SuaraSumut.id - Wali Kota Medan Bobby Nasution meninjau pelaksanaan vaksinasi siswa SD Negeri di Jalan Brigjen Katamso, Medan, Rabu (16/2/2022).
Bobby mengamati proses vaksinasi terhadap siswa SD. Bobby sempat berdialog dengan orang tua siswa dan guru.
Selain itu, Bobby juga mendapati salah satu obat yang berada di ruang Usaha Kesehatan Sekolah (UKS) sudah kadaluwarsa, sehingga berbahaya bagi kesehatan anak-anak jika dikonsumsi.
Ketika dipertanyakan kepala sekolah menyangkal dan bersikukuh menyatakan obat tersebut baru.
Baca Juga: 8 Pesona Sarah Samantha Sepupu Zaskia Sungkar, Pernah Dijodohkan dengan Verrel Bramasta
"Kalau obat ini baru tidak mungkin sudah kadaluarsa. Tolong diperhatikan karena akan berbahaya bagi kesehatan anak-anak. Kebersihan ruang UKS juga diperhatikan. Saya minta ini agar di evaluasi betul-betul," kata Bobby.
Bobby juga mengecek kondisi toilet yang ada di sekolah itu dan menemukan toilet yang kotor bahkan air tidak ada. Hal ini disebabkan aliran air bersih tidak berfungsi serta ruang kelas yang sangat berdebu dan kotor.
"Ini gimana toiletnya bisa kotor dan tidak ada airnya. Tolong diperhatikan ini, kasian anak-anaknya. Begitupun dengan ruang kelasnya," katanya.
Kepala Bagian Patologi Anatomi Fakultas Kedokteran UMSU Dr dr Humairah Medina Liza Lubis mengatakan, obat kadaluwarsa dapat berisiko dan cenderung akan mengalami fase degradasi yang menyebabkan khasiat obat akan mengalami kemunduran.
Efektivitas obat untuk menyembuhkan penyakit tentu saja semakin berkurang dan kemungkinan sembuh juga sangat kecil.
Baca Juga: Segerombolan Pemuda di Cibubur Konvoi Motor di Jalan Sambil Tenteng Pedang, Videonya Viral!
"Beberapa jenis obat berisiko ditumbuhi bakteri dan antibiotik dapat gagal mengobati infeksi, bahkan dapat menyebabkan penyakit yang lebih serius dan resistensi," katanya.
Humairah mengatakan, organ-organ tubuh anak-anak masih sangat rentan dan beresiko terjadi kerusakan.
"Sebaiknya cermati label yang tertera pada kemasan dan perhatikan kemasan yang rusak atau bermasalah. Segera kembalikan obat bila menemukan tanggal yang sudah kadaluarsa,” pungkasnya.
Berita Terkait
-
Rektor USU Dilaporkan Tim Edy-Hasan ke Bawaslu, Diduga Atur Kemenangan Bobby-Surya di Pilgub Sumut 2024
-
Blak-blakan Hasto Sebut Keterlibatan Partai Coklat di Pilkada Sumut: Jangan karena Menantu Jokowi, Segala Cara Dipakai
-
Misteri Kematian Rico Pasaribu Terkuak? Sidang Perdana Besok, Peran Koptu HB Jadi Sorotan
-
Viral Bocah SD Rela Tak Santap Menu Makan Siang Gratis Demi Ibunya, Alasan di Baliknya Bikin Mewek
-
Peran Vaksinasi Dewasa dalam Meningkatkan Kesehatan dan Mengurangi Biaya Medis Jangka Panjang
Terpopuler
- Raffi Ahmad Ungkap Tragedi yang Dialami Ariel NOAH, Warganet: Masih dalam Lindungan Allah
- Eliano Reijnders Ungkap Rencana Masa Depannya, Berniat Susul Tijjani Reijnders
- Seharga Raize tapi Mesin Sekelas Innova: Yuk Simak Pesona Toyota Frontlander
- Crazy Rich Kalimantan, Begini Mewah dan Mahalnya Kado Istri Haji Isam untuk Ulang Tahun Azura
- Bayern Munchen Pampang Foto Nathan Tjoe-A-On, Pindah ke Bundesliga Jerman?
Pilihan
-
Harga Emas Antam Jatuh Terjungkal, Balik ke Level Rp1,4 Juta/Gram
-
Viral Pertamax Dituding Jadi Biang Rusaknya Fuel Pump Mobil, ITB Sampai Dipanggil
-
MR.DIY Mau Melantai Bursa di BEI, Ini Harga Saham dan Jadwal IPO
-
Diskusi OIKN dan BPK RI: Pembangunan IKN Harus Berlanjut dengan Tata Kelola yang Baik
-
1.266 Personel Diterjunkan, Polres Bontang Pastikan Keamanan di 277 TPS
Terkini
-
Pemenuhan Hak Asuh Anak Belum Jadi Prioritas Calon Kepala Daerah di Pilkada 2024
-
Kabar Baik dari Mendag Budi Santoso, Harga Minyakita Turun Pekan Ini
-
Oknum ASN Rudapaksa Pelajar SMP hingga Hamil di Padangsidimpuan
-
Ribuan Warga Terdampak Banjir Bandang Tapanuli Selatan
-
H-2 Pencoblosan, Elektabilitas Bobby-Surya Unggul Jauh di Pilgub Sumut 2024