Sejauh ini, Jerry mendapat laporan bahwa sudah ada enam pabrik di Karimun yang tertarik menggunakan listrik dari PT KPP.
CEO Karimun Plant Power Arthur Pelupessy, menegaskan, bahwa proyek ini memiliki peran penting dalam mendukung target bauran energi nasional dan berkontribusi terhadap keberlanjutan kawasan industri di Karimun.
KPP membangun PLTS dengan kapasitas 40 Megawatt. Panel PLTS tersebut dibangun di atas lahan seluas sekitar 18 hektare (Ha) di Parit Rampak, Kecamatan Meral, Kabupaten Karimun.
Proyek ini akan diselesaikan secara bertahap. Dengan kapasitas mencapai 40 Megawatt, PT KPP bisa melayani pusat-pusat industri di Kawasan Perdagangan Bebas Karimun yang telah memiliki Hak Izin Wilayah Usaha Penyedia Tenaga Listrik dari Kementerian ESDM sejak 2014.
Kehadiran proyek ini diharapkan mendukung kawasan industri berkelanjutan, menjadikan Karimun model kawasan industri yang ramah lingkungan.
PT KPP bertujuan untuk memenuhi ketersediaan listrik di Wilayah Zona II, di kawasan industri (Free Trade Zone) Kabupaten Karimun.
PT KPP merupakan perusahaan pembangkit energi baru dan terbarukan yang pertama di Karimun.
Berita Terkait
-
Mulai Digitalisasi, Pengumpulan Bahan Baku EBT Biomassa dari Petani Gunakan Sistem Marketplace
-
BJA Group Telah Ekspor 530 Ribu Ton Bahan Baku EBT Biomassa Senilai USD 74,12 Juta
-
Intip Bahan Baku dan Pembentukan Energi Terbarukan Biomassa, Apa Merusak Lingkungan?
-
SVLK Jadi Benteng Hukum Lawan Tuduhan Deforestasi Biomassa di Gorontalo
-
Industri Biomassa Gorontalo Diterpa Isu Deforestasi, APREBI Beri Penjelasan
Terpopuler
- Naksir Avanza Tahun 2015? Harga Tinggal Segini, Intip Pajak dan Spesifikasi Lengkap
- 5 Krim Kolagen Terbaik yang Bikin Wajah Kencang, Cocok untuk Usia 30 Tahun ke Atas
- 7 Rekomendasi Ban Motor Anti Slip dan Tidak Cepat Botak, Cocok Buat Ojol
- 5 Mobil Bekas Senyaman Karimun Budget Rp60 Jutaan untuk Anak Kuliah
- 5 Rekomendasi Bedak Waterproof Terbaik, Anti Luntur Saat Musim Hujan
Pilihan
-
Google Munculkan Peringatan saat Pencarian Bencana Banjir dan Longsor
-
Google Year in Search 2025: Dari Budaya Timur hingga AI, Purbaya dan Ahmad Sahroni Ikut Jadi Sorotan
-
Seberapa Kaya Haji Halim? Crazy Rich dengan Kerajaan Kekayaan tapi Didakwa Rp127 Miliar
-
Toba Pulp Lestari Dituding Biang Kerok Bencana, Ini Fakta Perusahaan, Pemilik dan Reaksi Luhut
-
Viral Bupati Bireuen Sebut Tanah Banjir Cocok Ditanami Sawit, Tuai Kecaman Publik
Terkini
-
Gubernur Aceh: Bupati Cengeng Hadapi Bencana Lebih Baik Mundur!
-
Benarkah 250 Warga Kampung Dalam Meninggal Akibat Banjir Aceh Tamiang?
-
Benarkah Aparat Menjual Beras Bantuan Bencana di Aceh Tengah?
-
Tim SAR Gabungan Temukan 1 Korban Banjir Lagi di Tapsel
-
Daftar Sneakers Lokal Indonesia untuk Gaya Harian dan Olahraga