SuaraSumut.id - Pemerintah Jepang pada Jumat (7/10/2022) menjatuhkan sejumlah sanksi baru kepada Rusia karena telah mencaplok empat wilayah Ukraina.
Menanggapi situasi di Ukraina, Menteri Luar Negeri Jepang Yoshimasa Hayashi saat konferensi pers mengatakan bahwa telah dibuat satu keputusan untuk mengambil langkah pembekuan aset milik Rusia dan pemangku kepentingan regional yang terlibat langsung dalam pencaplokan sejumlah daerah di wilayah timur dan selatan Ukraina.
"Jepang tidak dapat memaafkan upaya sepihak untuk mengubah status quo secara paksa dan mengambil tindakan berbasis dua pilar untuk memberlakukan sanksi tegas terhadap Rusia dan mendukung Ukraina melalui koordinasi dengan komunitas internasional seperti negara-negara G7," kata Hayashi.
Langkah pembekuan aset oleh Jepang muncul setelah Rusia mencaplok empat wilayah Ukraina, yakni Donetsk, Luhansk, Zaporizhzhia dan Kherson, menyusul referendum di area tersebut yang banyak dikecam komunitas internasional.
Majelis Umum PBB yang beranggotakan 193 negara akan membahas pencaplokan wilayah Ukraina itu pada 10 Oktober mendatang.
Sanksi terbaru Tokyo itu mengikuti larangan ekspor peralatan canggih ke Rusia pada Mei tahun ini.
Jepang bergabung dengan Amerika Serikat, Inggris dan sekutu lainnya dalam pemberian sanksi kepada Moskow atas perang di Ukraina. Ratusan pejabat Rusia, termasuk Presiden Vladimir Putin, selain beberapa perusahaan dan organisasi, telah dikenai sanksi oleh Jepang.
Sebagai balasannya, Rusia menjatuhkan sanksi kepada 63 pejabat senior Jepang, termasuk Perdana Menteri Fumio Kishida.
Rusia saat ini menjadi negara yang paling banyak menanggung sanksi di dunia sejak meluncurkan invasi ke Ukraina pada Februari tahun ini.
Baca Juga: Rusia Akan Caplok 4 Wilayah Ukraina usai Referendum yang Disebut "Palsu" oleh Barat
Menurut badan HAM PBB, pada 24 Februari hingga 2 Oktober, 15.246 warga sipil Ukraina menjadi korban, termasuk 6.114 kematian dan 9.132 orang yang terluka. (Antara/Anadolu)
Berita Terkait
-
Kemlu Pastikan WNI dalam Kondisi Aman usai Putin Umumkan Pencaplokan 4 Wilayah Ukraina
-
Kisah dari Lyman yang Direbut Kembali oleh Ukraina
-
Rusia Ambil Alih PLTN Zaporizhzhia Pasca Resmikan Aneksasi 4 Wilayah Ukraina
-
Bertemu Ketua Parlemen Rusia di P20, Puan Minta Gencatan Senjata dan Diplomasi dengan Ukraina
-
Hasil Real Madrid vs Shakhtar Donetsk: Los Blancos Jinakkan Wakil Ukraina 2-1
Terpopuler
- 5 Body Lotion dengan Kolagen untuk Usia 50-an, Kulit Kencang dan Halus
- 8 Bedak Translucent untuk Usia 50-an, Wajah Jadi Flawless dan Natural
- Sepatu On Cloud Ori Berapa Harganya? Cek 5 Rekomendasi Paling Empuk buat Harian
- 6 Sabun Cuci Muka dengan Kolagen agar Kulit Tetap Kenyal dan Awet Muda
- Pemain Keturunan Jerman Ogah Kembali ke Indonesia, Bongkar 2 Faktor
Pilihan
-
Hasil SEA Games 2025: Mutiara Ayu Pahlawan, Indonesia Siap Hajar Thailand di Final
-
Stok BBM Shell Mulai Tersedia, Cek Lokasi SPBU dan Harganya
-
Kekuatan Tersembunyi Mangrove: Bisakah Jadi Solusi Iklim Jangka Panjang?
-
Orang Pintar Ramal Kans Argentina Masuk Grup Neraka di Piala Dunia 2026, Begini Hasilnya
-
6 Rekomendasi HP Rp 3 Jutaan Terbaik Desember 2025, Siap Gaming Berat Tanpa Ngelag
Terkini
-
Sejumlah Wilayah di Aceh Belum Teraliri Listrik Sejak Bencana November 2025
-
2 Relawan Tewas Kecelakaan Saat Antar Bantuan Air Bersih untuk Korban Bencana Aceh Timur
-
3 Sepatu Converse Rp 300 Ribuan di Sports Station, Diskon hingga 50 Persen
-
Raffi Ahmad Beri Bantuan Rp 5 Miliar untuk Penanganan Bencana di Sumut
-
11.010 Hektare Sawah di Aceh Timur Terendam Banjir, Kerugian Rp 88 Miliar