-
Pemkab Toba perketat SOP dapur cegah keracunan Program MBG.
-
96 siswa SMP Laguboti alami gangguan pencernaan akibat MBG.
-
Pemprov Sumut turunkan tim cepat tangani dugaan keracunan makanan.
SuaraSumut.id - Pemerintah Kabupaten (Pemkab Toba) Sumatera Utara (Sumut) mengambil langkah tegas pasca insiden dugaan keracunan makanan yang menimpa puluhan siswa penerima Program Makan Bergizi Gratis (MBG).
Pemkab Toba meminta seluruh pengelola Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) untuk memperketat penerapan standar operasional prosedur (SOP) di setiap dapur penyedia makanan program tersebut.
“Dengan kejadian kemarin kita sangat prihatin. Kita minta semua dapur harus perketat SOP,” ujar Wakil Bupati Toba, Audi Murphy, Jumat (17/10/2025).
Audi menegaskan, pengawasan SOP menjadi langkah penting untuk mencegah kembali terjadinya gangguan pencernaan di kalangan penerima manfaat Program Makan Bergizi Gratis yang merupakan inisiatif pemerintah pusat.
Menurutnya, pengelola SPPG harus memperhatikan seluruh tahapan mulai dari penerimaan bahan baku, proses peracikan makanan, hingga pendistribusian ke sekolah-sekolah.
Sebelumnya, sejumlah siswa SMP Negeri 1 Laguboti dilaporkan mengalami gangguan pencernaan usai menyantap makanan dari program MBG. Beberapa di antaranya harus mendapatkan perawatan intensif di RSUD Porsea dan RS HKBP Balige.
“Hari ini khusus di RS HKBP Balige ada 15 orang yang dirawat inap terdiri dari 14 siswa dan satu petugas SPPG. Barusan ada tambahan pasien rujukan dari Puskesmas Laguboti. Secara umum kondisi mereka sudah mulai stabil dan kebanyakan sudah minta pulang,” ungkap Audi Murphy.
Ia memastikan, Pemkab Toba akan menindaklanjuti insiden tersebut dengan langkah konkret. Dapur SPPG yang melayani program MBG di sekolah itu telah ditutup sementara sambil menunggu hasil uji laboratorium di Kota Medan.
“Kami juga telah memanggil petugas SPPG dan perwakilan BGN yang ada di Kabupaten Toba,” tambahnya.
Berdasarkan data dari Dinas Kesehatan Kabupaten Toba, total siswa yang mengalami gangguan pencernaan akibat dugaan keracunan makanan pada Rabu (15/10/2025) mencapai 96 orang.
Sementara itu, Pemprov Sumut juga menurunkan tim gerak cepat untuk membantu penanganan kasus tersebut.
“Pemprov Sumut melalui Dinas Kesehatan telah menurunkan tim gerak cepat dan berkoordinasi dengan pihak terkait atas kejadian itu,” kata Kepala Dinas Kesehatan Sumut, Faisal Hasrimy.
Langkah penguatan SOP dapur dan pengawasan ketat terhadap bahan makanan diharapkan dapat mencegah kasus keracunan makanan serupa dalam pelaksanaan Program Makan Bergizi Gratis di masa mendatang. (Antara)
Berita Terkait
-
Toba Pulp Lestari Dituding Biang Kerok Bencana, Ini Fakta Perusahaan, Pemilik dan Reaksi Luhut
-
SLHS Belum Beres, BGN Ancam Suspend Dapur MBG di Banyumas
-
Luhut Bantah Keras! Tegaskan Tak Punya Kaitan Apapun dengan PT Toba Pulp Lestari
-
Zulhas Wajibkan Bahan MBG dari Usaha Rakyat hingga Percepat SPPG di Daerah 3T
-
Disorot Imbas Bencana Sumatera, PT Toba Pulp Lestari Konflik dengan Masyarakat
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Ban Motor Anti Slip dan Tidak Cepat Botak, Cocok Buat Ojol
- 5 Mobil Bekas Senyaman Karimun Budget Rp60 Jutaan untuk Anak Kuliah
- Jordi Cruyff Sudah Tinggalkan Indonesia, Tinggal Tandatangan Kontrak dengan Ajax
- 5 Shio yang Diprediksi Paling Beruntung di Tahun 2026, Ada Naga dan Anjing!
- 5 Sabun Cuci Muka Wardah untuk Usia 50-an, Bikin Kulit Sehat dan Awet Muda
Pilihan
-
Google Munculkan Peringatan saat Pencarian Bencana Banjir dan Longsor
-
Google Year in Search 2025: Dari Budaya Timur hingga AI, Purbaya dan Ahmad Sahroni Ikut Jadi Sorotan
-
Seberapa Kaya Haji Halim? Crazy Rich dengan Kerajaan Kekayaan tapi Didakwa Rp127 Miliar
-
Toba Pulp Lestari Dituding Biang Kerok Bencana, Ini Fakta Perusahaan, Pemilik dan Reaksi Luhut
-
Viral Bupati Bireuen Sebut Tanah Banjir Cocok Ditanami Sawit, Tuai Kecaman Publik
Terkini
-
Kades di Taput Tersangka Korupsi Dana Desa Ditahan
-
5 Sepatu Lari Wanita Paling Nyaman dan Modis, Cocok untuk Millennial
-
3 Sepatu Lari Lokal Berteknologi Tinggi dengan Harga Terjangkau
-
3 Sepatu Lari Eiger Adventure untuk Segala Medan
-
5 Sepatu Lari Murah Berkualitas Mulai 300 Ribuan, Cocok untuk Pemula