SuaraSumut.id - Bus listrik layanan Bus Rapid Transit (BRT) Medan-Binjai-Deli Serdang (Mebidang) akan dioperasikan awal tahun 2024. Bus listrik ini beroperasi gratis bagi warga Medan.
Demikian dikatakan oleh Kadis Perhubungan Kota Medan Iswar Lubis, melansir dari Antara, Kamis (28/12/2023).
"Insya Allah pada 4 Januari 2024 kita operasikan satu koridor angkutan massal menggunakan bus listrik," katanya.
Dirinya menjelaskan bahwa titik awal keberangkatan koridor bus listrik ini berada di salah satu komplek perumahan kawasan Jalan Karya Wisata, Kecamatan Medan Johor.
"Dari J-City ke luar ke Jalan Karya Wisata, masuk ke Jalan AH Nasution, lalu belok ke Jalan Jamin Ginting untuk mengakomodir warga yang berkuliah di USU," ucapnya.
Kemudian dari Jalan Jamin Ginting masuk ke Jalan Pattimura, Jalan Sudirman, Jalan Diponegoro, Jalan Pengadilan, dan Jalan Kapten Maulana Lubis.
Lalu Jalan Balai Kota, Jalan Putri Hijau, Jalan Guru Patimpus, Jalan Gatot Subroto, Jalan Iskandar Muda, Jamin Ginting, Jalan AH Nasution dan kembali ke Jalan Karya Wisata.
"Lintasan Jalan Diponegoro ini mengakomodir warga di seputaran kantor Gubernur Sumut, lalu belok ke Jalan Maulana Lubis mengakomodir warga di perkantoran seputar kantor Wali Kota Medan," ucapnya.
Sepanjang jalur ini akan dibangun sebanyak 46 halte berkonsep pelayanan tepat waktu dengan waktu berhenti 15 detik untuk buka pintu bus, turun naik, dan berangkat.
Kementerian Perhubungan menyebutkan bahwa pembangunan infrastruktur layanan BRT Mebidang dibiayai oleh mitra pembangunan, yakni World Bank dan AFD Perancis dengan biaya sebesar Rp1,9 triliun.
BRT Mebidang memiliki lintasan sepanjang 21 kilometer, terhubung 31 halte dengan 17 rute menjangkau Medan, Binjai dan Deli Serdang menggunakan armada sebanyak 515 bus di dukung depo, halte dan jalur khusus bus.
Detail engineering design (DED) layanan BRT Mebidang ditargetkan selesai akhir November 2023, jalur BRT Mebidang pada Januari 2024, dan peletakan batu pertama Februari 2024.
"Ada lima sampai enam bus listrik sudah bisa kita 'setting time schedule-nya' di jam sibuk per lima belas menit dan di luar jam sibuk atau sepi per setengah jam," kata Iswar.
Berita Terkait
-
Gubernur Bobby Nasution Perpanjang Status Tanggap Darurat Bencana hingga 31 Desember 2025
-
Boyamin Datangi Dewas KPK, Pertanyakan Bobby Nasution Tak Diperiksa Kasus Pembangunan Jalan Sumut
-
Dengarkan Keluhan Warga Soal Air Bersih di Wilayah Longsor, Bobby Nasution Akan Bangunkan Sumur Bor
-
Bobby Nasution Berikan Pelayanan ke Masyarakat Korban Bencana Hingga Dini Hari
-
Anak SD Diduga Bunuh Ibu di Medan: Kejanggalan Kasus dan Mengapa Polisi Sangat Berhati-hati
Terpopuler
- 5 Motor Matic Paling Nyaman & Kuat Nanjak untuk Liburan Naik Gunung Berboncengan
- 4 Rekomendasi Cushion dengan Hasil Akhir Dewy, Diperkaya Skincare Infused
- 5 HP RAM 8 GB Memori 256 GB Harga Rp1 Jutaan, Terbaik untuk Pelajar dan Pekerja
- Diminta Selawat di Depan Jamaah Majelis Rasulullah, Ruben Onsu: Kaki Saya Gemetar
- Daftar Promo Alfamart Akhir Tahun 2025, Banyak yang Beli 2 Gratis 1
Pilihan
-
Cerita 1.000 UMKM Banyuasin: Dapat Modal, Kini Usaha Naik Kelas Berkat Bank Sumsel Babel
-
Seni Perang Unai Emery: Mengupas Transformasi Radikal Aston Villa
-
Senjakala di Molineux: Nestapa Wolves yang Menulis Ulang Rekor Terburuk Liga Inggris
-
Live Sore Ini! Sriwijaya FC vs PSMS Medan di Jakabaring
-
Strategi Ngawur atau Pasar yang Lesu? Mengurai Misteri Rp2.509 Triliun Kredit Nganggur
Terkini
-
Kayu Besar Hancurkan Asrama, Dukungan Kementerian PU Pulihkan Senyum di Darul Mukhlisin
-
Bertaruh Rindu di Tengah Lumpur, Perjuangan Petugas yang Tak Pulang Demi Akses Warga Aceh Tamiang
-
Telkomsel dan Kementerian Komdigi Perkuat Bantuan Kemanusiaan untuk Masyarakat Aceh
-
Kementerian PU Kerja Siang-Malam Bersihkan Jalan dan Akses Warga di Aceh Tamiang Pascabencana
-
Jalan Nasional di Aceh Tamiang Akhirnya Berfungsi Lagi, Kementerian PU Optimis Kondisi Segera Pulih