SuaraSumut.id - 20 wilayah di Aceh masuk dalam kategori merah atau berpotensi tinggi terjadi kebakaran hutan dan lahan (karhutla). Untuk itu diimbau agar berhati-hati dalam penggunaan api.
Hal ini dikatakan oleh Prakirawan Sultan Iskandar Muda (SIM), Putri Rizki Afriza, melansir Antara, Rabu (24/7/2024).
"Untuk wilayah pesisir utara dan barat terdeteksi dalam kategori sangat mudah terbakar, maka dari itu diimbau agar berhati-hati dalam penggunaan api," katanya.
Adapun wilayah berpotensi tinggi karhutla, yaitu Kota Sabang, Kota Banda Aceh, Kabupaten Aceh Besar, Aceh Jaya, Aceh Barat, Nagan Raya, Aceh Barat Daya, Aceh Selatan.
Kemudian, Kota Subulussalam, Kabupaten Aceh Singkil, Simeulue, Pidie, Pidie Jaya, Bireuen, Kota Lhokseumawe, Aceh Utara, Bener Meriah, Aceh Timur, Langsa, dan Aceh Tamiang.
Pihaknya mengingatkan agar masyarakat tidak membuka lahan dengan cara dibakar, membuang puntung rokok sembarangan, dan membakar sampah di tempat terbuka tanpa dijaga.
"Untuk wilayah yang terdapat potensi hujan, diharapkan untuk berhati-hati saat berkendara dalam keadaan hujan dan hindari pepohonan," ujarnya.
Dirinya menjelaskan sejauh ini Aceh memang sedang dilanda suhu panas dengan suhu maksimum mencapai 36°C sejak beberapa hari terakhir.
Apalagi, Aceh memang sedang mengalami musim kemarau terhitung sejak Juni hingga Agustus 2024 mendatang.
"Suhu panas yang melanda Aceh terjadi karena kurangnya tutupan awan, disebabkan karena sudah memasuki musim kemarau, khususnya untuk wilayah Banda Aceh dan sekitarnya," katanya.
Berita Terkait
-
Cegah Banjir Besar 2020 Terulang di Jakarta, Teguh Mau Modifikasi Cuaca: Bukannya Lari dari Takdir Tuhan
-
Modus Baru Korupsi Dana Zakat Terungkap! Begini Cara Petinggi Baitulmal Aceh Selatan Selewengkan Uang Masyarakat
-
Cerita di Museum Tsunami Aceh: Menyusuri Jejak Memori Duka Dua Dekade Silam
-
Christine Hakim Titip Harapan Lewat Film Dokumenter Smong Aceh
-
Jelang Libur Nataru, BMKG Imbau Waspada Cuaca Ekstrem di Labuan Bajo
Terpopuler
- Jabatan Mentereng Wahyu Hidayat, Pantas Ayah Dokter Koas Luthfi Ogah Damai dengan Pihak Lady Aurellia
- Ibunda Lady Biang Kerok Penganiayaan Dokter Ternyata Direktur Perusahaan Ternama
- Gus Iqdam Bela Miftah, Gus Arifin Ngaku Tak Suka: Maksudnya Apa Dam?
- Pendaftaran Pendamping Desa 2025 Resmi Dibuka! Cek Gaji dan Cara Daftarnya
- Alvin Lim Tuntut Teh Novi Ganti Rugi Rp 1 Triliun, Denny Sumargo Berkelakar Minta Bagian
Pilihan
-
Perusahaan Asing Gugat Waskita Karya Karena Nunggak Utang Rp976 Juta
-
4 Rekomendasi Laptop Gaming di Bawah Rp 15 Juta, Terbaik Desember 2024
-
Raksasa Ritel RI Terpuruk! Alfamart dan Matahari Berguguran
-
Resmi Dipecat PDIP, Jokowi: Waktu yang Akan Menguji
-
Usai Pelantikan PAW, Anggota DPRD Bontang Jalani Tes Urine, Apa Hasilnya?
Terkini
-
Konsumsi BBM di Aceh Diprediksi Naik pada Libur Nataru
-
WN Denmark Ditangkap Petugas Imigrasi Banda Aceh Gegara Overstay 56 Hari
-
Polda Sumut Raih Penghargaan Terbaik dalam Pengelolaan Barang Milik Negara 2024
-
Tragis! Ibu dan Anak Tertimpa Tembok Roboh di Deli Serdang, 2 Tewas
-
Pembunuh Wanita Tewas dengan Pisau Tertancap di Perut di Deli Serdang Terkapar Ditembak, Begini Motifnya