SuaraSumut.id - Pemerintah Aceh membuka sebanyak 681 formasi calon pegawai negeri sipil (CPNS) 2024 untuk tenaga teknis, termasuk penyandang disabilitas.
Seleksi CPNS itu berdasarkan Keputusan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (MENPAN-RB) Nomor 293 Tahun 2024 tentang Penetapan PNS di lingkungan instansi Pemerintah 2024.
Hal ini dikatakan oleh Kepada Badan Kepegawaian Aceh (BKA) Abdul Qahar melansir Antara, Kamis (22/8/2024).
"Kebutuhan PNS di lingkungan Pemerintah Aceh 2024 berjumlah 681 formasi tenaga teknis, terdiri dari umum 667 dan penyandang disabilitas 14 orang," katanya.
Pengumuman seleksi berlangsung 19 Agustus hingga 2 September 2024. Sedangkan pendaftaran mulai 20 Agustus hingga 6 September 2024.
Untuk seleksi pengadaan CPNS Pemerintah Aceh terdiri dari tiga tahapan, yaitu seleksi administrasi, kompetensi Dasar (SKD) dengan metode CAT-BKN, dan kompetensi bidang (SKB) dengan metode CAT-BKN.
"Mekanisme dan penentuan kelulusan seleksi pengadaan CPNS mempedomani ketentuan yang diatur oleh MENPAN-RB, hasil kelulusannya ditetapkan oleh Panselnas dan portal SSCASN serta website https://bka.acehprov.go.id," ujarnya.
Untuk kualifikasi pendidikan Profesi S2 memiliki nilai indeks prestasi kumulatif (IPK) minimal 3,00 dari skala 4,00. Selanjutnya, D-III/D-IV/S-1 memiliki nilai IPK minimal 2,75 dari skala 4,00.
Ketentuan tambahan untuk pelamar dari penyandang disabilitas terdapat lima poin, dan salah satunya melampirkan surat keterangan dari dokter rumah sakit pemerintah/puskesmas yang menerangkan jenis dan derajat disabilitas nya.
Rincian formasi CPNS tenaga teknis, nama jabatan, jenis kebutuhan, jumlah formasi, unit penempatan, kualifikasi pendidikan, rentang penghasilan dan deskripsi pekerjaan.
Berita Terkait
-
Napi Kabur Massal di Lapas Kutacane: Bilik Asmara dan Jatah Makan Jadi Pemicu?
-
Lapas Kutacane Jebol: 49 Napi Lepas! Ini Kata Ditjen PAS soal Pengejaran
-
49 Napi Lapas Kutacane Aceh Kabur saat Buka Puasa, Baru 14 Tahanan Balik Lagi ke Bui
-
Gempa Magnitudo 5,4 Guncang Banda Aceh Jelang Salat Tarawih, Tak Berpotensi Tsunami
-
Kolaborasi Seni dan Fashion di Bulan Ramadhan: Hadirkan Scarf hingga Mug Karya Seniman Disabilitas
Terpopuler
- Sejak Dulu Dituntut ke Universitas, Kunjungan Gibran ke Kampus Jadi Sorotan: Malah Belum Buka
- Maharani Dituduh Rogoh Rp 10 Miliar Agar Nikita Mirzani Dipenjara, Bunda Corla Nangis
- Ditahan Atas Dugaan Pemerasan, Beredar Rekaman Suara Reza Gladys Sebut Mail Syahputra Tolak Transferan
- Kini Ngekos, Nunung Harus Bayar Cicilan Puluhan Juta Rupiah ke Bank
- Maharani Kemala Jawab Kabar Guyur Rp10 Miliar Biar Nikita Mirzani Ditahan: Kalian Pikir Gak Capek?
Pilihan
-
7 Rekomendasi HP 5G Murah Mulai Rp 2 Jutaan Terbaru Maret 2025
-
Sibuk Naturalisasi, Jordi Cruyff Beri Nasihat Membumi untuk PSSI
-
Tabel KUR BRI Terbaru, Pinjaman Rp1 Juta Hingga Rp500 Juta dan Bunganya
-
Setoran Pajak Anjlok 41 Persen di Tengah Kebutuhan Anggaran Jumbo Prabowo
-
Pemain Persib dan PSM Dipanggil Klub Spanyol Osasuna, Bek Persija Absen!
Terkini
-
Kadis Pariwisata Sumut Ditahan Kasus Korupsi, Bobby Nasution: Bukan Gara-gara Kami
-
Bobby Nasution soal Kadis Pariwisata Sumut Ditahan Kasus Korupsi: Kalau Salah Ya Ditahan
-
Festival Nommensen 2025, Effendi Simbolon: Memberikan Dampak Positif untuk Semua
-
Curi Motor Pendeta di Medan, Acil Ditembak Polisi
-
Harta Kekayaan Zumri Sulthony, Kadis Pariwisata Sumut yang Ditahan soal Korupsi Penataan Situs Benteng Putri Hijau