SuaraSumut.id - Mulai tahun ini penjual rumah di negara bagian Washington, Amerika Serikat, wajib memberikan informasi soal ketersediaan internet.
Informasi ketersediaan internet dan layanan internet apa yang digunakan harus diletakkan di properti yang ditaruh di iklan tersebut.
Regulasi terbaru mewajibkan kedua informasi itu. Namun demikian tidak termasuk berapa kecepatan dan kualitas jaringan.
Sejak pandami Covid-19 dau tahun belakangan ini, ketersediaan internet menjadi hal yang wajib.
Federal Communication Commissions mengaku, diperkirakan lebih dari 14 juta orang Amerika tidak mendapat kecepatan dasar internet broadband.
Data dari pelacak layanan internet BroadbandNow memperkirakan jumlahnya sekitar 42 juta.
Pemerintah Amerika Serikat menggelontorkan 65 miliar dolar untuk memperluas akses internet broadband.
Dana tersebut adalah bagian dari 1,2 triliun dolar dari Undang-Undang Infrastruktur Investasi dan Pekerjaan. [ANTARA]
Baca Juga: Libur Tahun Baru, Tim SAR Siaga di Semua Pantai di Babel
Berita Terkait
Terpopuler
- 4 Daftar Mobil Bekas Pertama yang Aman dan Mudah Dikendalikan Pemula
- 6 Rekomendasi Mobil Bekas Kabin Luas di Bawah 90 Juta, Nyaman dan Bertenaga
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- Calon Pelatih Indonesia John Herdman Ngaku Dapat Tawaran Timnas tapi Harus Izin Istri
- Harga Mepet Agya, Intip Mobil Bekas Ignis Matic: City Car Irit dan Stylish untuk Penggunaan Harian
Pilihan
-
CERPEN: Liak
-
Rencana KBMI I Dihapus, OJK Minta Bank-bank Kecil Jangan Terburu-buru!
-
4 Rekomendasi HP 5G Murah Terbaik: Baterai Badak dan Chipset Gahar Desember 2025
-
Entitas Usaha Astra Group Buka Suara Usai Tambang Emas Miliknya Picu Bencana Banjir Sumatera
-
PT Titan Infra Sejahtera: Bisnis, Profil Pemilik, Direksi, dan Prospek Saham
Terkini
-
Dirut Pegadaian Serahkan Bantuan untuk Korban Bencana Sumut
-
Telkomsel Pulihkan 21 Site di Aceh Tamiang dan Salurkan Bantuan Sosial
-
Jelang Natal, Asian Agri Adakan Pasar Murah Minyak Goreng di Labusel
-
Puncak HUT Ke-68, Dirut Pertamina Kawal Misi Kemanusiaan di Aceh
-
Anak Perempuan Diduga Bunuh Ibu Kandung di Medan Ternyata Masih SD, Motifnya?