Suhardiman
Kamis, 04 September 2025 | 12:29 WIB
Ilustrasi Haji. (Freepik)

SuaraSumut.id - Seorang jemaah haji asal Aceh Tamiang, Basyariah Muhammad Yunan (76), wafat di Madinah, Arab Saudi, pada Selasa 2 September 2025 sekitar pukul 12.00 Waktu Arab Saudi. Almarhumah menjadi jemaah haji terakhir asal Aceh.

Kepala Kanwil Kemenag Aceh, Azhari, menyampaikan belasungkawa mendalam atas kepergian almarhumah.

"Semoga almarhumah dijadikan ahli surga-nya Allah SWT, dan keluarga yang ditinggalkan diberi kesabaran dan keikhlasan," katanya melansir Antara, Kamis 4 September 2025.

Informasi wafatnya Basyariah didapatkan dari keluarga besar almarhumah berdasarkan keterangan tim Kantor Urusan Haji (KUH) di Madinah.

Basyariah merupakan satu-satunya haji asal Aceh yang masih di Arab Saudi karena menjalani perawatan di rumah sakit wilayah Madinah.

Riwayat Perjalanan Ibadah Haji

Basyariah berangkat bersama kelompok terbang (kloter) tujuh pada 24 Mei 2025 lalu. Kloter tersebut terdiri dari 392 jemaah haji yang berasal dari Aceh Tamiang, Aceh Barat, Kota Langsa, dan Sabang.

Mayoritas jemaah sudah kembali ke tanah air pada 4 Juli 2025. Namun, Basyariah masih tertinggal di Madinah karena sakit.

"Almarhumah dirawat di RS Mouwasat sejak 3 Juli lalu menjelang kepulangan karena didiagnosa mengidap pneumonia komunitas (Community-Acquired Pneumonia) dan gagal jantung kongestif (Congestive heart failure)," ujarnya.

Kesempatan Pulang yang Tertunda

Menurut keterangan Kemenag, sebenarnya almarhumah sempat dijadwalkan pulang ke Indonesia pada 10 Agustus 2025.

Bahkan tiket penerbangan Garuda Indonesia dari Madinah menuju Jakarta lalu ke Kualanamu sudah tersedia.

Namun takdir berkata lain. Beberapa jam sebelum jadwal penerbangan, kondisi kesehatan Basyariah kembali menurun drastis.

"Hanya beberapa jam sebelum penerbangan, almarhumah kembali drop dan dilarikan ke ICCU rumah sakit Madinah, dan menghembuskan nafas terakhirnya di sana," kata Azhari.

Load More