SuaraSumut.id - Lembaga Kajian Pemilu Indonesia (LKPI) menggelar survei untuk mengetahui ke mana arah preferensi masyarakat pada Pemilu 2024.
Indonesia Network Election Survey (INES) menggelar survei untuk mengetahui ke mana arag preferensi masyarakat pada Pemilu 2024.
Survei dilakukan secara offline dalam rentang waktu 14 hari pada 20 Januari hingga 3 Februari 2022. Jumlah responden yang diteliti sebanyak 2.058 orang berumur di atas 17 tahun.
Koordinator Survei Indonesia Network Election Survei (INES) Herry Soetomo mengatakan, ada tujuh partai yang masih berada di atas ambang batas parlemen atau bisa mengirimkan kadernya untuk duduk sebagai anggota legislatif di Senayan.
"Elektabilitas Golkar berada pada peringkat teratas dengan nilai 18,2 persen. Posisi kedua ada PDIP dengan 15,2 persen, Partai Gerindra dengan 14,8 persen," katanya, melansir wartaekonomi.co.id--jaringan suara.com, Rabu (9/2/2022).
Posisi keempat ditempati PKB dengan 7,4 persen, Partai Demokrat 5,2 persen dan PKS 5,1 persen. Partai Nasdem menjadi partai ketujuh yang lolos ke Senayan dengan nilai 4,7 persen.
"Kenaikan elektabilitas Golkar tidak lain karena pengaruh dan kinerja Ketua Umumnya yang juga merupakan Menteri Koordinator Bidang Perekonomian di kabinet Jokowi dan dianggap berhasil dalam memulihkan perekonomian nasional serta penanganan Covid-19," ujarnya.
"Begitu juga sikap politik yang ditunjukkan oleh Prabowo Subianto berhasil meningkatkan tingkat elektabilitas Gerindra, dimana suara PDIP banyak beralih ke Gerindra juga," ungkapnya.
Hasil survei elektabilitas capres terhadap 2.058 respoden, nama Airlangga Hartarto yang paling banyak dipilih dengan tingkat keterpilihan 10,7 persen dan Ganjar Pranowo dengan 9,1 persen membuntuti Prabowo Subianto dengan elektabilitas 9,7 persen.
Baca Juga: Terkuak Produksi Pupuk dan Insektisida Ilegal di Jember, Tujuh Orang Diamankan
Ia mengaku, hasil survei menunjukkan masyarakat konsisten masih tetap menginginkan Presiden dari tokoh kalangan sipil. Ini dibuktikan dengan hampir di atas 50 persen atau 58,6 persen dari hasil survei tokoh kalangan sipil dipilih oleh 2058 responden. Sedangkan yang menginginkan Presiden dari kalangan militer hanya sebesar 30,1 persen.
Berita Terkait
-
Survei Populi: Sandiaga Uno Kalahkan Anies Baswedan dari 22 Nama Kandidat Cagub DKI
-
Hasil Survei Sebut Anies Baswedan Gagal Pimpin DKI Jakarta
-
Gerindra Pastikan Prabowo Subianto Maju Pilpres 2024, Hasil Survei Masih Teratas
-
Hasil Survei Penilaian Kinerja Para Menteri, Pringkat Satu dan Dua dari Gerindra
Terpopuler
- 5 Motor Matic Paling Nyaman & Kuat Nanjak untuk Liburan Naik Gunung Berboncengan
- 4 Rekomendasi Cushion dengan Hasil Akhir Dewy, Diperkaya Skincare Infused
- 5 HP RAM 8 GB Memori 256 GB Harga Rp1 Jutaan, Terbaik untuk Pelajar dan Pekerja
- Diminta Selawat di Depan Jamaah Majelis Rasulullah, Ruben Onsu: Kaki Saya Gemetar
- Daftar Promo Alfamart Akhir Tahun 2025, Banyak yang Beli 2 Gratis 1
Pilihan
-
Cerita 1.000 UMKM Banyuasin: Dapat Modal, Kini Usaha Naik Kelas Berkat Bank Sumsel Babel
-
Seni Perang Unai Emery: Mengupas Transformasi Radikal Aston Villa
-
Senjakala di Molineux: Nestapa Wolves yang Menulis Ulang Rekor Terburuk Liga Inggris
-
Live Sore Ini! Sriwijaya FC vs PSMS Medan di Jakabaring
-
Strategi Ngawur atau Pasar yang Lesu? Mengurai Misteri Rp2.509 Triliun Kredit Nganggur
Terkini
-
Kayu Besar Hancurkan Asrama, Dukungan Kementerian PU Pulihkan Senyum di Darul Mukhlisin
-
Bertaruh Rindu di Tengah Lumpur, Perjuangan Petugas yang Tak Pulang Demi Akses Warga Aceh Tamiang
-
Telkomsel dan Kementerian Komdigi Perkuat Bantuan Kemanusiaan untuk Masyarakat Aceh
-
Kementerian PU Kerja Siang-Malam Bersihkan Jalan dan Akses Warga di Aceh Tamiang Pascabencana
-
Jalan Nasional di Aceh Tamiang Akhirnya Berfungsi Lagi, Kementerian PU Optimis Kondisi Segera Pulih