SuaraSumut.id - Kepala Staf Angkatan Darat (KASAD) Jenderal TNI Dudung Abdurachman menegaskan bahwa masyarakat Papua cinta NKRI. Menurutnya, hanya satu persen kelompok kriminal bersenjata (KKB) yang berlaku jahat.
"Masyarakat Papua 99,99 persen itu cinta NKRI, selebihnya satu persen itulah KKB yang berlaku jahat kepada masyarakat maupun TNI-Polri," kata Dudung, dikutip dari Antara, Sabtu (10/6/2023).
Hal itu ditegaskan Dudung usai Pemeriksaan Kesiapan Operasi (Riksiapops) Batalyon Infanteri 122/Tombak Sakti di Desa Marihat, Kabupaten Simalungun, Sumatera Utara.
Dudung mengatakan sejak awal dirinya menjabat sebagai Kasad, pihaknya selalu menerapkan setiap prajurit Batalyon yang akan berangkat menjalankan tugas mempersiapkan dirinya masing-masing.
"Saya cek kesiapan perlengkapan, dan kesiapan personil. Saya lihat dulu kesiapan-kesiapannya, jangan sampai prajurit menderita karena kekurangan materiil, termasuk kesiapan melaksanakan operasi," ungkapnya.
"Sejauh ini, mereka sudah siap melaksanakan tugas di sekitar Jayapura, Papua," ucapnya.
Dia juga berpesan kepada para istri prajurit maupun personil selalu mendoakan personil yang terpilih menerima amanah negara dalam menjalankan tugas mulia.
Kunjungan ke Batalyon Infanteri 122/Tombak Sakti merupakan yang perdana dilakukan Kasad Jenderal TNI Dudung Abdrucahman bersama Ketua Umum Persit Kartika Chandra Kirana Rahma didampingi Asops Kasad Mayjen TNI Dian Sundiana.
Kasad Jenderal TNI Dudung Abdrucahman sebelumnya juga melakukan penutupan TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-116/2023 serentak di Kodim 0204/Deli Serdang, Kabupaten Serdang Bedagai, Sumatera Utara.
Baca Juga: Kini Deddy Corbuzier jadi Alat Negara, Netizen Minta Berangkat ke Papua
Pangdam I/BB Mayjen TNI A Daniel Chardin saat itu mendampingi kunjungan Wakil Presiden RI Ma'ruf Amin meninjau areal pertanian hidroponik modern Batamindo Green Farm di Southlink Tiban, Batam, Kepulauan Riau.
Tag
Berita Terkait
-
Disebut Bertanggungjawab Atas Penyerangan TNI-Polri Terhadap Warga Asli Papua, TPNPB-OPM: Jokowi Adalah Penjahat Perang!
-
Rencana Akan Dibentuk di Setiap Provinsi, Apa Tugas dan Fungsi Kodam?
-
Warga Sipil di Dogiyai Papua Tewas Tertembak Oknum Polisi, Beginilah Kronologinya !
-
Khawatirkan Kesehatan Lukas Enembe, AHY Disebut Lupa Prihatin ke Warga Papua, Jhon Sitorus: Blunder!
-
Anggota TNI AD Terdakwa Kasus Mutilasi Warga Nduga Meninggal Dunia, Berawal Merasa Sesak di Tahanan
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Ban Motor Anti Slip dan Tidak Cepat Botak, Cocok Buat Ojol
- 5 Mobil Bekas Senyaman Karimun Budget Rp60 Jutaan untuk Anak Kuliah
- Jordi Cruyff Sudah Tinggalkan Indonesia, Tinggal Tandatangan Kontrak dengan Ajax
- 5 Shio yang Diprediksi Paling Beruntung di Tahun 2026, Ada Naga dan Anjing!
- 5 Sabun Cuci Muka Wardah untuk Usia 50-an, Bikin Kulit Sehat dan Awet Muda
Pilihan
-
Listrik Aceh, Sumut, Sumbar Dipulihkan Bertahap Usai Banjir dan Longsor: Berikut Progresnya!
-
Google Munculkan Peringatan saat Pencarian Bencana Banjir dan Longsor
-
Google Year in Search 2025: Dari Budaya Timur hingga AI, Purbaya dan Ahmad Sahroni Ikut Jadi Sorotan
-
Seberapa Kaya Haji Halim? Crazy Rich dengan Kerajaan Kekayaan tapi Didakwa Rp127 Miliar
-
Toba Pulp Lestari Dituding Biang Kerok Bencana, Ini Fakta Perusahaan, Pemilik dan Reaksi Luhut
Terkini
-
Kades di Taput Tersangka Korupsi Dana Desa Ditahan
-
5 Sepatu Lari Wanita Paling Nyaman dan Modis, Cocok untuk Millennial
-
3 Sepatu Lari Lokal Berteknologi Tinggi dengan Harga Terjangkau
-
3 Sepatu Lari Eiger Adventure untuk Segala Medan
-
5 Sepatu Lari Murah Berkualitas Mulai 300 Ribuan, Cocok untuk Pemula