SuaraSumut.id - Momen mengharukan dan menyentuh baru-baru ini datang dari Ustaz Ebit Lew, dermawan asal Malaysia. Ustaz Ebit Lew mendatangi para kumpulan anak punk jalanan. Ia tampak merangkul dan membaur bersama anak-anak jalanan itu.
Ia membagikan ceritanya melalui Instagram @ebitlew, dilihat Jumat (29/4/2022). Dalam video yang diunggah telihat tato menghiasi tubuh anak-anak punk jalan itu.
Namun dibalik tato mereka ada kisah air mata yang semua orang tidak mengetahuinya. Hal itu membuat Ebit terharu.
"Menangis bersama anak punk jalanan di Jakarta. Lembut hati dan sopan anak-anak muda ini," tulisanya dalam unggahan.
Baca Juga: How to Steal A Dog: Kisah Anak-anak Lugu Lakukan Pencurian Terbesar
"Tak tahu bila lihat anak ini di jalanan dan melalui hidup ujian mereka. Dibalik tatoo mereka ada kisah air mata," tulisnya.
Kesopanan anak-anak punk jalanan ini menimbulkan rasa empati Ebit. Ia juga membelikan makanan untuk mereka. Bahkan, Ebit tak segan menyuapi mereka satu persatu. Ebit juga membelikan pakaian untuk dikenakan mereka saat lebaran tiba.
"Belanja anak Punk buka puasa kemudian shoping baju hari raya," tulisnya.
Ebit juga mempersiapkan sembilan kamar hotel untuk tidur anak-anak punk jalanan tersebut. Mereka juga sempat melaksanakan momen ibadah bersama-sama.
"Kemudian ajak check in hotel semuanya. 9 bilik untuk mereka. Kami salat dan tazkirah bersama. Lembut sangat hati anak-anak ini," tulisnya.
Baca Juga: Usai Shanghai, China Berencana Lockdown Beijing Gegara Kasus Covid-19 Naik Lagi
Apa yang dilakukan Ebit Lew sangat menyentuh hati para anak punk jalanan. Salah satu dari mereka mengaku telah lama tidak merasakan bahagia seperti saat ini.
"Ramai yang menangis walau lain bunyi bahasa saya dengan mereka. Ada bila ditanya kenapa menangis. Kami dah lama tak rasa begini. Terima kasih ustaz melayan kami dan berkongsi begini dengan kami. Rindu rasanya teramat pada ibu ayah. Dengar kisah ada yang ibu bapa bercerai semenjak kecil. Ada yang tidak pernah jumpa ibu bapa," tukasnya.
Unggahan video Ebit Lew mendapat beragam komentar dari warganet.
"Allah sayang semua," tulis warganet.
"Terima kasih Allah. Terima kasih ustaz Ebit," tulis warganet.
"Menangis siot aku tengok video," tulis warganet.
"Ya allah sungguh mulia hatimu ustaz, terharu ya Allah," tulis warganet.
Berita Terkait
-
Ditanya Soal CASN Diundur, Jawaban Nyeleneh Gibran Bikin Geleng-Geleng, Publik: Rp 73 Triliun dapatnya Cuma Gini
-
Baim Wong Lulusan Mana? Dikritik usai Posting Video Anak Nangis Ketemu Paula Verhoeven
-
Onty Iya Buka Suara, Klarifikasi Ucapan Arra Bocah Viral di TikTok yang Sering Mencarikannya Jodoh
-
Viral! Pantai di Iran Mendadak Berwarna Merah Darah Setelah Hujan, Apa yang Terjadi?
-
Pajak Kendaraan Bermotor di Malaysia Sangat Murah, di Indonesia Berlipat-lipat!
Tag
Terpopuler
- Ditahan Atas Dugaan Pemerasan, Beredar Rekaman Suara Reza Gladys Sebut Mail Syahputra Tolak Transferan
- Full Ngakak, Bio One Komentari Pengangkatan Ifan Seventeen Jadi Dirut PT Produksi Film Negara
- 3 Alasan yang Bikin Ustaz Derry Sulaiman Yakin Denny Sumargo, Hotman Paris dan Willie Salim Bakal Mualaf
- Jebloskan Nikita Mirzani ke Penjara Reza Gladys Sempat Disebut Cocok Gabung Gen Halilintar
- Ifan Seventeen Tiba-Tiba Jadi Dirut PFN, Pandji Pragiwaksono Respons dengan Dua Kata Menohok
Pilihan
-
Kembali Difitnah Soal Kirim Utusan ke PDIP, Jokowi: Diam dan Senyumin Aja
-
Driver Ojol Dapat 'Tunjangan Hari Raya (THR)' 2025, Ini Kriteria dan Syaratnya
-
Komunitas Milenial Bergerak Sukses Gelar Aksi Sosial BERMANJA di Yogyakarta
-
Emas Antam Tembus Harga Tertinggi Sepanjang Masa Hari Ini, Jadi Rp1.742.000/Gram
-
Alasan Koster Naikkan Tunjangan DPRD Bali Karena Kasihan Bebannya Berat
Terkini
-
Polda Sumut Prediksi 6 Juta Pemudik Bakal Masuk ke Sumatera Utara di Momen Lebaran 2025
-
Pak Bhabin Kunjungi Sumut, Edukasi Tertib Berlalu Lintas dengan Sentuhan Humor
-
Effendi Simbolon Dialog Terbuka dengan Mahasiswa hingga Dosen UHN
-
Pencuri Jemuran di Deli Serdang Tewas Dianiaya, 4 Orang Ditangkap
-
Beri Kuliah Umum di Hadapan Mahasiswa USU, Jerry Hermawan Lo Fokus Pengembangan SDA Indonesia