SuaraSumut.id - Banjir bandang menerjang Desa Kota Tua dan Desa Simaninggir, Kecamatan Tano Tombangan Angkola, Kabupaten Tapanuli Selatan, Sumatera Utara (Sumut), Rabu (18/12/2024). Selain rumah warga, belasan hektare sawah juga terendam hingga ketinggian 1 meter. Peristiwa ini memicu kekhawatiran gagal panen di kalangan petani.
Koordinator BPP Panabari Tano Tombangan Angkola, Pandapotan Gultom mengatakan, dari hasil pemantauan, sekitar 8,5 hektare dari total 30 hektare sawah di Desa Simaninggir yang ditanami padi varietas Ciherang dan Mekongga dengan umur tanam 25–95 hari terdampak banjir.
Meski demikian, belum ditemukan kerusakan total atau puso di wilayah tersebut. "Saat bencana terjadi, ketinggian air mencapai 1 meter di beberapa titik. Hal ini tentu mengancam produktivitas hasil panen para petani," ujar Pandapotan, dikutip dari Antara, Jumat (20/12/2024).
Di Desa Kota Tua, sebanyak 15,5 hektare dari total 175 hektare sawah terendam banjir. Kondisi ini diperparah dengan tingginya curah hujan yang menyebabkan meluapnya Sungai Aek Mardua.
Meski belum ditemukan puso di area ini, genangan air dapat berdampak buruk pada kualitas hasil panen padi petani.
Banjir bandang tersebut tidak hanya merendam persawahan, tetapi juga merusak puluhan rumah, rumah ibadah, dan infrastruktur lainnya.
Lebih dari 700 warga di kedua desa terpaksa mengungsi ke tempat yang lebih aman. Tercatat, 10 orang mengalami luka-luka akibat bencana tersebut.
Masyarakat berharap pemerintah daerah dan pihak terkait segera memberikan bantuan, termasuk memperbaiki infrastruktur yang rusak akibat banjir.
"Kami sangat berharap ada langkah konkret untuk membantu para petani dan warga yang terdampak," kata Pandapotan.
Hamparan persawahan warga Desa Kota Tua di Kecamatan Tano Tombangan Angkola, Kabupaten Tapanuli Selatan, yang terendam dengan ketinggian air mencapai 1 meter akibat terjangan banjir bandang. [Dok.Antara]
Berita Terkait
-
Sosok Nella Marsella, Dituduh Sesama Jaksa Jovi Andrea Bachtiar Pakai Mobil Dinas buat Pacaran
-
Bobby Nasution Keturunan Apa? Mantu Jokowi Diberi Gelar Tokoh Nasional Ternyata Berdarah Bangsawan
-
Kampanye di Tapanuli Selatan, Anies Singgung soal Bansos: Bukan Program Pribadi, Itu Uang Rakyat
-
7 Fakta Suami Nekat Bunuh Istri Karena Tak Dipinjami Rp 50 Miliar, Selingkuhan Ikut Bantu
-
Polisi di Tapanuli Selatan Terlibat dalam Komplotan Pengedar Narkoba
Tag
Terpopuler
- Mudik Lebaran Berujung Petaka, Honda BR-V Terbakar Gara-Gara Ulang Iseng Bocah
- Persija Jakarta: Kalau Transfer Fee Oke, Rizky Ridho Mau Ya Silahkan
- 3 Pemain Liga Inggris yang Bisa Dinaturalisasi Timnas Indonesia untuk Lawan China dan Jepang
- Pemain Kelahiran Jakarta Ini Musim Depan Jadi Lawan Kevin Diks di Bundesliga?
- Infinix Hot 50 vs Redmi 13: Sama-sama Sejutaan Tapi Beda Performa Begini
Pilihan
-
Tolak Timnas Indonesia, Pemain Keturunan Ini Bakal Setim dengan Cristiano Ronaldo
-
Kisah Heroik Sugianto, WNI yang Jadi 'Pahlawan' dalam Tragedi Kebakaran Korea Selatan
-
Kabar Duka! Legenda Persebaya Putut Wijanarko Meninggal Dunia
-
Jika Lolos Babak Keempat, Timnas Indonesia Tak Bisa Jadi Tuan Rumah
-
Dear PSSI! Juara Piala Dunia Sarankan Sepak Bola Indonesia Dibangun dari Grassroots
Terkini
-
Lebaran at The Kaldera, BPODT Hadirkan Atraksi Wisata Seru di Danau Toba
-
Tinjau Kapal Penyeberangan di Danau Toba, Bobby Nasution Temukan Kapal Tak Miliki Izin
-
Pilu Pasutri di Sergai Rumahnya Roboh Jelang Lebaran, Anggota DPR Maruli Siahaan Datang Membantu
-
Duka Penghujung Ramadan 2025, Balita di Medan Tewas Dianiaya Kekasih Sang Ibu
-
CSR BRI Sentuh Hati Warga Soka: Bantuan Sembako Sambut Nyepi, Pura Bersejarah Direnovasi