SuaraSumut.id - Viral video yang memperlihatkan kawanan pemuda diduga geng motor melakukan penyerangan ke dalam warung kelontong di Jalan Karya, Kecamatan Medan Barat.
Dilihat dari video yang diterima SuaraSumut.id, Minggu (19/1/2025), awalnya ada tiga orang pemuda lari tunggang-langgang seperti dikejar masuk ke dalam warung.
Saat tiga orang itu masuk, salah seorang pria yang diduga penjaga warung sedang tidur nyenyak di dalam warungnya.
Tak lama berselang, datang puluhan pemuda yang kelihatannya sedang mencari tiga orang pemuda yang lebih dahulu masuk ke dalam warung.
Gerombolan pemuda yang diduga geng motor ini lalu mengobrak-abrik seisi warung untuk mencari orang yang mereka kejar.
Kegaduhan ini membuat penjaga warung terbangun, melihat ramai orang yang tidak dikenalnya mengobrak-abrik warungnya, penjaga warung mencoba menyelamatkan diri.
Namun apesnya penjaga warung itu malah menjadi sasaran amuk. Ia dipukul jatuh dan diinjak-injak kawanan geng motor. Puas menganiaya korban, bak adegab film gangster para pemuda tersebut lalu pergi meninggalkan lokasi.
Salah seorang warga Ipai (28) mengatakan kalau kawanan geng motor ini datang dari jalan raya menaiki 10 unit sepeda motor. Peristiwa ini terjadi pada Kamis (16/1/2025) malam.
Sesampainya di depan warung, para pelaku berhenti sembari menunjuk warung dan berteriak. Beberapa pelaku juga melempari warung.
"Datang langsung nyerang. Ada satu pelaku pakai jaket putih, badannya kecil, nunjuk-nunjuk ke dalam warung. Dia teriak 'itu orangnya, matikan," kata Ipai.
Usai melakukan penyerangan para pelaku pun kabur meninggalkan lokasi. Petugas kepolisian yang tiba langsung memboyong korban. Sementara warga yang semula ketakutan memberanikan diri keluar rumah setelah petugas tiba.
"Korban langsung di bawa, mungkin untuk perobatan," ujarnya.
Kapolsek Medan Barat Kompol Anria Rosa Piliang menyampaikan pihaknya telah menerima informasi kejadian tersebut dan menangkap sejumlah pelaku penyerangan.
"Sudah (sejumlah pelaku diamankan)," katanya singkat.
Kontributor : M. Aribowo
Berita Terkait
-
Benarkah Sakit Hati Ditegur Jadi Motif Siswi SD Bunuh Ibu Kandung di Medan?
-
Geger Anak Bunuh Ibu Kandung di Medan, Pelaku Siswi SD Dikenal Ramah dan Berprestasi
-
Kontroversial dan Bikin Naik Darah! Film Ozora Sukses Mengaduk Emosi
-
Review Film Ozora: Penganiayaan Brutal Penguasa Jaksel, Kritik Pedas Buat Sistem Hukum
-
Hari Ini Terakhir! Serbu Promo Beli 1 Gratis 1 Film Ozora di Bioskop
Terpopuler
- 6 Rekomendasi Mobil Bekas Kabin Luas di Bawah 90 Juta, Nyaman dan Bertenaga
- 4 Daftar Mobil Bekas Pertama yang Aman dan Mudah Dikendalikan Pemula
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- 6 Shio Ini Diramal Paling Beruntung dan Makmur Pada 11 Desember 2025, Cek Kamu Salah Satunya?
- Kode Redeem FC Mobile 10 Desember 2025: Siap Klaim Nedved dan Gems Melimpah untuk Player F2P
Pilihan
-
Rencana KBMI I Dihapus, OJK Minta Bank-bank Kecil Jangan Terburu-buru!
-
4 Rekomendasi HP 5G Murah Terbaik: Baterai Badak dan Chipset Gahar Desember 2025
-
Entitas Usaha Astra Group Buka Suara Usai Tambang Emas Miliknya Picu Bencana Banjir Sumatera
-
PT Titan Infra Sejahtera: Bisnis, Profil Pemilik, Direksi, dan Prospek Saham
-
OJK: Kecurangan di Industri Keuangan Semakin Canggih
Terkini
-
Telkomsel Pulihkan 21 Site di Aceh Tamiang dan Salurkan Bantuan Sosial
-
Jelang Natal, Asian Agri Adakan Pasar Murah Minyak Goreng di Labusel
-
Puncak HUT Ke-68, Dirut Pertamina Kawal Misi Kemanusiaan di Aceh
-
Anak Perempuan Diduga Bunuh Ibu Kandung di Medan Ternyata Masih SD, Motifnya?
-
Kapolres Labusel Raih Penghargaan Penegak Hukum Peduli Anak pada Anugerah KPAI 2025