SuaraSumut.id - Petani bawang merah di Kabupaten Gayo Lues, Aceh, mulai tersenyum. Pasalnya, harga bawang merah tembus Rp 45 ribu per kilogram.
Seorang petani bernama Inen Idnas mengatakan, harga bawang merah ditingkat petani melonjak hingga 275 persen dibandingkan dua bulan lalu yang hanya Rp12 ribu per kilogram.
Ia mengaku, harga bawang naik secara bertahap. Pada Mei 2022 Rp 25 ribu hingga Rp 28 ribu per kilogram, dan Juni sudah Rp 45 ribu per kilogram.
Kenaikan harga bawang, kata Inen, disebabkan naiknya harga bibit dan faktor cuaca yang tidak menentu.
"Yang paling berpengaruh itu cuaca. Apalagi sekarang cuaca tidak menentu. Jadi bawang dan sayuran otomatis cepat busuk, bahkan bisa gagal panen," katanya melansir Antara, Kamis (23/6/2022).
Hal senada dikatakan petani bawang merah bernama Ipul. Dirinya mengaku senang karena harga bawang di pasaran naik.
Meski memang diakuinya, kenaikan harga bawang juga diikuti dengan membengkaknya biaya produksi, mulai dari pupuk mahal dan ditambah cuaca tak menentu.
"Selain harga bibit tinggi, kondisi cuaca memang sedang tidak karuan, karena permintaan pasar tinggi dan biaya pemeliharaan naik, semua pokoknya naik," ujarnya.
Ia mengatakan, harga bawang merah di tingkat petani selama ini sangat fluktuatif. Terkadang para petani sudah mengeluarkan banyak modal untuk menanam namun saat masa panen tiba harganya jatuh, seperti yang dialami tahun 2020.
Baca Juga: Iqlima Kim dan Razman Arif Nasution Segera Diperiksa Polisi, Hotman Paris: Biar Tahu Rasa!
Menurutnya, tahun lalu sempat anjlok lantaran berbarengan masa panen raya dari kawasan Sumut. Hal ini membuat stok bawang melimpah dan harganya jatuh.
Pantauan di pasar terpadu Blangkejeren, harga bawang merah di pengecer Rp 50 ribu hingga Rp 55 ribu per kilogram dan bawang bombai Rp 23 ribu per kilogram.
Sementara itu, harga bibit bawang merah di pasaran mencapai Rp 65 ribu hingga Rp 70 ribu per kilogram.
Berita Terkait
-
Program Embung yang Diinisiasi Kementan Sukses Tingkatkan Produktivitas Petani Bawang di Enrekang
-
Harga Bawang dan Cabai Makin Pedas, Menko Airlangga: Tanaman Musiman
-
Harga Cabai Rawit Tembus Rp 120 Ribu per Kilo, Bawang-bawangan Juga Ikut Naik
-
Polisi Bongkar Sindikat Pembuatan SIM Palsu di Tulang Bawang Barat, Ini Peran dan Modusnya
-
Bunuh Istri, Suami di Tulang Bawang Buang Mayatnya ke Sungai
Terpopuler
- 6 Sabun Cuci Muka dengan Kolagen agar Kulit Tetap Kenyal dan Awet Muda
- 9 Sepatu Lokal Senyaman Skechers Ori, Harga Miring Kualitas Juara Berani Diadu
- Shio Paling Hoki pada 8-14 Desember 2025, Berkah Melimpah di Pekan Kedua!
- Sambut HUT BRI, Nikmati Diskon Gadget Baru dan Groceries Hingga Rp1,3 Juta
- 23 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 7 Desember: Raih Pemain 115, Koin, dan 1.000 Rank Up
Pilihan
-
Penipuan Pencairan Dana Hibah SAL, BSI: Itu Hoaks
-
9 Mobil Bekas Paling Lega dan Nyaman untuk Mengantar dan Jemput Anak Sekolah
-
Belum Sebulan Diluncurkan, Penjualan Toyota Veloz Hybrid Tembus 700 Unit
-
Kekayaan dan Gaji Endipat Wijaya, Anggota DPR Nyinyir Donasi Warga untuk Sumatra
-
Emiten Adik Prabowo Bakal Pasang Jaringan Internet Sepanjang Rel KAI di Sumatra
Terkini
-
4 Sepatu Lari Lokal untuk Berbagai Medan: Nyaman, Tangguh
-
Sumatera Utara Siaga! Cuaca Ekstrem Mengintai hingga 15 Desember 2025
-
FiberStar Perkuat Respons Kemanusiaan di Sumatera Melalui Bantuan Logistik-Internet Darurat Starlink
-
2.100 Hektare Lahan Sawah di Aceh Barat Rusak Akibat Banjir Bandang
-
23 Sekolah di Nagan Raya Rusak Akibat Banjir, Kerugian Capai Puluhan Miliar