Viral Bocah Dilindas Mobil saat Pungut Bola di Selokan, Netizen: Bukan Mamaknya Tapi Ikut Ga Terima

SuaraSumut.id - Seorang bocah laki-laki dilindas mobil yang sedang melintas di permukiman warga. Peristiwa disebut terjadi saat korban sedang mengambil bola di dalam selokan.

Kejadian itu terekam kamera pengawas atau CCTV di dekat lokasi. Perisiwa itu viral setelah rekaman CCTV itu diunggah ke media sosial.

"Kaki anak kecil terlindas mobil di Jalan Kemandoran 7 RT 10 RW 03, Grogol Utara, Kebayoran Lama, Jakarta Selatan pada Senin (25/6/2022) sekitar pukul 13.19 WIB," tulis akun Instagram, @merekamjakarta, seperti dikutip SumutSuara.id, Senin (27/6/2022).

Dalam video terlihat korban dan temannya sedang berada di dekat selokan. Korban yang masih di lokasi dalam kondisi menungging diduga sedang memungut bola di dalam got.

Baca Juga: Sejarah Jemparingan, Panahan dengan Duduk Bersila Asli Yogyakarta

Tiba-tiba mobil berkelir hitam itu melaju dan melindas kaki sang anak. Setelah melindas kaki anak tersebut, sopir mobil itu sempat turun dan menanyakan kondisi korban.

Disebutkan jika sopir yang tampak berkepala plontos dan mengenakan kemeja biru langit memberikan uang ganti rugi kepada korban sebesar Rp100 ribu.

"Setelah itu, pemilik mobil sempat menanyakan kondisi anak kecil tersebut. Pemilik mobil pun memberikan uang sebesar Rp100.000 sebagai ganti rugi kepada anak kecil tersebut," tulis akun tersebut.

Buntut kejadian itu, keluarga korban disebut masih belum terima terkait peristiwa anak-anak yang kakinya terlindas pengendara mobil. Padahal anggota keluarga korban disebut sempat berpapasan dengan pengendara mobil pasca kejadian.

Keluarga korban juga masih permohonan maaf dari pelaku yang melindas kaki anak-anak yang sedang bermain tersebut.

Baca Juga: Asosiasi Perguruan Tinggi Swasta Indonesia Minta Kampus Buat Aturan Cegah Pelecehan Seksual Terhadap Mahasiswi

"Pihak keluarga meminta pemilik mobil untuk berbicara dan meminta maaf setelah melindas kaki anak tersebut. Pihak keluarga menunggu itikad baik dari pemilik mobil untuk bertemu dengan keluarga anak tersebut."