Scroll untuk membaca artikel
Suhardiman
Sabtu, 16 April 2022 | 17:50 WIB
Masjid Lama Gang Bengkok Medan. [Suara.com/M.Aribowo]

SuaraSumut.id - Masjid Lama Gang Bengkok di Kecamatan Medan Barat, menyajikan bubur pedas sebagai menu berbuka puasa untuk para jemaah.

Demikian dikatakan Sekretaris Badan Kenaziran Masjid (BKM) Masjid Lama Gang Bengkok, Haji Mukhlis Tanjung kepada SuaraSumut.id, Sabtu (16/4/2022).

"Ada 100 porsi bubur pedas yang dibagikan kepada jemaah yang berbuka puasa, setiap harinya," katanya.

Ia mengatakan, bubur pedas disajikan dengan sayur anyang khas Melayu yang menambah kelezatan.

Baca Juga: Stok Bawang Merah dan Putih di Lampung Stabil

Pihaknya juga menyajikan minuman teh manis hangat, susu, dan kue-kue khas Melayu lainnya bagi jemaah yang berbuka puasa.

"Jadi jemaah yang puasa bisa datang untuk membatalkan puasa sekaligus khusyuk beribadah salat Magrib," katanya.

Pembagian menu berbuka puasa ini merupakan tradisi sejak lama. Bahkan saat pandemi Covid-19 melanda, pihaknya tetap menyajikan menu berbuka puasa yang dibagikan gratis kepada jemaah.

"Dulu saat pandemi Covid-19 kita tetap menyajikan makanan berbuka puasa. Tahun ini juga dengan tetap menjalankan protokol kesehatan," ungkapnya.

Ia menjelaskan, Masjid Lama Gang Bengkok ini merupakan mesjid tertua di Medan yang berdiri sejak tahun 1874.

Baca Juga: Shahih! Doa Buka Puasa Ramdhan dan Waktu Terbaik Membacanya

Bangunan masjid berdiri di atas tanah wakaf dari Haji Muhammad Ali, atau lebih dikenal dengan nama Datuk Kesawan.

Saat proses pembangunannya, seorang saudagar Tiongkok, Tjong A Fie, membantu pembangunan masjid yang berkelir hijau kuning khas Melayu tersebut.

"(Gaya bangunan) masjid ini juga perpaduan antara Melayu, Cina dan Persia ini adalah bentuk kerukunan beragama yang ada di Medan," tandasnya.

Kontributor : M. Aribowo

Load More