Scroll untuk membaca artikel
Suhardiman
Rabu, 09 Oktober 2024 | 16:56 WIB
Palmex Indonesia Expo edisi ke-14 di Medan. [Suara.com]

SuaraSumut.id - Palmex Indonesia Expo edisi ke-14 diselenggarakan di Santika Premiere Dyandra Hotel & Convention Medan pada 9 sampai 11 Oktober 2024.

Pameran ini dihadiri oleh 250 exhibiting brands dari 11 negara di antaranya Indonesia, Malaysia, Singapura, India, Rusia, Turki, Hongkong, Vietnam, Thailand dan United Kingdom.

"Diperkirakan jumlah pengunjung yang akan menghadiri pameran ini adalah enam ribu orang lebih," kata Direktur Utama PT Fireworks Indonesia, Susan Tricia, Rabu (9/10/2024).

Pameran ini bertujuan untuk mempertemukan perusahaan hulu dan hilir kelapa sawit serta industri pendukungnya yang berskala internasional untuk berkumpul.

Lalu saling bersosialisasi dan bertukar informasi membahas situasi atau kondisi terkini di lapangan, perkembangan teknologi terbaru hingga masalah dan tantangan yang akan dihadapi di masa mendatang.

Di hari pembukaan, kata Susan, diadakan konferensi dengan tema 'Ensuring Sustainable Growth in The Indonesian Palm Oil Industry' dari Dewan Minyak Sawit Indonesia, Roundtable on Sustainable Palm Oil (RSPO), Indonesia Biofuel Producer Association (APROBI) dan Palm Oil Agribusiness Strategic Policy Institute (PASPI).

Pada hari kedua, Kamis (9/10/2024), akan diadakan teknologi presentasi dari para peserta pameran, di antaranya Ecolab Indonesia, Pacific Agriscience Pte Ltd, Myande Group Co, Ltd, Alfa Laval Malaysia Sdn Bhd, W.R. Grace & Co Ltd, PT Tsubaki Indonesia Manufacturing & Allied Mineral Product, LLC.

Acara Palmex Indonesia 2024 dibuka dengan menghadirkan sejumlah nama, seperti Wakil Ketua Umum Koordinator Bidang Perekonomian Kadin Sumut, Peter Suhendra, Ketua Umum Dewan Minyak Sawit Indonesia (DMSI) Sahat M. Sinaga.

Juga hadir Deputy Director Round Sustainable Palm Oil (RSPO) Mahatma Windrawan dan Secretary General, Asosiasi produsen Biofuel Indonesia (APROBI) Ernest Gunawan.

Load More