SuaraSumut.id - Badan Pengelola Toba Caldera UNESCO Global Geopark (BP TCUGGp) Provinsi Sumut periode 2025-2030 resmi dilantik. Pelantikan dilakukan oleh Pj Sekda Provinsi Sumut Effendy Pohan, Selasa (4/2/2025).
Ketua Youth Toba Geopark UNESCO Gito Pardede menyambut baik pelantikan Azizul Kholis. Ia menilai menilai kepengurusan baru Badan Pengelola Geopark yang baru akan lebih baik melaksanakan tugas dikarenakan melalui proses seleksi yang ketat.
"Kami para pemuda-pemudi geopark sangat menyambut baik atas suksesnya acara pelantikan seluruh pengurus utama Badan Pengelola Toba Caldera Geopark UNESCO tahun 2025-2030 ini, dari komposisi kepengurusan saya percaya kepengurusan ini sangat bagus karena sudah melalui proses seleksi yang ketat dan diisi oleh profesional, ini akan membawa angin segar pada pengembangan geopark kedepannya," kata Gito.
"Pada dasarnya kehadiran Youth Geopark untuk bisa mendampingi tugas-tugas pengembangan geopark Toba di akar rumput pemuda bersama Badan Pengelola, kita percayakan kepada Bapak Azizul Kholis bersama tim untuk mewujudkan nya, terutama PR untuk green card adalah perjuangan terdekat yang akan kita hadapi," sambung Gito.
Diketahui, status Kaldera Toba sebagai Global Geopark diperoleh sejak Juli 2020 dalam sidang ke-209 Dewan Eksekutif UNESCO bersama 15 UNESCO Global Geopark baru lainnya.
Adapun susuan anggota BPTCUGGp Sumut yang dikukuhkan adalah Azizul Kholis sebagai General Manager, Debbie Riauni Panjaitan sebagai Manager Divisi Perencanaan, Penelitian dan Pengembangan, Tikwan Raya Siregar sebagai Manager Divisi Kerja Sama, Promosi, dan Publikasi.
Ovi Vensus Hamubaon Samosir sebagai Manager Divisi Pendidikan, Konservasi, dan Pemberdayaan Masyarakat, dan Petrus Parlindungan Purba sebagai Manager Divisi Pengelolaan Geologi, Keragaman Geologi, dan Keragaman Budaya.
Kaldera Toba ditetapkan sebagai UNESCO Global Geopark pada Sidang ke-209 Dewan Eksekutif UNESCO di Paris, Perancis. Pemerintah Indonesia telah berhasil meyakinkan UNESCO bahwa Kaldera Toba memiliki kaitan geologis dan warisan tradisi yang tinggi dengan masyarakat lokal khususnya dalam hal budaya dan keanekaragaman hayati.
Berita Terkait
-
Pelantikan Kepala Daerah Terpilih 2024 Akan Dilakukan oleh Presiden Prabowo, Kapan Waktunya?
-
Rahasia Persiapan Pelantikan Gubernur Jakarta 2024, Jokowi Diundang?
-
Santai! Pelantikan Mundur, Pramono Anung: Monggo, Kapanpun Saya Siap
-
Galau Pelantikan Kepala Daerah Pilkada 2024, Keputusan Final Diumumkan Siang Ini
-
Bisa Hemat Anggaran, Jadi Alasan PAN Setuju Pelantikan Kepala Daerah Diundur
Terpopuler
- Kekayaan Agus Andrianto di LHKPN, Menteri yang Berani Copot Semua Pejabat Imigrasi Soetta usai Kasus Pungli WNA China
- Blak-blakan Sindir Gibran Malas Membaca, Inayah Wahid: Kenapa Bapak Gak Menjadikan Aku Wapres?
- Hadiri Pernikahan Cucu JK, Kondisi Kesehatan Annisa Pohan Bikin Khawatir
- Bintang Meteor Garden, Barbie Hsu Meninggal Dunia di Usia 48 Tahun
- Rutinitas Ruben Onsu sebelum Dikabarkan Mualaf Buat Irfan Hakim Heran: Lu Nggak Salat Subuh Kan?
Pilihan
-
Simon Tahamata, Calon Dirtek PSSI: Tak Mau Munafik, Saya Paham...
-
Sinau Bareng: Forum Indonesia Muda Jambi dan Sanggar Anak Tumbuh Yogyakarta
-
Ordal PSSI Blak-blakan, Peras Keringat Lebih Rayu Ole Romeny
-
Harga Emas Antam Terus Meroket Jadi Rp1.663.000/Gram Hari Ini
-
Mohon Doa, Ole Romeny Bawa Kabar Buruk dari Inggris H-3 Sumpah WNI
Terkini
-
eFishery Tunjuk FTI Consulting Jadi Manajemen Sementara
-
Badan Pengelola Geopark Toba 2025-2030 Dilantik, Gito Pardede: Komposisi Kepengurusan Bagus dari Seleksi yang Ketat
-
Gugatan Pilgub Sumut Ditolak, Tim Edy-Hasan Hormati Hasil Putusan MK
-
MK Tolak Gugatan Sengketa Pilkada Binjai, Begini Kata Amir-Jiji
-
MK Putuskan Tolak Gugatan Pilgub Sumut, Bobby Nasution Ingin Bertemu Edy Rahmayadi