SuaraSumut.id - Jemaah haji asal Sumatera Utara (Sumut), yang meninggal dunia bertambah. Tercatat sampai saat ini sudah ada 14 jemaah haji yang wafat.
Hal ini dikatakan oleh Sekretaris Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Debarkasi Medan Zulfan Efendi, melansir Antara, Senin (24/6/2024).
"Terbaru yang wafat di tanah suci lima haji. Kelimanya masing-masing dari Medan dua orang, Padangsidimpuan satu orang, Langkat satu orang dan Asahan satu orang," katanya.
Pihaknya menyebutkan Kementerian Agama memastikan setiap calon haji yang wafat di tanah suci sebelum puncak haji akan dibadalkan dan mendapat asuransi.
"Asuransi diberikan sejak calon haji masuk asrama, waktu pemberangkatan, dan ketika mereka masih di asrama haji saat pemulangan," ujar Zulfan.
Berikut nama-nama jamaah asal Sumut yang wafat di Tanah Suci:
- Aurisnayati Abdul Jalil (61) Kloter 12 asal Kabupaten Deli Serdang. Wafat di Rumah Sakit Arab Saudi Makkah pada tanggal 7 Juni 2024.
- Ruhum Hasibuan (61) Kloter 10 asal Kabupaten Padanglawas. Wafat di Rumah Sakit King Faisal tanggal 9 Juni 2024.
- Ramdansyah Kocik Mahmud Pohan (63) Kloter 12 asal Kabupaten Deli Serdang. Wafat di Rumah Sakit Arab Saudi tanggal 10 Juni 2024.
- Nurhamiah Simamora (63) Kloter 23 asal Kabupaten Tapanuli Selatan. Wafat di Rumah Sakit King Faisal Makkah tanggal 14 Juni 2024.
- Sapiah Tarigan (81) Kloter 17 asal Kota Binjai. Wafat di Tenda Mina tanggal 16 Juni 2024.
- Ahmad Faisal Sinaga (56) asal Kabupaten Asahan. Wafat di Jamarat Mina tanggal 16 Juni 2024.
- Sahaya Sihombing (69 tahun) Kloter 20 asal Kota Padangsidimpuan. Wafat di Jamarat Mina tanggal 16 Juni 2024.
- Syaimah Damanik (94) Kloter 01 asal Kabupaten Asahan. Wafat di Poskes Mina tanggal 17 Juni 2024.
- Rambat Ahmad Kusim (81) Kloter 18 asal Kota Medan. Wafat pada tanggal 18 Juni 2024.
- Baihaki Amiruddin Bako (64) Kloter 11 dari Kota Medan. Wafat di Rumah Sakit Arab Saudi (RSAS) tanggal 20 Juni 2024.
- Syahrial Abdul Razak (58) Kloter 20 dari Kota Padangsidimpuan. Wafat di RSAS tanggal 20 Juni 2024.
- Misringa (58) Kloter 6 dari Kabupaten Langkat. Wafat di RSAS tanggal 22 Juni 2024.
- Yadi Kromo Karso (60) Kloter 9 dari Kota Medan. Wafat di RSAS tanggal 23 Juni 2024.
- Ngainah Tukimin (60) Kloter 01 dari Kabupaten Asahan. Wafat di RSAS tanggal 23 Juni 2024.
Berita Terkait
-
Sengkarut Tanah Tol: Kisah Crazy Rich Palembang di Kursi Pesakitan
-
Jamaah Bukan Sekadar Peserta, Mengapa Pendekatan Humanis Dibutuhkan Saat Umrah dan Haji?
-
Asrama Mahasiswa Aceh di Tembalang Mendadak Haru Biru, Haji Suryo dan Slank Bawa Bantuan
-
Jadi Buat Kampung Haji, Danantara Beli Hotel di Makkah
-
Gubernur Bobby Nasution Lepas Sambut Pangdam, Sumut Solid Atasi Bencana
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- 7 Sunscreen Anti Aging untuk Ibu Rumah Tangga agar Wajah Awet Muda
- Mobil Bekas BYD Atto 1 Berapa Harganya? Ini 5 Alternatif untuk Milenial dan Gen Z
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
Pabrik VinFast di Subang Resmi Beroperasi, Ekosistem Kendaraan Listrik Semakin Lengkap
-
ASUS Vivobook 14 A1404VAP, Laptop Ringkas dan Kencang untuk Kerja Sehari-hari
-
JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
Terkini
-
Pertamina Bersihkan Puskesmas Rantau di Aceh untuk Pulihkan Layanan Kesehatan Masyarakat
-
Lokasi SIM Keliling Medan Pekan Ini, Lengkap dengan Syarat dan Jam Operasionalnya
-
Kerugian Banjir di Aceh Timur Capai Rp 5,39 Triliun, Ribuan Rumah Rusak
-
1.955 Kantong Darah Didistribusikan ke Wilayah Bencana di Aceh
-
ARTKARO 2025, dari Kegelisahan Lokal Menuju Ekosistem Seni Rupa Nasional