SuaraSumut.id - Seorang Warga Negara Asing (WNA) berinisial MFA ditangkap petugas Imigrasi Kelas II TPI Dumai. Ia ditangkap saat membuat paspor menggunakan identitas palsu pada Selasa 2 Agustus 2022.
Kekinian MFA untuk mengikuti pemeriksaan lebih lanjut dan diproses ke tahap pengadilan (projustisia). Demikian dikatakan Kepala Kemenkumham Riau Mhd Jahari Sitepu melansir Antara, Kamis (4/8/2022).
"Kawal terus proses hukum sampai tuntas, jangan biarkan ada penyelundup di negara kita tercinta ini," katanya.
Jahari meminta jajaran Keimigrasian yang lain juga tetap meningkatkan kewaspadaan terhadap permohonan paspor.
"Meningkatnya jumlah permohonan paspor pascamelonggarnya peraturan Covid-19 jangan sampai membuat kita lengah dalam melakukan pemeriksaan. Jangan sampai kecolongan," ujarnya.
Dirinya menjelaskan, awalnya MFA saat mengajukan permohonan paspor RI telah memenuhi seluruh persyaratan administratif sesuai dengan ketentuan.
Hasil pemberkasan tidak menunjukkan hal-hal yang mencurigakan.
"Pemohon paspor memiliki KTP, Kartu Keluarga (KK), dan Akta Nikah, sesuai dengan persyaratan yang ditentukan. Namun kecurigaan muncul ketika tim petugas dengan melakukan wawancara dan foto," ujar Jahari.
Berita Terkait
-
Pakai Identitas Palsu Urus Paspor Indonesia, WN Bangladesh di Dumai Ditangkap
-
Viral Warga Buat Paspor Tanpa Wawancara dan Sidik Jari, Ini Penjelasan Resmi Kantor Imigrasi
-
Paspor Masuk Desa Bagi Warga Perbatasan Indonesia-Timor Leste
-
Terpopuler Lifestyle: Warganet Komentari Logo Baru Ancol, Harga Dompet Paspor Aurel Hermansyah Bikin Syok
-
Terungkap Dompet Tipis Buat Paspor Milik Aurel Hermansyah, Harganya Bikin Syok
Terpopuler
- Naksir Avanza Tahun 2015? Harga Tinggal Segini, Intip Pajak dan Spesifikasi Lengkap
- 5 Krim Kolagen Terbaik yang Bikin Wajah Kencang, Cocok untuk Usia 30 Tahun ke Atas
- 7 Rekomendasi Ban Motor Anti Slip dan Tidak Cepat Botak, Cocok Buat Ojol
- 5 Mobil Bekas Senyaman Karimun Budget Rp60 Jutaan untuk Anak Kuliah
- 5 Rekomendasi Bedak Waterproof Terbaik, Anti Luntur Saat Musim Hujan
Pilihan
-
Google Munculkan Peringatan saat Pencarian Bencana Banjir dan Longsor
-
Google Year in Search 2025: Dari Budaya Timur hingga AI, Purbaya dan Ahmad Sahroni Ikut Jadi Sorotan
-
Seberapa Kaya Haji Halim? Crazy Rich dengan Kerajaan Kekayaan tapi Didakwa Rp127 Miliar
-
Toba Pulp Lestari Dituding Biang Kerok Bencana, Ini Fakta Perusahaan, Pemilik dan Reaksi Luhut
-
Viral Bupati Bireuen Sebut Tanah Banjir Cocok Ditanami Sawit, Tuai Kecaman Publik
Terkini
-
Daftar Sneakers Lokal Indonesia untuk Gaya Harian dan Olahraga
-
Siap-siap! Ini Daftar Daerah Rawan Banjir dan Longsor di Sumut Sepanjang Desember
-
5 Tanaman Gantung Minimalis untuk Dekorasi Natal Hemat Tempat dan Tetap Estetis
-
Salat Saat Bencana, Bolehkah Menggunakan Pakaian Kotor atau Najis?
-
LPS Salurkan Bantuan untuk Korban Bencana di Sumut