SuaraSumut.id - Edy Rahmayadi, calon Gubernur Sumut mengaku prihatin karena masih banyak orang miskin di Kabupaten Asahan, Sumatera Utara (Sumut).
Hal itu disampaikan Edy saat kampanye di Kabupaten Asahan. Ia datang ditemani istrinya, Nawal Lubis. Warga yang hadir membenarkan pernyataan Edy.
"Jadi Asahan ini adalah tempat orang berkarya, tapi saya sayangkan Asahan ini masih begitu banyak orang miskin di tempat ini," kata Edy dalam keterangnnya, Sabtu (25/10/2024).
Menurut Edy, kemiskinan masyarakat disebabkan beberapa faktor, seperti kesalahan dalam menentukan jalan hidup. Selain itu, kemiskinan terjadi karena seseorang bersifat malas.
"Tempat ini subur, tempat ini begini seperti ini, tapi dia pemalas dan paling dibenci Tuhan orang pemalas itu," ujar Edy.
Tak hanya itu, kemiskinan juga terjadi karena pada dasarnya seseorang itu miskin sedari awal. Sehingga, pemerintah harus hadir dalam membantu masyarakat keluar dari kemiskinan.
"Nah, dasarnya kemiskinan itulah kehadiran penguasa untuk memberikan kehidupan," ucap Edy.
Edy menilai seseorang tidak boleh pasrah menghadapi kemiskinan. Ia yang lahir dari orang tua penjual kue dan anggota TNI berpangkat sersan bisa menjadi jenderal dan gubernur.
"Pak kami tak punya apa-apa, kami susah. Eh emakku itu tukang jual kue, bapakku adalah sersan pangkatnya. Tapi jangan diketawai makku jual kue, bapakku sersan, anaknya jenderal. Emakku jual kue anaknya gubernur," terang Edy.
Data yang dikutip dari Badan Pusat Statistik (BPS) menunjukkan jumlah penduduk miskin di Asahan baik secara absolut maupun secara persentase pada tahun 2023 mencapai sekitar 61,69 ribu jiwa atau sekitar 8,21 persen dari total jumlah penduduk 802.563.
Berita Terkait
-
Indomie Double Plus Nasi Adalah Cara Saya Menyiasati Kemiskinan
-
Orang Kaya Ingin Parkir Supercar di Ruang Tamu, Tapi Kelas Menengah Mati-matian Bayar Cicilan Rumah
-
Ditempeli Stiker 'Keluarga Miskin', Mensos Sebut Banyak Warga Mengundurkan Diri dari Penerima Bansos
-
Viral Stiker Keluarga Miskin Ditempel di Rumah Punya Mobil,Bansos Salah Sasaran Lagi?
-
Pemerintah Siap Bagikan Lahan ke 1 Juta Rakyat Miskin untuk Pertanian dan Peternakan
Terpopuler
- 5 HP RAM 8 GB Memori 256 GB Harga Rp1 Jutaan, Terbaik untuk Pelajar dan Pekerja
- 7 Sepatu Adidas Diskon hingga 60% di Sneakers Dept, Cocok Buat Tahun Baru
- 5 Mobil Bekas yang Anti-Rugi: Pemakaian Jangka Panjang Tetap Aman Sentosa
- Diminta Selawat di Depan Jamaah Majelis Rasulullah, Ruben Onsu: Kaki Saya Gemetar
- Kencang bak Ninja, Harga Rasa Vario: Segini Harga dan Konsumsi BBM Yamaha MT-25 Bekas
Pilihan
-
Mengungkap Gaji John Herdman dari PSSI, Setara Harga Rumah Pinggiran Tangsel?
-
Aksi Adik Kandung Prabowo yang Makin Mencengkeram Bisnis Telekomunikasi
-
Sesaat Lagi! Ini Link Live Streaming Final Futsal ASEAN 2025 Indonesia vs Thailand
-
Cerita 1.000 UMKM Banyuasin: Dapat Modal, Kini Usaha Naik Kelas Berkat Bank Sumsel Babel
-
Seni Perang Unai Emery: Mengupas Transformasi Radikal Aston Villa
Terkini
-
Kayu Besar Hancurkan Asrama, Dukungan Kementerian PU Pulihkan Senyum di Darul Mukhlisin
-
Bertaruh Rindu di Tengah Lumpur, Perjuangan Petugas yang Tak Pulang Demi Akses Warga Aceh Tamiang
-
Telkomsel dan Kementerian Komdigi Perkuat Bantuan Kemanusiaan untuk Masyarakat Aceh
-
Kementerian PU Kerja Siang-Malam Bersihkan Jalan dan Akses Warga di Aceh Tamiang Pascabencana
-
Jalan Nasional di Aceh Tamiang Akhirnya Berfungsi Lagi, Kementerian PU Optimis Kondisi Segera Pulih