SuaraSumut.id - Reaksi Puan Maharani menangis saat BBM naik di era Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) kembali disorot publik. Lebih-lebih setelah Presiden Jokowi resmi mengumumkan kenaikan BBM subsidi beberapa hari lalu.
Banyak publik mempertanyakan peran Puan Maharani yang kini menjabat sebagai Ketua DPR RI. Apalagi, Puan tidak bereaksi saat kenaikan harga BBM di era Jokowi.
Ketua DPP PDIP, Said Abdullah mengatakan, kondisi kenaikan harga BBM tahun 2013 berbeda jauh dengan sekarang dan tidak bisa disamakan. Menurutnya, saat ini lebih kompleks karena kondisi geopolitik dunia dan pandemi Covid-19, sehingga banyak sektor terdampak.
"Kondisinya kan berbeda, kondisi hari ini di dunia. Kita sadar tidak sih kalau ini persoalan geopolitik? Arab Saudi lagi menikmati, para eksportir minyak lagi menikmati profit, dia tidak mau nambah alokasi ke pasar, tidak nyiram pasar. Ya naik teruslah," katanya, dikutip dari Suara.com, Rabu (7/9/2022).
Baca Juga: Ekspresi Puan Maharani saat Fraksi PKS Walk Out Disorot, Publik: Mbak Rara Judes Amat
"Sehingga jangan kemudian 10 tahun lalu disamakan dengan kondisi sekarang. Sama sekali berbeda! Sama sekali berbeda," lanjut Ketua Badan Anggaran (Banggar) DPR itu.
Sebagai informasi, Puan Maharani pernah menangis dalam sidang Paripurna DPR tahun 2013. Kala itu, air mata Puan bercucuran ketika memprotes kenaikan harga BBM yang berdampak pada rakyat kecil.
Tidak cuma Puan, sejumlah politisi PDIP di DPR juga saat itu ikut menangis. Selesai menangis memprotes harga BBM, kader PDIP kemudian melakukan aksi long march dari Tugu Proklamasi ke Bundaran Hotel Indonesia hingga Istana Negara pada 19 Juni 2013.
Selain Puan, sang ibu, Megawati Soekarnoputri juga pernah menangis dalam konteks kenaikan BBM. Ini terjadi saat Ketua Umum PDIP itu memberikan sambutan di Rakernas PDIP di Makassar, Sulawesi Selatan pada 27 Mei 2008.
Kala itu, Megawati mengaku teriris hatinya melihat kemiskinan di Indonesia sambil menangis. Salah satu hal yang membuat hatinya teriris adalah kenaikan harga BBM, yang saat itu dilakukan oleh SBY.
Baca Juga: 5 Fakta Perayaan Ulang Tahun Puan Maharani saat Ada Demo Kenaikan BBM
Mengenai hal tersebut, Puan Maharani sendiri menyatakan bahwa pihaknya tetap berkomitmen dalam menjalankan tugas konstitusinya sebaik mungkin. Tak terkecuali dalam mendengarkan aspirasi masyarakat yang menolak kenaikan harga BBM.
"Tentu saja kami akan mendengar, menyampaikan aspirasi tersebut kepada pemerintah. Kami meminta bahwa pemerintah memang bersungguh-sungguh dalam melaksanakan penyesuaian harga BBM ini," tandas Puan di Gedung Nusantara II, Kompleks Parlemen, Jakarta, Selasa (6/9/2022).
Berita Terkait
-
DPR Resmi Tunjuk Komisi III Lakukan Fit And Proper Test Capim-Cawas KPK, Puan: Siapapun yang Terpilih Harus...
-
Puan Maharani Soal Kecelakaan Tol Cipularang, Soroti Faktor Cuaca
-
Puan Maharani Dorong Proses Hukum Kasus Guru Supriyani Transparan dan Berkeadilan
-
Magang di DPR, Mayang Akui Kagum dengan Puan Maharani: Wah, Keren Banget
-
Puan Pastikan Megawati Bakal Segera Bertemu Prabowo: Tinggal Tunggu Waktu yang Pas
Tag
Terpopuler
- Raffi Ahmad Ungkap Tragedi yang Dialami Ariel NOAH, Warganet: Masih dalam Lindungan Allah
- Seharga Raize tapi Mesin Sekelas Innova: Yuk Simak Pesona Toyota Frontlander
- Eliano Reijnders Ungkap Rencana Masa Depannya, Berniat Susul Tijjani Reijnders
- Bayern Munchen Pampang Foto Nathan Tjoe-A-On, Pindah ke Bundesliga Jerman?
- Crazy Rich Kalimantan, Begini Mewah dan Mahalnya Kado Istri Haji Isam untuk Ulang Tahun Azura
Pilihan
-
MR.DIY Mau Melantai Bursa di BEI, Ini Harga Saham dan Jadwal IPO
-
Diskusi OIKN dan BPK RI: Pembangunan IKN Harus Berlanjut dengan Tata Kelola yang Baik
-
1.266 Personel Diterjunkan, Polres Bontang Pastikan Keamanan di 277 TPS
-
Masa Tenang, Tim Gabungan Samarinda Fokus Bersihkan Alat Peraga Kampanye
-
Masa Tenang Pilkada, Bawaslu Balikpapan: Bukan Masa yang Tenang
Terkini
-
Pemenuhan Hak Asuh Anak Belum Jadi Prioritas Calon Kepala Daerah di Pilkada 2024
-
Kabar Baik dari Mendag Budi Santoso, Harga Minyakita Turun Pekan Ini
-
Oknum ASN Rudapaksa Pelajar SMP hingga Hamil di Padangsidimpuan
-
Ribuan Warga Terdampak Banjir Bandang Tapanuli Selatan
-
H-2 Pencoblosan, Elektabilitas Bobby-Surya Unggul Jauh di Pilgub Sumut 2024