SuaraSumut.id - Seorang wanita di Wisconsin, Amerika Serikat, terancam hukuman paling berat. Wanita bernama Taylor D Schabusiness, didakwa membunuh pacarnya, menyetubuhi serta memutilasi mayatnya termasuk alat kemaluan lelaki tersebut.
Mengutip SuaraSumbar.id, Taylor dalam persidangan mengakui tidak bersalah atas pembunuhan pasangannya.
Kronologi peristiwa itu bermula dari aparat kepolisian setempat menerima telepon pada 23 Februari 2022. Dalam telepon itu, seorang warga menemukan kepala Shad Thyrion (25) di ember rumah yang ditempati lelaki tesebut bersama ibunya.
Aparat kepolisian lantas mendatangi tempat kejadian perkara. Kecurigaan langsung menuju Taylor yang merupakan pacar dan orang terakhir di dekat Shad sebelum ditemukan potongan kepalanya.
Pada rumah yang sama, polisi menemukan alat vital Shad yang sudah terpotong dan dibuang pada ember dalam rumah. Kemudian, polisi menemukan tubuh bagian atas lelaki malang itu di kotak penyimpanan.
"Sementara di kasur kamar tempat kedua sejoli itu, kami temukan darah yang sudah mengering," kata pejabat kepolisian dalam dokumen persidangan.
Pekan ini, Taylor dihadapkan ke majelis hakim atas tuduhan melakukan pembunuhan, mutilasi, serta serangan seksual terhadap Shad.
Dalam persidangan, jaksa mengungkap fakta bahwa Taylor menyetubuhi Shad yang sudah menjadi mayat. Taylor menyetubuhi pacarnya itu selama 3 jam sebelum memutilasi.
"Saat kami menggeledah minivan milik Nona Taylor, kami menemukan pakaian bernoda darah serta bagian tubuh Shad lainnya, termasuk potongan kaki."
Baca Juga: Ngeri! Diduga Depresi Karena Utang, Pria Jambi Nekat Potong Kemaluan Sendiri
Ketika polisi bertanya kepada tersangka, yang didiagnosis dengan gangguan bipolar, tentang apa motif dirinya membunuh Shad secara keji, perempuan itu hanya menjawab: "Itu pertanyaan yang bagus."
Polisi lantas menemukan riwayat bahwa Taylor sempat dirawat pada klinik kesehatan mental selama bertahun-tahun.
Setelah keluar dari klinik itu, ia menjalin hubungan dengan Shad. Selama berpacaran, Taylor dan Shad seringkali menghabiskan waktu sehari-hari dengan mengisap narkotika jenis sabu serta berhubungan seksual.
Menurut polisi, Taylor mengaku sempat mencekik leher Shad Thyrion. Tetapi Taylor bersikeras tidak bermaksud membunuhnya.
"Kepada penyidik, Nona Taylor mengaku mencekik hingga korban mulai batuk darah dan wajahnya berubah menjadi ungu. Tapi ia terus mencekiknya karena berpikir dirinya sudah sejauh itu."
Taylor dalam sesi pemeriksaan kemudian bertanya kepada tim detektif, "Apakah kalian tahu bagaimana rasa mencintai sehingga kalian membunuhnya?"
Berita Terkait
-
Ribut Usai Pesta Miras, Seorang Wanita Tega Bunuh dan Mutilasi Pacar
-
Detik - detik Putri Cincang-cincang Alat Vital Ayah Kandung hingga Tewas
-
Dilecehkan Sejak Kecil, Wanita Ini Potong-potong Kemaluan Ayah hingga Tewas
-
Nonton Film Porno, Lelaki Ini Malah Potong Kemaluannya, Ngeri!
-
Istri Potong Kemaluan Suami karena Terbakar Api Cemburu
Terpopuler
- 7 Mobil Bekas Keluarga 3 Baris Rp50 Jutaan Paling Dicari, Terbaik Sepanjang Masa
- JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
- Nikmati Belanja Hemat F&B dan Home Living, Potongan Harga s/d Rp1,3 Juta Rayakan HUT ke-130 BRI
- 5 Sepatu Running Lokal Selevel Asics Original, Kualitas Juara Harga Aman di Dompet
- Nikmati Segarnya Re.juve Spesial HUT ke-130 BRI: Harga Istimewa Mulai Rp13 Ribu
Pilihan
-
Jadwal dan Link Streaming Nonton Rizky Ridho Bakal Raih Puskas Award 2025 Malam Ini
-
5 HP RAM 6 GB Paling Murah untuk Multitasking Lancar bagi Pengguna Umum
-
Viral Atlet Indonesia Lagi Hamil 4 Bulan Tetap Bertanding di SEA Games 2025, Eh Dapat Emas
-
6 HP Snapdragon RAM 8 GB Termurah: Terbaik untuk Daily Driver Gaming dan Multitasking
-
Analisis: Taktik Jitu Andoni Iraola Obrak Abrik Jantung Pertahanan Manchester United
Terkini
-
4 Lipstik Terbaik untuk Bibir Kering, Tetap Lembap dan Nyaman Dipakai
-
Trik Mengunci Lipstik agar Lebih Tahan Lama yang Jarang Diketahui
-
5 Skincare Terbaik untuk Lansia Usia 60 Tahun ke Atas, Tetap Sehat dan Nyaman di Usia Senja
-
JPU Tuntut Pidana Mati Dua Kurir 89,6 Kg Sabu di Medan
-
Pertamina Bersihkan Puskesmas Rantau di Aceh untuk Pulihkan Layanan Kesehatan Masyarakat