Sumut yang Ditahan soal Korupsi Penataan Situs Benteng Putri Hijau
-
Eks Kabagbinopsnal Polda Sumut Gugat Kapolri dan Kapolda