SuaraSumut.id - Polisi menangkap tiga pelaku perampokan yang di Kabupaten Muaro Jambi. Salah satu pelaku tewas ditembak karena melakukan perlawanan.
Dirreskrimum Polda Jambi, Kombes Pol Andri Ananta Yudhistira mengatakan, pelaku ditangkap di dua lokasi berbeda.
"Tiga dari tujuh pelaku pencurian dengan kekerasan ditangkap," katanya, melansir Antara, Selasa (19/7/2022).
Ia menjelaskan, perampokan terjadi di dua tempat berbeda, yaitu di Desa Talang Bukit, Kecamatan Bahar Utara dan Desa Panca Mulya Kecamatan Sungai Bahar.
Baca Juga: Media Malaysia Takjub dengan Performa Impresif Asnawi Mangkualam di Ansan Greeners
Pada Jumat 15 Juli 2022, petugas mendapat laporan bahwa pelaku berada di wilayah Kabupaten Musi Banyuasin. Petugas lalu melakukan pengejaran dan menangkap S (46), T (52) dan D (38).
"Pelaku T dan S sempat melakukan perlawanan, sehingga dilakukan tindakan tegas terukur. T dilarikan ke rumah sakit, namun meninggal dunia," ujarnya.
Adapun modus pencurian dengan kekerasan di kedua tempat tersebut sama. Pelaku memasuki rumah korban dengan mencongkel jendela rumah pada dini hari ketika korban sedang tidur.
Pelaku saat melihat korban terbangun langsung menyekap dan mengikatnya serta mengancam akan membunuh dengan menggunakan senjata tajam. Kemudian pelaku mengambil barang-barang berharga milik korban .
"Pada kejadian itu pelaku juga melakukan pelecehan dengan mengancam akan memerkosa anak korban di hadapan keluarganya jika tidak segera menyerahkan barang berharga yang disimpan korban," jelas Andri.
Petugas menyita barang bukti senjata api jenis FN dengan amunisi 12 butir, satu pucuk senjata api rakitan jenis revolver dengan amunisi 4 butir.
Selain itu, satu pucuk senapan angin hijau, uang tunai sejumlah Rp 1,2 juta, kalung emas, gelang emas, cincin emas, dan barang pribadi pelaku lainnya.
"Kami masih mengejar empat pelaku lainnya," katanya.
Para pelaku dikenakan Pasal 365 KUHP ayat 1 dan 2 dengan ancaman pidana kurungan paling lama 12 tahun penjara.
Berita Terkait
-
Waspada Modus Kempes Ban, Otak Perampokan Pecah Kaca di Tulungagung Dibekuk
-
Perampok Bersenpi Beraksi di Langkat, Sopir Truk Bawa 10 Ton Beras Jadi Korbannya
-
Beredar di WAG, 2 Pemeran Video Syur Ditahan usai Rampung Diperiksa Polda Jambi
-
Ulasan Buku 'Burung Beo yang Setia', Menjalin Persahabatan Bersama Hewan
-
Iran Eksekusi Mati 2 Orang di Depan Umum, Ini Sebabnya
Terpopuler
- Kejanggalan LHKPN Andika Perkasa: Harta Tembus Rp198 M, Harga Rumah di Amerika Disebut Tak Masuk Akal
- Marc Klok: Jika Timnas Indonesia Kalah yang Disalahkan Pasti...
- Niat Pamer Skill, Pratama Arhan Diejek: Kalau Ada Pelatih Baru, Lu Nggak Dipakai Han
- Datang ke Acara Ultah Anak Atta Halilintar, Gelagat Baim Wong Disorot: Sama Cewek Pelukan, Sama Cowok Salaman
- Menilik Merek dan Harga Baju Kiano saat Pesta Ulang Tahun Azura, Outfit-nya Jadi Perbincangan Netizen
Pilihan
-
Harga Emas Antam Terbang Tinggi Jelang akhir Pekan, Tembus Rp1.520.000/Gram
-
Dinilai Hina Janda, Ridwan Kamil Kena Semprot Susi Pudjiastuti: Mau Omong Apa?
-
5 HP Samsung Rp 1 Jutaan dengan Kamera 50 MP, Murah Meriah Terbaik November 2024!
-
Profil Sutikno, Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta yang Usul Pajak Kantin Sekolah
-
Tax Amnesty Dianggap Kebijakan Blunder, Berpotensi Picu Moral Hazard?
Terkini
-
Viral Remaja Wanita Diculik Kawanan Bersenpi di Labura Sumut, Minta Tebusan Rp 400 Juta, 3 Pelaku Ditangkap
-
Lari ke Aceh, Pelaku yang Buang Mayat Wanita dalam Tas di Karo Ditangkap
-
Polres Labusel Launching Gugus Tugas Ketahanan Pangan
-
Seniman Luncurkan NFT Bobby Nasution, Bangkitkan Seni Digital Sumatera Utara
-
Polres Labusel Pergoki Maling Sawit Miliki Sabu