SuaraSumut.id - Tim gabungan Bea Cukai Langsa, Aceh, menggagalkan upaya penyelundupan barang bekas berupa sepeda motor, suku cadang, satwa, dan tanaman dari luar negeri.
Penyelundupan ini digagalkan di kawasan Bandar Khalifah, Kecamatan Bendahara, Kabupaten Aceh Tamiang, pada Kamis 16 Mei 2024.
Kepala Pengawas dan Pelayanan Bea dan Cukai Tipe Madya Pabean C Langsa, Sulaiman, memperkirakan nilai barang yang akan diselundupkan mencapai Rp 3,6 miliar.
"Saat ini kami masih meneliti potensi kerugian negara. Sedangkan nilai barang diperkirakan mencapai Rp 3,6 miliar," kata Sulaiman, melansir Antara, Selasa (21/5/2024).
Penindakan dilakukan berdasarkan informasi adanya penyelundupan barang impor menggunakan kapal cepat. Dari informasi itu, tim gabungan berpatroli di perairan Kabupaten Aceh Tamiang.
"Tim melihat kapal motor melaju kencang memasuki alur sungai di kawasan Bandar Khalifah," ujarnya.
Tim patroli laut sempat mengejar kapal dan menemukannya. Saat ditemukan, kapal itu sudah ditinggalkan awaknya.
"Sementara, tim patroli darat menemukan sebuah gudang tidak jauh dari kapal motor tersebut," katanya.
Berita Terkait
-
Gaya Hidup Mewah Tersorot, Giliran KPK Panggil Anak Andhi Pramono dalam Kasus TPPU
-
Drama Laut Andaman: Mengungkap Sindikat Perdagangan Manusia Rohingya di Aceh
-
Profil Dan Karier Delisa, Korban Tsunami Berkaki Prostatik Kini Jadi Pegawai Bank
-
Potret Delisa Kini, Setelah 20 Tahun Tsunami Aceh Bisa Bekerja di Bank Syariah
-
Di Balik Jeruji Truk: Kisah Pilu Pengungsi Rohingya yang Ditolak di Aceh
Terpopuler
- Vanessa Nabila Bantah Jadi Simpanan Cagub Ahmad Luthfi, tapi Dipinjami Mobil Mewah, Warganet: Sebodoh Itu Kah Rakyat?
- Reaksi Tajam Lex Wu usai Ivan Sugianto Nangis Minta Maaf Gegara Paksa Siswa SMA Menggonggong
- Kini Rekening Ivan Sugianto Diblokir PPATK, Sahroni: Selain Kelakuan Buruk, Dia juga Cari Uang Diduga Ilegal
- TikToker Intan Srinita Minta Maaf Usai Sebut Roy Suryo Pemilik Fufufafa, Netizen: Tetap Proses Hukum!
- Adu Pendidikan Zeda Salim dan Irish Bella, Siap Gantikan Irish Jadi Istri Ammar Zoni?
Pilihan
-
Kerja Sambil Liburan di Australia Bisa Dapat Gaji Berapa? Yuk, Simak Syarat WHV Terbaru
-
Kekerasan di Pos Hauling Paser, JATAM Desak Pencabutan Izin PT MCM
-
Jelajah Gizi 2024: Telusur Pangan Lokal Hingga Ikan Lemuru Banyuwangi Setara Salmon Cegah Anemia dan Stunting
-
Pembunuhan Tokoh Adat di Paser: LBH Samarinda Sebut Pelanggaran HAM Serius
-
Kenapa Erick Thohir Tunjuk Bos Lion Air jadi Dirut Garuda Indonesia?
Terkini
-
Kedipkan Mata ke Istri Orang, Pria di Aceh Tewas Dibacok-Digorok
-
Antisipasi Tingginya Hujan, KAI Sumut Siapkan AMUS
-
Cemburu Berujung Maut, Seret Satu Keluarga Masuk Bui
-
Waspada! Gelombang Tinggi Samudera Hindia Barat Nias Berpotensi 2,5 Meter, Perairan Aceh Juga Terancam
-
Penasehat Hukum Edy Rahmayadi Peringatkan Tim Bobby-Surya Jangan Asal Ngomong soal Situs Benteng Putri Hijau