SuaraSumut.id - PSMS Medan akan menjalani laga lanjutan di babak playoff degradasi Liga 2 musim 2024/2025, sore ini Senin (10/2/2025). PSMS akan menghadi Sriwijaya FC di Stadion Gelora Jakabaring, Palembang, pukul 15.30 WIB.
Tim berjuluk Ayam Kinantan ini tetap mengincar kemenangan meski sudah memastikan lolos dari degradasi. Saat ini PSMS diketahui memuncaki klasemen grup H dengan nilai 12 dari 4 laga. PSMS mengincar rekor sempurna di laga ini.
Pelatih PSMS Medan Nil Maizar mengaku pihaknya tetap berambisi mengamankan poin penuh meski sudah lolos. Hal ini untuk memperpanjang rekor lima kemenangan beruntun sebelumnya, termasuk di babak pendahuluan.
"Kita selalu ingin tampil maksimal di setiap pertandingan. Walaupun sudah menang empat kali, di dua laga terakhir ini kita tetap ingin menang agar tim ini bisa tampil konsisten di babak playoff degradasi," katanya, kemarin.
Berada di peringkat kedua dengan 6 poin, Sriwijaya FC dalam situasi genting. Tim asuhan Hendri Susilo wajib menang untuk membuka peluang lolos ke Liga 2 musim depan. Nil mewaspadai kebangkitan Sriwijaya FC yang sebelumnya menang 3-0 atas Nusantara United dan mengalahkan Persikota.
"Sriwijaya tim bagus. Anak-anak muda mereka punya potensi yang bagus dan harus diwaspadai. Mereka pasti ingin menang, dan kita juga ingin menang," ujarnya.
Kapten PSMS Medan, Rachmad Hidayat, menyatakan bahwa timnya tidak akan mengendur meski sudah lolos.
"Persiapan kita sama seperti pertandingan sebelumnya. Kita akan bermain seperti biasa, lebih santai, enjoy, tapi tetap fight," ungkap Rachmad.
Duel ini diprediksi berlangsung sengit. PSMS datang dengan kepercayaan diri tinggi. Sementara Sriwijaya memiliki motivasi lebih besar untuk menang.
Kemenangan akan menjadi momen penting bagi Sriwijaya untuk bertahan di Liga 2, sedangkan bagi PSMS, tiga poin akan semakin mengukuhkan dominasi mereka di babak playoff degradasi.
Berita Terkait
-
Profil Ronny Pasla, dari Lapangan Tenis hingga Jadi Ikon di Bawah Mistar Timnas Indonesia
-
Kiper Muda Rizki Nurfadilah Korban TPPO: Disiksa hingga Disuruh Nipu Orang China
-
Kronologis Kiper Muda Rizki Nurfadilah Jadi Korban TPPO: Berawal Pesan Misterius di FB
-
PSMS Medan Pede Curi Poin dari Markas Persekat Tegal
-
Achmad Zulkifli Didepak dari Pelatih Kepala Sriwijaya FC
Terpopuler
- 5 Motor Matic Paling Nyaman & Kuat Nanjak untuk Liburan Naik Gunung Berboncengan
- 4 Rekomendasi Cushion dengan Hasil Akhir Dewy, Diperkaya Skincare Infused
- 5 HP RAM 8 GB Memori 256 GB Harga Rp1 Jutaan, Terbaik untuk Pelajar dan Pekerja
- Diminta Selawat di Depan Jamaah Majelis Rasulullah, Ruben Onsu: Kaki Saya Gemetar
- Daftar Promo Alfamart Akhir Tahun 2025, Banyak yang Beli 2 Gratis 1
Pilihan
-
Cerita 1.000 UMKM Banyuasin: Dapat Modal, Kini Usaha Naik Kelas Berkat Bank Sumsel Babel
-
Seni Perang Unai Emery: Mengupas Transformasi Radikal Aston Villa
-
Senjakala di Molineux: Nestapa Wolves yang Menulis Ulang Rekor Terburuk Liga Inggris
-
Live Sore Ini! Sriwijaya FC vs PSMS Medan di Jakabaring
-
Strategi Ngawur atau Pasar yang Lesu? Mengurai Misteri Rp2.509 Triliun Kredit Nganggur
Terkini
-
Kayu Besar Hancurkan Asrama, Dukungan Kementerian PU Pulihkan Senyum di Darul Mukhlisin
-
Bertaruh Rindu di Tengah Lumpur, Perjuangan Petugas yang Tak Pulang Demi Akses Warga Aceh Tamiang
-
Telkomsel dan Kementerian Komdigi Perkuat Bantuan Kemanusiaan untuk Masyarakat Aceh
-
Kementerian PU Kerja Siang-Malam Bersihkan Jalan dan Akses Warga di Aceh Tamiang Pascabencana
-
Jalan Nasional di Aceh Tamiang Akhirnya Berfungsi Lagi, Kementerian PU Optimis Kondisi Segera Pulih