SuaraSumut.id - Bupati Tapanuli Tengah (Tapteng), Sumatera Utara (Sumut), Bakhtiar Ahmad Sibarani dibuat geram. Pasalnya, namanya dicatut untuk pembuatan kaus oleh oknum yang tidak bertanggungjawab.
"Hari ini saya mendapat laporan, ada orang yang mengutip-ngutip uang dengan menjual nama saya. Uang yang dikutip katanya untuk biaya kaus BADAR. Saya tidak pernah menyuruh orang-orang untuk melakukan hal itu," katanya melansir MedanHedalines.com--jaringan Suara.com, Kamis (28/4/2022).
Menurutnya, jika dirinya dan pasangannya Darwin berkeinginan kembali maju menjadi calon Bupati dan Wakil Bupati Tapteng, tidak perlu memakai uang orang lain, apalagi dengan cara menyusahkan. Dukup dengan uang mereka saja Bakhtiar-Darwin (BADAR).
"Ini sudah berkelebihan namanya menjual-jual nama kami untuk kepentingan pribadinya. Nanti kalau dilaporkan ke Polisi dan ditangkap dibilang kami kejam kali. Kami tegaskan kepada masyarakat, agar jangan percaya dan jangan mau tertipu dengan gaya-gaya tersebut," katanya.
Bakhtiar mengaku pernah ada orang mendatanginya ke rumah dinas dan ke kantor bupati. Kemudian orang itu mengajaknya berfoto bersama. Sebagai seorang kepala daerah wajar jika dia melayaninya. Namun justru momen itu digunakan untuk mengutip uang kepada orang-orang dengan cara memanfaatkan foto.
"Sekali lagi kami pastikan, kami tidak pernah menyuruh orang untuk mengutip uang untuk pembuatan kaus BADAR," katanya.
Ia juga menyampaikan pesan kepada sejumlah CPNS dan PPPK yang baru menerima SK. Jangan sampai ada yang meminta uang satu rupiah pun kepada para CPNS dan PPPK dengan dalih uang SK dan uang sebagainya.
"Tadi sudah saya berikan nomor telepon saya kepada para CPNS dan PPPK. Jika ada yang meminta uang kepada mereka untuk pengurusan SK dan lain sebagainya, supaya langsung dilaporkan ke saya, dan saya akan laporkan langsung ke Polisi, biar ditangkap orangnya," katanya.
"Sekali lagi saya tegaskan, yang menjual-jual nama saya untuk kaus BADAR, itu adalah bohong. Itu sudah jelas untuk kepentingan mereka," tukasnya.
Baca Juga: Nia Ramadhani Bersyukur Bisa Liburan Bareng Anak Lagi Usai Bebas Rehab
Berita Terkait
-
Beredar Pesan Penipuan Catut Nama Bupati Bogor Ade Yasin, Minta Sumbangan Untuk Yayasan Pesantren Via WhatsApp
-
Kasus Penipuan Catut Nama Bupati Cianjur Herman Suherman, Korban Alami Kerugian Ratusan Juta Rupiah
-
Penipuan Modus Lowongan Kerja Catut Nama Dinkes Simeulue, Belasan Orang Jadi Korban
-
Warga Bojonegoro Harus Waspada, Ada Penipuan Bantuan Bagi Takmir Masjid Catut Nama Wabup Budi Irawanto
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 7 Rekomendasi HP RAM 12GB Rp2 Jutaan untuk Multitasking dan Streaming
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- BRI Market Outlook 2026: Disiplin Valuasi dan Rotasi Sektor Menjadi Kunci
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
Terkini
-
Pertamina Hadirkan Listrik Tenaga Surya, Terangi Tenda Pengungsi Aceh Tamiang
-
Hadir di Tengah Warga, Bank Mandiri Kembali Salurkan Bantuan Bencana di Tiga Titik Sumatera Utara
-
4 Sandal Gunung Pilihan untuk Mobilitas Harian
-
Parfum Wanita Semakin Wangi Saat Berkeringat, Solusi Tampil Percaya Diri Saat Aktif Seharian
-
Akses Jalan Putus, Petani Aceh Tengah Jalan Kaki Berjam-jam demi Jual Cabai